Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga BBM 2025

Harga Terbaru Pertalite, Pertamax hingga Dexlite di SPBU dan Shell, Berlaku Mulai Hari Ini

Adapun penyesuaian harga BBM dilakukan setiap awal bulan mengikuti tren hingga kondisi pergerakan harga minyak dunia.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Ilustrasi warga membeli BBM jenis Pertalite di SPBU Pertamina. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Harga terbaru BBM di SPBU dan Shell di Indonesia.

Harga BBM mengalami kenaikan di momen Tahun Baru 2025.

Harga BBM naik di daerah tertentu, per 1 Januari 2025.

Pemerintah kembali penyesuain harga BBM di SPBU saat pergantian tahun awal 1 Januari 2025.

Adapun penyesuaian harga BBM dilakukan setiap awal bulan mengikuti tren hingga kondisi pergerakan harga minyak dunia.

Dimana kebijakan ini menjadi pedoman pemerintah dalam menentukan harga BBM dan sumber energi lainnya sepeti gas elpiji dan tarif listrik PLN.

Terbaru, harga minyak bergerak naik sejak Selasa 31 Desember 2024 setelah data menunjukkan aktivitas manufaktur China meningkat pada bulan Desember.

Tetapi harga minyak diprediksi akan berakhir lebih rendah untuk tahun kedua berturut-turut karena kekhawatiran permintaan di negara-negara konsumen utama.

 Mengutip Reuters, Selasa 31 Desember 2024, harga minyak mentah berjangka Brent naik 60 sen, atau 0,8 persen, menjadi US dolar 74,59 per barel pada pukul 05.30 GMT.

Sedangkan harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 62 sen, atau 0,9 persen, menjadi US dolar 71,61 per barel. 

Untuk tahun ini, Brent turun 3,2 persen, sementara WTI turun 0,1 persen.

Data survei pabrik resmi menunjukkan, aktivitas manufaktur China meningkat selama tiga bulan berturut-turut pada bulan Desember tetapi dengan kecepatan yang lebih lambat.

Hal ini menunjukkan bahwa stimulus baru membantu mendukung ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut.

Pemerintah China juga telah setuju untuk menerbitkan obligasi pemerintah khusus senilai 3 triliun yuan (411 miliar dolar) pada tahun 2025 untuk menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi, Reuters melaporkan minggu lalu.

Prospek permintaan yang lebih lemah di China telah memaksa Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan Badan Energi Internasional (IEA) untuk memangkas ekspektasi permintaan minyak untuk tahun 2025.

OPEC dan sekutunya awal bulan ini menunda rencana mereka untuk mulai meningkatkan produksi hingga April 2025 dengan latar belakang harga yang 

IEA memperkirakan pasokan minyak global akan melebihi permintaan pada tahun 2025 bahkan jika pemotongan OPEC tetap berlaku, karena peningkatan produksi dari Amerika Serikat dan produsen luar lainnya melampaui permintaan yang lesu.

Sementara prospek permintaan jangka panjang yang lemah telah membebani harga, harga dapat memperoleh dukungan jangka pendek dari penurunan persediaan minyak mentah AS, yang diperkirakan telah turun sekitar 3 juta barel minggu lalu.

Baik Brent maupun WTI didorong oleh penurunan persediaan minyak mentah AS pada minggu yang berakhir pada 20 Desember yang lebih besar dari perkiraan, karena penyulingan meningkatkan aktivitas dan musim liburan meningkatkan permintaan bahan bakar.

Fokus investor tahun depan akan tertuju pada jalur suku bunga Federal Reserve setelah bank sentral awal bulan ini memproyeksikan hanya dua kali pemotongan suku bunga, turun dari empat kali pada bulan September, karena inflasi yang sangat tinggi.

Suku bunga yang lebih rendah umumnya mendorong pinjaman dan mendorong pertumbuhan, yang pada gilirannya diharapkan dapat meningkatkan permintaan minyak.

Pergeseran ekspektasi seputar suku bunga AS dan perbedaan suku bunga yang melebar antara Amerika Serikat dan negara-negara ekonomi lain telah mengangkat dolar dan membebani mata uang lainnya.

Dolar yang lebih kuat membuat pembelian minyak lebih mahal bagi konsumen di luar Amerika Serikat, sehingga membebani permintaan.

Pasar juga bersiap menghadapi kebijakan Presiden terpilih Donald Trump seputar regulasi yang lebih longgar, pemotongan pajak, kenaikan tarif, dan pengetatan imigrasi yang diharapkan akan pro-pertumbuhan dan inflasi - dan pada akhirnya berdampak positif pada dolar.

Daftar Harga BBM Pertamina terbaru

Harga BBM Pertamina di beberapa daerah Indonesia mengalami kenaikan untuk jenis bahan bakar nonsubsidi.

Sementara harga BBM subsidi Pertalite tetap Rp 10.000 di semua daerah.

Dikutip dari MyPertamina, berikut rincian harga BBM Pertamina terbaru di seluruh wilayah Indonesia:

Pertalite: Rp 10.000 di seluruh wilayah Indonesia

Aceh
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Pertamax: Rp 11.100
Dexlite: Rp 12.300

Sumatera Utara
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Sumatera Barat
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Riau
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Kepulauan Riau
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Free Trade Zone (FTZ) Batam
Pertamax: Rp 11.500
Pertamax Turbo: Rp 12.870
Dexlite: Rp 12.800
Pertamina Dex: Rp 13.100

Jambi
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Bengkulu
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Sumatera Selatan
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Bangka Belitung
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Lampung
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Jakarta
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Banten
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Jawa Barat
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Jawa Tengah
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Yogyakarta
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Jawa Timur
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Bali
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Nusa Tenggara Barat
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Nusa Tenggara Timur
Pertamax Rp 12.100
Pertamax Turbo Rp 13.550
Pertamax Green 95: Rp 13.150
Dexlite Rp 13.400
Pertamina Dex Rp 13.800

Kalimantan Barat
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Kalimantan Tengah
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Kalimantan Selatan
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Kalimantan Timur
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Kalimantan Utara
Pertamax: Rp 12.650
Pertamax Turbo: Rp 14.150
Dexlite: Rp 14.000
Pertamina Dex: Rp 14.400

Sulawesi Utara
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Gorontalo
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Sulawesi Tengah
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Sulawesi Tenggara
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Sulawesi Selatan
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Sulawesi Barat
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Maluku
Pertamax: Rp 12.400
Pertamina Dex: Rp 13.700
Maluku Utara
Pertamax: Rp 12.400
Pertamina Dex: Rp 13.700

Papua
Pertamax: Rp 12.400
Pertamax Turbo: Rp 13.850
Dexlite: Rp 13.700

Papua Barat
Pertamax: Rp 12.400
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100

Papua Selatan
Pertamax Rp 12.400
Dexlite: Rp 13.700
Papua Pegunungan
Pertamax Rp 12.400
Dexlite: Rp 13.700

Papua Tengah
Pertamax Rp 12.400
Dexlite: Rp 13.700
Papua Barat Daya
Pertamax Rp 12.400
Dexlite: Rp 13.700
Pertamina Dex: Rp 14.100.

Harga BBM Shell per 1 Desember 2024

Harga BBM Shell per 1 Desember 2024 mengalami kenaikan untuk jenis Shell V-Power, Shell V-Power Diesel, dan Shell V-Power Nitro+. Sementara harga Shell Super tetap Rp 12.290.

Dikutip dari laman resmi Shell, berikut rincian harga BBM Shell per 1 Desember 2024:

Jakarta
Shell Super: Rp 12.290
Shell V-Power: Rp 13.340
Shell V-Power Diesel: Rp 13.900
Shell Diesel Extra: -
Shell V-Power Nitro+: Rp 13.570

Banten
Shell Super: Rp 12.290
Shell V-Power: Rp 13.340
Shell V-Power Diesel: Rp 13.900
Shell Diesel Extra: -
Shell V-Power Nitro+: Rp 13.570.

Jawa Barat
Shell Super: Rp 12.290
Shell V-Power: Rp 13.340
Shell V-Power Diesel: Rp 13.900
Shell Diesel Extra: -
Shell V-Power Nitro+: Rp 13.570.

Jawa Timur
Shell Super: Rp 12.290
Shell V-Power: Rp 13.340
Shell V-Power Diesel: -
Shell Diesel Extra: Rp 13.610
Shell V-Power Nitro+: -.

Harga BBM BP AKR per 1 Desember 2024

Beberapa jenis BBM BP AKR mengalami kenaikan harga per 1 Desember 2024 dibandingkan pada November 2024. Sementara harga BBM BP 92 tetap Rp 12.290.

BBM jenis BP Ultimate naik jadi Rp 13.340 dari Rp 13.310, BP Diesel naik jadi Rp 13.610 dari Rp 13.170, serta BP Ultimate Diesel naik jadi Rp 13.900 dari Rp 13.510.

Dilansir dari laman resmi BP, berikut rincian harga BBM BP AKR per 1 Desember 2024:

Jabodetabek
BP Ultimate: Rp 13.340
BP 92: Rp 12.290
BP Diesel: -
BP Ultimate Diesel: Rp 13.900.

Jawa Timur
BP Ultimate: Rp 13.340
BP 92: Rp 12.290
BP Diesel: Rp 13.610
BP Ultimate Diesel: -.

Harga BBM Vivo per 1 Desember 2024

Harga setiap jenis BBM Vivo per 1 Desember 2024 mengalami kenaikan dibandingkan pada November lalu.

Revvo 90 turun dari Rp 12.090 menjadi Rp 12.044, Revvo 92 naik dari Rp 12.200 jadi Rp 12.223, dan Revvo 95 naik dari Rp 13.200 menjadi Rp 13.242.

Dikutip dari akun Instagram resmi SPBU Vivo, @spbuvivo, berikut rincian harga BBM Vivo per 1 Desember 2024:

- Revvo 90: Rp 12.044

- Revvo 92: Rp 12.223

- Revvo 95: Rp 13.242

- Primus Plus Diesel: Rp 13.804.

Itulah informasi harga BBM terbaru di SPBU seluruh Indonesia.

Semoga bermanfaat.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved