Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pelabuhan Bajoe

Pengunjung Pelabuhan Bajoe Naik 45 Persen Jelang Nataru, Truk Turun 19 Persen

Pengunjung Pelabuhan Bajoe meningkat jelang Nataru, kecuali truk yang mengalami penurunan 19 persen. Lonjakan tertinggi terjadi pada 22 Desember 2024.

Penulis: Wahdaniar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur
General Manager (GM) ASDP Pelabuhan Bajoe, Bone, Mario Sardadi. Pelabuhan Bajoe mengalami lonjakan pengunjung jelang Natal dan Tahun Baru 2024, terutama penumpang non-kendaraan. Namun, truk justru mengalami penurunan. # 

TRIBUNBONE.COM, BONE – Angka pengunjung di Pelabuhan Bajoe, Kabupaten Bone, mulai meningkat menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Hal ini diungkapkan oleh General Manager (GM) ASDP Pelabuhan Bajoe, Bone, Mario Sardadi, saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com di Kantor ASDP Bone, Selasa (24/12/2024). 

Mario mengatakan bahwa peningkatan ini sudah mulai terjadi dalam dua hari terakhir untuk semua kategori, kecuali truk.

"Jika dilihat dari gabungan data tanggal 18 sampai 22 Desember, peningkatannya cukup signifikan dibanding tahun lalu. Untuk pejalan kaki saja, penumpang non-kendaraan, kenaikannya sudah mencapai 45 persen," ujarnya.

Sementara itu, ia menyebutkan kenaikan untuk kategori roda dua sebanyak 37 persen.

Sedangkan untuk roda empat pribadi naik 23 persen, dan kategori bus juga naik sebesar 23 persen.

Namun, untuk truk, justru mengalami penurunan sebesar 19 persen dibanding tahun lalu.

Kendati demikian, Mario mengatakan secara umum, ini sudah sesuai dengan prediksi.

"Tahun ini cukup berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jika di tahun sebelumnya angka kunjungan cukup tinggi, tahun ini justru sebaliknya," jelasnya.

Aktivitas di Pelabuhan Bajoe didominasi oleh keberangkatan menuju Kolaka, bukan kedatangan.

Mario mengatakan, penurunan angka kedatangan kemungkinan disebabkan banyaknya penumpang yang memilih menggunakan pesawat dari Kendari ke Makassar.

"Jadi, harga tiket pesawat lebih murah, masyarakat lebih memilih pakai pesawat. Selain itu, jalur ke sana (Kolaka-Kendari/bandara) juga sudah diperbaiki," jelasnya.

Mario melaporkan, jumlah perjalanan tertinggi tercatat pada Minggu, 22 Desember kemarin.

"Itu dari Pelabuhan Bajoe ke Pelabuhan Kolaka, dengan tingkat okupansi di atas 100 persen," bebernya.

Hal ini menyebabkan pihaknya harus mengerahkan armada cadangan dan menambah jam keberangkatan untuk memuat semua penumpang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved