Headline Tribun Timur
Keluarga Sulaiman Berjaya
Pemenang Pilgub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan Pilkada Bone Andi Asman Sulaiman merupakan saudara Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
- Dua Saudara Komjen Fadil Imran Taklukkan Lawan
- Tim Dozer Klaim Kerahkan 40 Ribu Relawan Menangkan Andalan Hati
TRIBUN-TIMUR.COM - Pemungutan suara Pilkada Serentak 2024, termasuk Pilgub Sulsel dan Pilbup usai dilaksanakan, Rabu (27/11) lalu.
Hasilnya, beberapa calon kepala daerah yang merupakan keluarga pejabat, berhasil memenangkan pemilihan.
Beberapa lainnya harus menelan pil pahit karena kalah.
Di Sulsel, adik kakak berjaya, sebaliknya ada tiga keluarga wali kota/bupati tumbang.
Mereka yang berjaya di Pilkada Sulsel 2024 yakni Andi Sudirman Sulaiman-Andi Asman Sulaiman dan Husniah Talenrang - Firdaus Daeng Manye.
Andi Sudirman Sulaiman dan Asman Sulaiman merupakan saudara Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Andi Sudirman terpilih sebagai Gubernur Sulsel.
Sementara saudaranya Andi Asman Sulaiman terpilih sebagai Bupati Bone.
Sementara Husniah Talenrang - Firdaus Daeng Manye merupakan saudara Komjen Fadil Imran.
Husniah Talenrang terpilih sebagai Bupati Gowa dan saudaranya Firdaus Daeng Manye terpilih sebagai Bupati Takalar.
Sementara itu, tiga keluarga wali kota dan bupati yang maju di Pilkada Makassar, Luwu Utara, dan Barru, kalah telak.
Mereka yakni Indira Jusuf Ismail, Muhammad Fauzi, dan Ulfah Nurulhuda Suardi.
Andi Sudirman Sulaiman
Pasangan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) unggul di Pilgub Sulsel.
Berdasarkan hasil Pilgub Sulsel 2024 yang diambil dari data-pemilu.pages.dev, Jumat (29/11), suara yang masuk sudah mencapai persen.
Hasilnya Andalan Hati meraih 2.997.551 suara atau 65,31 persen.
Sementara Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DiA) meraih 1.591.950 suara atau 34,69 persen.
Sehari setelah pencoblosan, Panglima Dozer Rully Rozano angkat bicara terkait dengan hasil yang diraih Andalan Hati di Pilgub Sulsel 2024.
Menurut, Rully Rozano kemenangan ini dipersembahkan berkat kerja keras seluruh tim.
"Ini kerja tim semua," ucap Rully Rozano kepada Tribun Timur, Kamis (28/11).
Meski begitu salah satu kunci kemenangan mutlak Andalan Hati di Pilgub Sulsel 2024 juga berkat kerja keras Tim Dozer yang menerjukan relawan door to door campaign (DTDC) sebanyak 40 ribu orang.
Para relawan DTDC Tim Dozer ini berkerja di seluruh wilayah Sulsel dengan kunjungan dari rumah ke rumah.
Relawan DTDC Tim Dozer bergerak secara serempak di 24 kabupaten/kota, 313 kecamatan, 3.059 desa, dan 14.342 TPS di seluruh Sulsel.
Tak hanya itu Tim Dozer juga bergerak massif menjangkau komunitas-komunitas yang ada.
“Kami melakukan kanvasing door to door atau sosialisasi dari rumah ke rumah, karena metode itu efektif untuk menarik simpati seluruh masyarakat. Mayoritas warga yang didatangi di rumahnya, tentu akan merasa terhormat dan gembira sehingga sosialisasi paslon Andalan Hati bakal efektif,” ujar Rully Rozano.
Sementara itu salah satu tim penasehat Andalan Hati, Salahuddin Alam menyebut kerja-kerja tim Dozer ini fokus dan terukur.
"Bekerja secara silent, ada dimana-mana dan masuk di berbagai komunitas. Maka tak heran jika hasil yang diraih Andalan Hati sangat memuaskan berdasarkan hitungan sementara," ujar Salahuddin Alam.
Andi Asman Sulaiman
Sementara saudara Andi Sudirman Sulaiman yaitu Andi Asman Sulaiman memenangkan Pilkada Bone.
Ada tiga calon bertarung di Pilkada Bone yaitu Andi Rio Idris Padjalangi-Amir Mahmud, Andi Islamuddin-Andi Irwandi Natsir, dan Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin.
Berdasarkan hasil quick count, pasangan nomor urut 3, Andi Asman Sulaiman-Andi Akmal Pasluddin, sementara unggul dengan perolehan 197.823 suara.
Paslon ini diusung oleh koalisi Partai Gerindra, Demokrat, PKS, Nasdem, PSI, PAN, Gelora, Perindo, dan PBB.
Asman adalah adik Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertanian RI pada saat ini.
Di posisi kedua, paslon nomor urut 2, Andi Islamuddin-Andi Irwandi, memperoleh 113.473 suara. Paslon ini diusung oleh PKB dan PPP.
Sementara itu, paslon nomor urut 1, Andi Rio Idris Padjalangi-Amir Mahmud, yang diusung oleh Golkar, PDIP, Hanura, dan Partai Ummat, berada di posisi ketiga dengan perolehan 85.897 suara.
Jumlah suara tidak sah tercatat sebanyak 5.487 suara.
Tim pemenangan pasangan nomor 3, yang mengusung tagline Beramal, mengklaim kemenangan berdasarkan hasil hitung cepat internal.
Juru bicara tim, Saifullah Latif, menyatakan bahwa kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Bone.
"Kami tetap menunggu hasil rekapitulasi resmi dari KPU Bone sebagai penyelenggara. Namun, kami optimis atas hasil yang ada," tegasnya.
Dengan proses rekapitulasi yang terus berjalan, masyarakat Bone menantikan pengumuman resmi hasil pemilu dari KPU.
Husniah Talerang
Progres rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gowa 2024 di situs resmi KPU sudah mencapai 100 persen, Jumat (29/11).
Pasangan Husniah Talenrang-Darmawangsyah Muin (Hati Damai) unggul dengan persentase perolehan sebanyak 53,92 persen atau setara dengan 227.395 suara pemilih di Gowa.
Sementara rivalnya, pasangan nomor urut 01, Amir Uskara - Irmawati (Aurama') memperoleh 194.328 suara atau 46,08 persen.
Diketahui jumlah suara sah di Pilkada Gowa 2024 ini sebanyak 421.723 dari total 567.858 daftar pemilih tetap (DPT).
Dari data real count KPU, paslon Hati Damai unggul mutlak di 14 kecamatan dari total 18 kecamatan di Gowa.
Yakni Kecamatan Manuju, Parangloe, Tinggimoncong, Parigi, Bungaya, Bontolempangan, Tompobulu, Biringbulu, Bontonompo, Bontonompo Selatan, Bajeng, Bajeng Barat, Pallangga, dan Barombong.
Paslon Aurama hanya menguasai empat kecamatan, yakni di Somba Opu, Bontomarannu, Pattalassang, dan Tombolo Pao.
Hasil real count KPU ini tidak berbeda jauh dengan quick count yang dirilis oleh lembaga Jaringan Suara Indonesia (JSI) di hari pencoblosan.
Di mana hasilnya Hati Damai unggul 53,03 persen dari Aurama 46,98 persen.
Firdaus Daeng Manye
Di Pilkada Takalar, saudara kandung Komjen Pol Fadil Imran, Firdaus Daeng Manye yang berpasangan dengan Hengky Yasin, unggul dengan memperoleh 111.290 suara atau 70,77 persen suara.
Sementara, paslon nomor urut 2, Syamsari-M Natsir Ibrahim meraih 45.977 atau 29,23 % suara.
Keluarga Wali Kota
Selain keluarga pejabat, keluarga wali kota di Sulsel juga bertumbangan.
Tiga keluarga Wali kota hampir pasti kalah di pilkada kali ini.
Pertama, Indira Jusuf Ismail. Istri Wali Kota Makassar, Danny Pomanto ini dipastikan kalah oleh pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham.
Indira yang berpasangan dengan Ilham Ari Fauzi ini hanya memperoleh 13,38 persen suara. Kalah jauh dari pasangan MULIA yang memperoleh 54,4 persen suara.
KPU Beri 3 Hari untuk Menggugat di MK
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Takalar memberi waktu tiga hari kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Takalar yang kalah untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KPU Takalar, Ibrahim Salim.
"Waktunya tiga hari kerja, dimulai hari ini (kemarin), Rabu 4 Desember 2024," katanya, Rabu (4/11/2024).
Jika ada calon yang mengajukan gugatan PHPU, maka penetapan pasangan calon terpilih akan menunggu hasil keputusan Mahkamah Konstitusi.
Tapi, kata Ibrahim, meski tidak yang paslon yang mengajukan sengketa PHPU, penetapan paslon terpilih tetap membutuhkan keterangan dari Mahkamah Konstitusi.
"KPU RI menunggu surat keterangan tidak ada sengketa dari MK dan melanjutkan ke kabupaten untuk melaksanakan penetapan pasangan calon," jelasnya.
Sebelumnya, KPU Takalar menetapkan hasil Pilkada Takalar 2024.
Penetapan itu dilakukan melalui rapat pleno terbuka rekapitulasi tingkat kabupaten di Aula Kantor KPU Takalar, 3-4 Desember 2024.
Hasilnya, pasangan nomor urut 1, Daeng Manye - Hengky Yasin menang telak atas pasangan nomor urut 2, Syamsari Kitta - Natsir Ibrahim.
Dari total suara sah 157.267, Daeng Manye - Hengky Yasin meraup suara 111.290 sementara Syamsari Kitta - Natsir Ibrahim hanya mendapat 45.977.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.