Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Banjir Palopo

3 Hari Setelah Longsor, Kini Jalan Penghubung Bastem Utara - Palopo Sudah Dapat Dilalui

Jalan penghubung Bastem Utara, Kabupaten Luwu - Kota Palopo tepatnya kilometer 9, Kelurahan Latuppa, Kecamatan Mungkajang, Palopo sempat tertutup

Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Kondisi terkini jalan penghubung Basten Utara, Kabupaten Luwu-Kota Palopo, Kilometer 9 Kelurahan Latuppa, Kecamatan Mungkajang, Palopo, Minggu (15/12/2024)  

 

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Setelah tiga hari tak dapat dilalui, jalan penghubung Bastem Utara, Kabupaten Luwu - Kota Palopo akhirnya dapat dilalui, Minggu (15/12/2024).

Sebelumnya, jalan penghubung Bastem Utara, Kabupaten Luwu - Kota Palopo tepatnya kilometer 9, Kelurahan Latuppa, Kecamatan Mungkajang, Palopo tertutup akibat longsor pada Kamis (12/12/2024).

Tiga titik longsor di Kilometer 9 Latuppa akibatkan arus lalu lintas lumpuh total.

Dari tiga titik tersebut, salah satunya material longsor menutupi badan jalan hingga 50 meter.

Sejumlah pihak kemudian gotong royong membersihkan material longsor secara manual seperti BPBD, TNI Polri dan masyarakat.

“Kejadiannya itu sore hari dan pembukaan jalan secara manual baru dilakukan secara gotong royong pada esok harinya,” kata Kalak BPBD Palopo, Burhan Nurdin kepada Tribun-Timur.com saat dihubungi, Minggu (15/12/2024).

Bantuan alat berat dari Dinas PUPR kemudian tiba di lokasi longsor pada Jumat (13/12/2024).

Alat berat berupa ekskavator itu mulai membuka jalan pada dua titik longsor pada Jumat (13/12/2024) siang.

Baca juga: Jalan Penghubung Bastem Utara-Palopo Tertutup Total

Kondisi Kilometer 9 Kelurahan Latuppa, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo saat longsor, Kamis (12/12/2024) sore.
Kondisi Kilometer 9 Kelurahan Latuppa, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo saat longsor, Kamis (12/12/2024) sore. (ist)

Sementara, titik longsor terparah baru mulai dibuka pada Sabtu (14/12/2024).

“Dua titik itu sudah mulai dibuka sehari setelah longsor. Tapi yang satu titik itu baru dapat dilakukan pembukaan jalan pada hari sabtu karena tanahnya masih labil dan berjatuhan pada hari Jumat,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan pembukaan jalan telah selesai pada Minggu (15/12/2024).

Sehingga jalan sudah dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

Namun, Burhan berharap agar masyarakat tetap berhati-hati mengingat cuaca buruk yang masih terjadi.

Terlebih lagi kondisi jalan yang masih dipenuhi tanah sehingga licin saat hujan mengguyur. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved