Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca Ekstrem

Korban Banjir Barru: 1 Tewas, Lainnya Dirawat di RS

MH terseret arus pada saat mandi-mandi di saluaran air bersama teman-temannya sepulang sekolah. 

Penulis: Darullah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Barru, Abdul Muhaemin Hasan. 

TRIBUNTIMUR.COM, BARRU - Cuaca ekstrem di Kabupaten Barru menelan satu korban jiwa dan satu orang lagi masih dalam perawatan medis.

Korban jiwa tersebut menimpa salah seorang bocah yang berinisial MH (10) di Dusun Pacciro, Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru,  Sulsel, pada Sabtu (21/12/2024) kemarin.

Bocah malang tersebut meninggal dunia pasca terseret arus di saluran air hingga terseter arus ke sungai.

MH terseret arus pada saat mandi-mandi di saluaran air bersama teman-temannya sepulang sekolah. 

Namun karna terpeleset pada saat mandi-mandi, sehingga bocah tersebut terseret arus hingga nyemplung di sungai.

Sementara korban kedua, yaitu menimpa salah seorang warga Lajuk, Lingkungan Wiringtasi, Kelurahan Mangkoso, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, pada Sabtu (21/12/2024).

Korban, Bakri (48) tertimbun meterial longsor perbukitan yang ada di belakang rumahnya.

Separuh badan Bakri sempat tertimbun material longsor, namun beruntung warga setempat segera mengevakuasi korban dan langsung melarikan korban ke Puskesmas Mangkoso untuk mendapatkan perawatan medis.

Sehingga Bakri dapat terselamatkan dari peristiwa longsor tersebut.

Saat ini Bakri sementara menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit yang ada di Kota Parepare.

Hal itu diungkapkan Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Barru, Abdul Muhaemin Hasan pada saat dikonfirmasi TribunTimur.com di Posko Tanggap Darurat Bencana Banjir Kabupaten Barru, Senin (23/12/2024).

Pihaknya mengimbau kepada seluruh warga Kabupaten Barru agar tetap waspada, walaupun pada saat ini cuaca sudah mulai membaik.

"Paling tidak ini untuk 3-5 hari kedepan, mungkin eskalasi cuaca tidak lagi seperti hari Sabtu kemarin, tetapi paling tidak sampai akhir tahun tetap waspada dan siap siaga," ujarnya.

"Barang-barang yang berkemungkinan terdampak banjir agar tetap di simpan di tempat yang aman, sampai nanti ada rilis dari BMKG selanjutnya untuk kita melihat kondisi cuaca," imbaunya.

Laporan jurnalis TribunTimur.com, Darullah.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved