Pilkada
Soeharto Keliling Sulsel Pantau Persiapan Pilkada
Staf Ahli Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Soeharto, turun langsung memantau kesiapan Pemilihan Kepala Daerah Pilkada
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Edi Sumardi
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Staf Ahli Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Soeharto, turun langsung memantau kesiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Sulawesi Selatan.
Pemantauan tersebut disertai dengan rapat koordinasi yang digelar di Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sulsel, pada Senin (25/11/2024).
"Saya sudah melakukan pemantauan langsung di delapan kabupaten/kota, yaitu Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, Bone, Maros, dan Makassar," ujar Soeharto.
Menurutnya, ada empat poin utama yang menjadi fokus pemantauan, yakni kesiapan logistik, pembiayaan, personel termasuk tenaga kesehatan, serta keamanan.
"Keempat poin ini sudah kami evaluasi bersama pihak terkait, dan semuanya dinyatakan siap," jelasnya. Soeharto optimistis Pilkada serentak di Sulsel akan berlangsung lancar, apalagi minim ditemukan potensi kerawanan dalam tahapan persiapan.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, juga memastikan bahwa seluruh tahapan Pilkada serentak telah dipersiapkan dengan matang. Logistik seperti kotak suara dan surat suara sudah didistribusikan hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Distribusi logistik sudah berjalan lancar. Kotak suara, kertas suara, semuanya tersedia. Kami mohon doa agar pelaksanaan Pilkada berlangsung sukses," ujar Prof. Zudan.
Ia juga mengimbau masyarakat Sulsel untuk berpartisipasi aktif dengan datang ke TPS pada 27 November 2024.
"Saya ajak seluruh masyarakat bersuka cita dan riang gembira ke TPS untuk menyalurkan hak pilih," katanya.
Prof Zudan, yang berasal dari Dapil Jawa Barat, tidak akan menggunakan hak pilihnya karena ditugaskan menjaga kelancaran Pilkada di Sulsel. Ia menegaskan komitmennya untuk mengawal proses pemungutan suara hingga selesai.
"Saya diminta tetap berada di Sulsel pada momen krusial ini. Tugas saya adalah memastikan Pilkada di Sulsel berjalan lancar," ujarnya.
Pada hari H Pilkada, Prof. Zudan bersama jajaran pejabat seperti Kajati, Kapolda, Pangdam, dan KPU Sulsel akan melakukan safari pemantauan ke sejumlah TPS.
"Masa tenang Pilkada di Sulsel sejauh ini benar-benar tenang, dan kami optimistis situasi kondusif ini akan terus terjaga hingga pelaksanaan Pilkada," pungkasnya.
Dengan koordinasi dan persiapan yang matang, seluruh pihak berharap Pilkada serentak di Sulsel berjalan aman, lancar, dan sukses.(*)
Politik Dinasti Tumbang di Luwu Raya: 2 Putra Mahkota, Suami Bupati, Incumbent Kalah di Pilkada |
![]() |
---|
Sosok 3 Bupati dan Wakil Bupati di Sulsel Alumni UMI, Ada Mantan Aktivis |
![]() |
---|
Daftar 8 Bupati / Wabup Terpilih di Sulsel Pernah Tumbang Pilkada, Ada Dua Kali Gagal Baru Berhasil |
![]() |
---|
Lima Daerah di Sulsel Bupati dan Wakilnya Sama-sama Alumni Unhas, Intip Profil dan Harta Kekayaannya |
![]() |
---|
Daftar Dua Wakil Bupati di Sulsel Sukses Tumbangkan Bupati Pilkada 2024, Alumnus Unhas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.