Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Jateng 2024

Andika - Hendrar Sudah Kalah, PDIP Ngotot Jateng Masih Kandang Banteng, Kemarin Sebut Kandang Bansos

Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menegaskan, Jawa Tengah masih menjadi kandang bagi basis suara partai pimpinan Megawati Soekarnoputri.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-Timur.com
Andika Perkasa - Hendrar Prihadi vs Ahmad Luthfi menggandeng Taj Yasin. Dua jenderal bertarung di Pilgub Jateng. 

Sementara, pasangan Andika Perkasa-Hendrar Priadi hanya memperoleh 40,86 persen suara.

Keterangan Deddy Sitorus berbeda dengan sebelumnya.

Selama ini dikenal sebagai "kandang banteng" atau penghasil suara terbesar bagi PDI Perjuangan (PDIP) di pemilu.

Jateng banyak menyumbangkan suara untuk partai berlambang banteng itu, baik dalam pemilu legislatif (pileg) maupun pemilu presiden (pilpres). 

Tetapi, PDIP justru mengklaim bahwa saat ini Jateng bukanlah kandang banteng lagi buntut Pilkada 2024. 

Deddy Sitorus, mengklaim, saat ini Jateng adalah kandang bantuan sosial (bansos) dan parcok atau partai cokelat. 

Diketahui, partai cokelat diasosiasikan dengan dugaan pengerahan aparat kepolisian untuk suara di Pilkada serentak 2024. 

"Sekarang rekan-rekan wartawan semua mulai hari ini bisa menyebut Jawa Tengah bukan sebagai kandang banteng lagi. Tapi sebagai kandang bansos dan parcok (partai cokelat)," kata Ketua DPP PDI-P Deddy Sitorus di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Kamis (28/11/2024).

"Jadi jangan lagi sebut Jawa Tengah sebagai kandang banteng, tetapi sebagai kandang bansos dan parcok," ujarnya. 

Deddy mengatakan, saat ini kandang banteng justru di DKI Jakarta. 

 "Jadi dari Jawa Tengah, PDI Perjuangan kandangnya sekarang di ibu kota Jakarta," sebut Deddy.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP juga menyatakan keresahan pada Pilkada Jateng 2024. 

Megawati mengaku sangat mengenal baik wilayah tersebut di mana dirinya pernah terpilih sebagai anggota DPR RI dari Jateng sebanyak tiga kali. 

"Jawa Tengah bukan hanya 'kandang banteng', namun menjadi tempat persemaian gagasan nasionalisme dan patriotisme," ucap Megawati dikutip dari YouTube PDIP, Rabu (27/11/2024).

Ia menilai, energi serta pergerakan rakyat, simpatisan, dan kader PDIP yang militan mestinya tak terkalahkan jika pilkada dilakukan secara jujur dan berkeadilan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved