Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Motif Utama Nanang Gimbal Tusuk Pemain Mak Lampir Sandy Permana

 Pelaku pembunuhan aktor Sandy Permana, Nanang Irawan alias Nanang Gimbal, akhirnya tertangkap.

Editor: Muh Hasim Arfah
dok tribun
Pelaku pembunuhan aktor Sandy Permana, Nanang Irawan alias Nanang Gimbal, akhirnya tertangkap. Setelah borun tiga hari, Nanang Gimbal tertangkap di Karawang,Rabu (15/1/2025). 

TRIBUN-TIMUR.COM- Pelaku pembunuhan aktor Sandy Permana, Nanang Irawan alias Nanang Gimbal, akhirnya tertangkap.

Setelah borun tiga hari, Nanang Gimbal tertangkap di Karawang, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025).

Usut punya usut Nanang Gimbal bersembunyi di sebuah kuburan atau tempat pemakaman umum (TPU) yang berada di Desa Kutamukti Karawang.

Ia tertangkap saat keluar dari persembunyiannya untuk mencari makanan karena kelaparan.

Kepala Desa Kutamukti, Aan Maryan, mengungkap Nanang sudah berada di desanya sejak 13 Januari.

Warga bahkan mengira Nanang orang tak waras karena mondar mandir dan masuk ke dalam area pemakaman umum.

Aan juga mengatakan jika selama pelarian, Nanang tidur di pemakaman.

Sebelum tertangkap, Nanang disebut keluar dari TPU untuk membeli makan.

Akan tetapi, karena uangnya sisa Rp 2.500 dia datang ke Klinik meminta bantuan agar bisa membeli makan.

Disitulah Nanang ditangkap polisi yang sudah menyebar di desa tersebut.

Fakta Pembunuhan

Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy mengungkap fakta pembunuhan aktor Sandy Permana.

Ressa Fiardy menyebut tersangka Nanang Gimbal dalam kondisi sadar saat menikam korban.

Dalam arti lain, polisi kini belum menemukan fakta soal Nanang Gimbal terpengaruh alkohol saat melancarkan aksinya.

"Untuk masalah perihal apakah tersangka mengkonsumsi alkohol, sampai saat ini belum ditemukan fakta tersebut," ungkap Ressa Fiardy, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (16/1/2025).

Kemudian, Ressa menjelaskan soal penangkapan Nanang Gimbal.

Dikatakan Ressa, Nanang berhasil ditangkap saat tengah makan roti di sebuah warung.

Nanang sendiri disebut tak melakukan perlawanan saat ditangkap oleh polisi.

"Saat penangkapan, kebetulan tersangka ini sedang sarapan makan roti bakar."

"Untuk melakukan perlawanan tidak ada, dia sendiri," jelas Ressa.

Seperti diketahui, Sandy Permana ditemukan tewas di dekat rumahnya di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (12/1/2025)

Pemain serial Mak Lampir itu ditemukan tergeletak di jalan dekat rumahnya pada pukul 08.00 WIB.

Saat ditemukan, terdapat sejumlah luka tusuk di tubuh sang aktor.

Sedangkan motif Nanang melakukan penikaman kepada sandy Permana yakni berawal dari rasa tersinggung dan sakit hati.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan, Sandy Permana sempat memberikan tatapan sinis dan meludah ke arah tersangka.

"Pelaku atau tersangka merasa sakit hati karena korban melihatnya dengan tatapan sinis dan meludah ke arahnya," kata Wira.

Karena amarahnya itu, tersangka mengambil sebilah pisau dan mengejar Sandy Permana.

Tersangka langsung menusukkan pisau tersebut ke perut kiri korban.

"Si pelaku melakukan perbuatan yaitu dengan cara menusuk ke bagian perut kiri korban sebanyak dua kali dalam posisi korban masih berada di atas motor," beber Wira.

Sontak Sandy Permana sempat berhenti dan melakukan perlawanan kepada tersangka.

"Kemudian korban berhenti dan korban melakukan perlawanan dengan cara menangkis dan menghalang-halangi tersangka untuk menusuk," kata Wira.

Namun tersangka sendiri justru terus melakukan aksinya hingga membuat sang aktor tewas.

"Lalu tersangka tetap berusaha untuk melukai korban dengan cara melukai kembali ke arah pelipis kiri korban sebanyak satu kali."

"Kemudian menusuk kepala korban sebanyak satu kali, kemudian menusuk ke dada korban sebanyak satu kali, kemudian menusuk leher sebanyak satu kali," terang Wira. 

(Tribunnews.com/Ifan)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved