Komitmen Appi Lanjut Bangun Stadion di Makassar, Tak Hanya Janji Tapi Wujudkan Impian Suporter PSM
Wali Kota Makassar terpilih, Appi, buka opsi melanjutkan pembangunan Stadion Mattoanging-Barombong demi dukung sepak bola Makassar dan PSM.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar terpilih 2024, Munafri Arifuddin, membuka opsi untuk melanjutkan proyek pembangunan Stadion Mattoanging dan Stadion Barombong di Makassar.
Tekad ini ia ungkapkan sebagai bagian dari upayanya untuk memenuhi janji kepada para pecinta PSM Makassar yang mengharapkan fasilitas stadion yang layak.
Menurut Appi, pembangunan stadion tersebut sangat penting untuk mendukung perkembangan sepak bola di Makassar dan Sulsel secara keseluruhan.
Mantan CEO PSM, Appi, menyadari betul kebutuhan besar akan infrastruktur olahraga yang memadai, terutama stadion yang bisa menjadi markas bagi PSM.
"Komitmen saya untuk membangun stadion di Makassar tetap kuat. Ini adalah harapan besar bagi masyarakat Makassar, khususnya para suporter PSM. Saat kami resmi dilantik, kita akan wujudkan itu," tegas Appi sapaan Munafri Arifuddin, Rabu (22/1/2025).
Ketua DPD II Golkar Makassar ini menjelaskan bahwa program pembangunan stadion sudah tercantum dalam visi-misinya bersama Aliyah Mustika Ilham di Pilwalkot Makassar 2024.
Oleh karena itu, ia merasa bertanggung jawab untuk mewujudkannya dan tidak ingin mengecewakan para pendukung.
Apalagi setelah melakukan kesepakatan dengan para suporter PSM.
"Stadion ini harus ada di Makassar, dan kami bertekad untuk mewujudkannya. Kami memiliki banyak opsi untuk mewujudkan stadion ini, baik melalui Pemkot Makassar, kerja sama dengan Pemprov Sulsel, atau bahkan dengan melibatkan pihak swasta. Semua opsi ini sudah sangat terbuka," ujar Appi.
Kendati demikian, Appi menyadari soal pembangunan Stadion Mattoanging dan Barombong belum berjalan sesuai harapan.
Namun, ia masih optimis bahwa proyek tersebut bisa dilanjutkan.
Ia mengakui bahwa lahan untuk stadion yang dikelola Pemprov Sulsel, seperti Stadion Mattoanging dan Stadion Barombong, masih perlu dilakukan kajian lebih lanjut.
Saat ini, nasib dua stadion ini belum jelas, tetapi bagi Appi, bukan berarti dirinya tidak punya opsi lain.
Appi bahkan sudah melihat beberapa lokasi yang memungkinkan untuk dibangun stadion.
Di sisi lain, masih ada peluang untuk melanjutkan pembangunan di Stadion Barombong atau lokasi alternatif lainnya.
Terkait dengan progres Stadion Sudiang Makassar, Appi memilih untuk tidak terlalu fokus pada pembangunan stadion tersebut.
Hal ini mengingat prioritas pemerintah pusat lebih condong pada swasembada pangan.
Namun, ia tetap membuka ruang bagi Pemprov Sulsel untuk bekerja sama dalam mewujudkan proyek stadion di Makassar.
"Bangun stadion itu tidak mudah, perlu kajian yang mendalam, baik dari segi desain, alur lalu lintas, dan berbagai faktor teknis lainnya.
Dikatakan Appi, dirinya sudah bertahun-tahun berada di dunia sepak bola, dan sangat memahami kebutuhan kota ini akan stadion yang layak.
"Namun, Insya Allah, dengan dukungan semua pihak, kita akan mewujudkan stadion di Kota Makassar," tambah Appi.
Menantu pengusaha senior Aksa Mahmud itu menegaskan, pembangunan stadion bukan sekadar proyek infrastruktur.
Akan tetapi, melainkan bentuk penghargaan terhadap masyarakat Makassar dan pencinta sepak bola yang telah lama menunggu stadion yang bisa menjadi kebanggaan.
"Untuk sepak bola Makassar, stadion ini adalah impian bersama. Kita bertekad mewujudkannya, bukan hanya untuk PSM, tetapi untuk seluruh masyarakat Makassar yang mendukung olahraga ini," tutupnya. (*)
PSM Makassar Pinjamkan Syamil Bahij ke Persiba Bantul, Susul Edgard Amping dan Andi Mukram |
![]() |
---|
Harga Emas di Makassar Naik Lagi Jadi Rp2,3 Juta per Gram, Berikut Daftar Harga Sesuai Beratnya |
![]() |
---|
4 Pejabat Pemkot Makassar Pimpin Dewan Pengawas BUMD, Termasuk Andi Zulkifly Nanda |
![]() |
---|
Rapor Merah 6 Pemain Asing Baru PSM Makassar, Alex Tanque Paling Disorot |
![]() |
---|
Geng Motor Serang Warga Jl Laiya Makassar Dini Hari, Bawa Parang dan Busur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.