Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Klinik Sitti Khadijah dan MaHTaN Akan Gelar Program Hapus Tato Gratis di Parepare Akhir Pekan ini

Hapus Tato Gratis sangat membantu masyarakat yang ingin menghapus tato tanpa biaya. Ini adalah kali ketiga kami melakukannya di klinik

Editor: Muh. Abdiwan
TRIBUN-TIMUR.COM
Yayasan Mahtan gelar hapus tato secara gratis di posko Mahtan Jalan Hertasning, Kota Makassar, beberapa hari lalu. Klinik Sitti Khadijah bersama Yayasan Masyarakat Hijrah Tanpa Nama (MaHTaN) kembali mengadakan kegiatan sosial berupa program Hapus Tato Gratis di Kota Parepare, Sabtu (30/11/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Klinik Sitti Khadijah bersama Yayasan Masyarakat Hijrah Tanpa Nama (MaHTaN) kembali mengadakan kegiatan sosial berupa program Hapus Tato Gratis di Kota Parepare, Sabtu (30/11/2024). Acara ini menjadi kali keempat diadakan di Parepare, yang dikenal sebagai Kota Cinta Habibie Ainun.

Menurut dr. Budiman Siri, SpB, selaku panitia pelaksana, kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun di Klinik Sitti Khadijah. “Hapus Tato Gratis sangat membantu masyarakat yang ingin menghapus tato tanpa biaya. Ini adalah kali ketiga kami melakukannya di klinik,” ujarnya.

Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program ini, dapat langsung menghubungi nomor 085321552826 atau datang ke Klinik Sitti Khadijah di Jalan Pettanarajeng, Parepare. Kegiatan akan berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 15.00, dengan fasilitas pemeriksaan laboratorium darah gratis bagi peserta baru.

Peserta diwajibkan melampirkan hasil lab darah seperti HIV, HBsAg, dan GDS. Selain itu, peserta juga perlu menyetorkan hafalan 10 ayat pertama Surah Ar-Rahman sebagai salah satu syarat. “Kami berharap peserta baru dan lanjutan dapat istiqomah dalam menjalani proses ini, karena penghapusan tato membutuhkan waktu dan kesabaran,” tambah dr. Budiman.

Ketua MaHTaN, dr. Abdul Azis, SpU, menyampaikan apresiasi kepada Klinik Sitti Khadijah atas kerja sama ini. “Terima kasih atas dukungan untuk kegiatan ini. Mohon doa agar MaHTaN bisa segera memiliki alat laser baru agar bisa menjangkau lebih banyak daerah,” tutup dr. Azis.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved