Banjir Barru Surut, Warga Diimbau Tetap Waspada

TRIBUNTIMUR.COM, BARRU – Saat ini genangan banjir di Kabupaten Barru, Sulsel telah surut, Rabu (25/12/2024).

Dari yang sebelumnya banjir telah menggenangi 7 kecamatan di Kabupaten Barru dengan ketinggian diperkirakan capai 2 meter lebih di beberapa titik.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Barru, Abdul Muhaemin Hasan mengungkapkan saat ini kita sudah dalam proses pemulihan, karna sudah tidak ada lagi genangan banjir.

Hanya saja saat ini kita fokus di penanganan dampak cuaca buruk selama ini.

"Ada tiga proses yang kita lakukan pasca bencana banjir kemarin, yang pertama yaitu identifikasi dampak, ferivikasi data-data dan semua informasi yang masuk ke posko tanggap bencana Kabupaten Barru," ujarnya.

"Yang kedua kita identivikasi infrastruktur yang rusak untuk dilakukan penanganan darurat. Dan yang ketiga kita lakukan treatment pasca bencana kepada warga terdampak banjir," kata Muhaemin. 

"Mulai hari ini kita turun ke beberapa titik untuk melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat dengan bekerja sama dengan tim medis dari Unhas Makassar," jelasnya.

Estimasi rumah atau warga terdampak banjir di Kabupaten Barru diperkirakan capai 12 ribu KK.

"Saya belum melihat data terakhir, tetapi ada perkembangan dari data awal yang kami rilis itu sekitar 6 ribu warga terdampak. Dan mungkin saat ini sudah dua kali lipatnya," bebernya.

"Estimasinya sampai 12 ribu KK terdampak banjir di Barru. Hitungannya itu satu rumah satu KK," terangnya.

"Estimasi 12 ribu KK terdampak tersebut tersebar di 7 kecamatan yang ada di Kabupaten Barru," paparnya.

Pihaknya mengungkapkan bahwa Kabupaten Barru pada hari ini masih berada di posisi Waspada Bencana sesuai prediksi BMKG.

"Himbauan kami, walaupun sebagian besar masyarakat sudah melakukan pembersihan di rumah masing-masing pasca banjir, kiranya tetap waspada," ucapnya.

"Barang-barang yang penting itu diamankan sebaik mungkin, kita berdoa bersama mudah-mudahan hal itu tidak terjadi lagi, tetapi untuk mengantisipasi kemungkinan adanya banjir susulan kita harus selalu waspada," imbaunya.

"Dan himbauan-himbauan di grup-grup media sosial agar diperhatikan oleh masyarakat, agar ada tindakan dini apabila ada peningkatan eskalasi banjir. Dan tim juga tidak terlalu sulit dalam melakukan evakuasi, dan juga masyarakat banyak yang terselamatkan secara dini," tandasnya.

Laporan jurnalis TribunTimur.com, Darullah