ASEAN Cup 2024
Tatap Laga Kedua Melawan Laos
timnas Indonesia bersiap untuk menghadapi laga kedua di fase penyisihan grup B ASEAN Cup 2024 melawan Laos.
Pelatih berusia 54 tahun ini melanjutkan, permainan Indonesia cukup di luar dugaan.
Meski hanya memiliki waktu persiapan mepet, mereka bermain cukup baik saat melawan Myanmar.
Ini jadi modal penting bagi langkah mereka di ASEAN Cup edisi kali ini. Kemenangan atas Myanmar cukup penting untuk menjaga mental pemain. "Faktanya, pertandingan pertama cukup sulit. Tetapi para pemain kami bermain lebih baik dari yang diharapkan dan memberikan hasil yang baik hari ini," lanjutnya.
Shin juga menyampaikan terima kasih kepada semua pemain skuad Garuda. Mereka sudah bermain maksimal dan berusaha memberikan yang terbaik di lapangan.
Menurutnya, usia muda tidak membuat mental pemain turun karena mereka akhirnya bisa membuktikan diri. "Seperti yang saya katakan kemarin, tim kami memiliki pemain di bawah 22 tahun."
"Jadi saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tetapi semua pemain berjuang dengan baik."
"Jadi saya sangat berterima kasih kepada para pemain atas kemenangan mereka hari ini. Anda bisa melihatnya," ujarnya.
Sebelumnya, Shin Tae-yong mengaku terkejut dengan performa anak asuhnya di matchday pertama fase grup ASEAN Cup 2024 melawan Myanmar. Kemenangan atas Myanmar ternyata membuat Shin Tae-yong tak menyangka, Timnas Indonesia tampil melebihi ekspektasinya.
Shin Tae-yong mengakui skuad Timnas Indonesia yang dibawa untuk tampil di ASEAN Cup 2024 memiliki cukup banyak masalah. Akan tetapi, performa Doni Tri Pamungkas saat berhasil mengalahkan Myanmar, diakui Shin Tae-yong lebih baik dari harapannya. Skuad Garuda membuka fase Grup B ASEAN Cup 2024 dengan memetik kemenangan tipis atas Myanmar pada Senin (9/12).
Pertandngan yang digelar di Stadion Thuwuma, Yangon, Myanmar, itu berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Indonesia.
"Kami tidak punya cukup waktu untuk mempersiapkan diri dan juga tidak ada laga uji coba yang memadai sebelum kompetisi ini dimulai."
"Jadi, menurut saya, performa para pemain sebenarnya lebih baik dari yang saya harapkan," kata Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga mengakui bahwa pertandingan pertama dalam suatu turnamen selalu sulit dijalani. Ditambah skuad yang ia bawa berisi para pemain muda, meski di antaranya termasuk andalan Shin Tae-yong di timnas senior.
"Pertandingan pertama selalu sulit. Tapi seperti yang saya sebutkan kemarin, tim ini mayoritas dihuni pemain U-23, pemain-pemain muda."
"Para pemain senior yang ada juga menunjukkan upaya maksimal mereka," kata Shin Tae-yong lagi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.