Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Muswil PAN Sulsel

Ashabul Kahfi Djamal Belum Ada Lawan di Muswil PAN Sulsel 2025, Chaidir-Husniah Masih Malu-malu

Hingga kini, belum ada penantang yang serius untuk maju menghadapi petahana empat periode Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi Djamal (63).

tribun.timur.com/erlan saputra
MUSWIL PAN - Ketua Bappilu DPW PAN Sulsel Muhammad Irfan AB ditemui di Hotel Aryaduta Makassar, Jumat (19/7/2024). Irfan AB memastikan Ketua PAN Ashabul Kahfi Djamal masih calon kuat di Muswil VI DPW PAN Sulsel. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan (DPW PAN Sulsel) dijadwalkan digelar Maret 2025.

Hingga kini, belum ada penantang yang serius untuk maju menghadapi petahana empat periode Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi Djamal (63).

Nama-nama bakal calon suksesor Ashabul Kahfi yang disebut-sebut akan maju bertarung di Muswil PAN Sulsel masih malu-malu.

Mulai dari Anggota DPR RI tiga periode Andi Yuliani Paris (63), hingga Anggota Komisi X DPR RI Muslimin Bando (68) belum berani mengambil keputusan serius.

Bahkan, Bupati Maros dua periode Andi Syafril Chaidir Syam (47), dan Bupati Gowa terpilih Sitti Husniah Talenrang (47) yang dinilai sebagai kader berprestasi tak berani bersikap.

Namun, Chaidir Syam menegaskan dirinya kader PAN sejak tahun 1999 dan tidak pernah berpaling dari partai berlambang matahari itu.

"Paling utama saya kader PAN tidak pernah pindah partai sejak 1999. Alhamdulillah, kursi PAN di Maros melonjak 100 persen," katanya, Senin (3/2/2025).

Baca juga: Danny Pomanto Legowo, Appi: Semua Harus Taat dan Patuh

Ketua DPD PAN Maros itu juga berterima kasih karena namanya disebut-sebut sebagai calon kuat Ketua PAN Sulsel.

"Kami ucapkan terima kasih ini nama kita sudah diangkat, kita semua serahkan kepada kebijakan pimpinan pusat, wilayah, terutama DPD PAN se-Sulsel," jelasnya.

Saat ini, kata Chaidir Syam dirinya hanya menunggu perintah dari pimpinan pusat.

"Kita serahkan kepada partai, apapun tugas diberikan, saya sebagai kader setia menjalankan amanah itu," Chaidir Syam menambahkan.

Sementara itu, Bupati Gowa terpilih Sitti Husniah Talenrang mengaku masih menunggu arahan dari DPP PAN sebelum mengambil langkah lebih lanjut.

"Saya ikut perintah DPP PAN," kata Ketua DPD PAN Gowa itu.

Terpisah, Wakil Ketua DPW PAN Sulsel Usman Lonta mengungkapkan proses pemilihan ketua kali ini tidak hanya mengandalkan kekuatan akar di tingkat daerah, tapi juga memerlukan dukungan dari DPP PAN.

"Semua kader punya hak maju mencalonkan diri, yang pasti calon ketua harus memiliki jaringan kuat di bawah, tingkat pengurus kabupaten/kota," katanya.

Lebih penting lagi, kata Usman Lonta, kader harus memiliki dukungan dari DPP PAN di bawah komando Zulkifli Hasan.

"Kali ini kandidat tidak hanya harus punya akar kuat di daerah, tapi juga harus punya gantungan di DPP PAN," Usman menambahkan.

Mantan Anggota DPRD Sulsel tersebut mengaku masih menunggu arahan dari Ashabul Kahfi Djamal untuk segera membentuk panitia Muswil.

Irfan AB: Kahfi Masih Kuat

Ketua Bappilu DPW PAN Sulsel Muhammad Irfan AB menegaskan Ashabul Kahfi Djamal masih diperhitungkan DPP PAN.

"Untuk calon ketua posisi Pak Kahfi masih sangat kuat, apalagi dengan jabatan sebagai anggota DPR tentu masih menjadi pertimbangan dari DPP PAN," kata Irfan AB.

Ketua PAN Sulsel Ashabul Kahfi Djamal mengaku masih mempertimbangkan apakah maju bertarung di Muswil PAN Sulsel atau tidak.

Jika maju dan terpilih lagi, ini menjadi periode kelima bagi Kahfi memimpin PAN Sulsel.

Kahfi pertama kali menakhodai PAN Sulsel 2005 silam, setahun setelah dirinya terpilih sebagai anggota DPRD Sulsel.

Sejak itu, Kahfi terus mempertahankan posisinya hingga kini, menjadi ketua partai politik terlama di Sulsel.

Terkait kepastian jadwal Muswil DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi mengaku  masih menunggu arahan dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

"Kita masih menunggu jadwal DPP," ujar mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel itu yang sudah 20 tahun memimpin PAN Sulsel.

Beberapa kader senior partai tersebut pernah mencoba melawan kerasnya pertahanan Ashabul Kahfi di PAN Sulsel justru terlempar, seperti Doddy Amiruddin dan Buhari Kahar Muzakkar.

Kala itu, Doddy Amiruddin sudah berkomunikasi dengan 20 pemilik suara. Termasuk menemui Ketua DPP PAN Zulkifli Hasan pada 2016.

Namun, Kahfi berhasil terpilih untuk ketiga kalinya. Kemudian pada 2020, Ashabul Kahfi terpilih secara aklamasi.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved