Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Selayar

Kapolda Sulsel Tinjau Debat Pasangan Calon Bupati Kepulauan Selayar di Makassar

Kapolda Yudhiawan datang didampingi oleh Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut berjalan lancar

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan datangi debat pasangan calon bupati Kepulauan Selayar di Hotel Gammara Makassar pada Selasa (12/11) malam. (dok.Polres 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Yudhiawan mengunjungi langsung lokasi debat pasangan calon bupati dan wakil bupati Kepulauan Selayar yang berlangsung di Hotel Gammara, Makassar, Selasa malam (12/11/2024). 

Kapolda Yudhiawan datang didampingi oleh Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut berjalan lancar dan dalam kondisi yang kondusif.

Sebelum acara dimulai, Kapolda Yudhiawan menyempatkan diri berbincang dengan Ketua KPU Kepulauan Selayar, Andi Dewantara, mengenai persiapan pelaksanaan Pilkada serentak di wilayah tersebut.

"Beliau bertanya tentang situasi terkini terkait kesiapan pelaksanaan Pilkada, termasuk rencana distribusi logistik dan persiapan pelaksanaan pemungutan suara di Selayar," ujar Andi Dewantara.

Debat publik kedua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu:

- Pasangan nomor 1: H. Natsir Ali - H. Muhtar  

- Pasangan nomor 2: H. Ady Ansar - H. Suwadi  

- Pasangan nomor 3: Abd Rahman Masriat - Daeng Marowa (jalur independen)

Tema debat kali ini adalah "Mewujudkan Masyarakat Selayar yang Berdaya Saing Unggul, Inklusif, melalui Peningkatan Kualitas SDM, Tata Kelola Pemerintahan, dan Kesejahteraan Masyarakat yang Merata untuk Semua."

Pelaksanaan debat berjalan dengan kondusif, di mana para pasangan calon saling menyapa, berjabat tangan, dan berfoto bersama anggota KPU Kepulauan Selayar setelah acara.

Tema debat tersebut sangat relevan dengan kondisi Kabupaten Kepulauan Selayar saat ini, yang masih menghadapi tantangan besar dalam hal kesejahteraan dan infrastruktur.

Masyarakat di Selayar daratan dan pulau-pulau terluar terlihat masih tertinggal, terutama dalam hal akses infrastruktur dasar seperti telekomunikasi, jaringan listrik, dan pemenuhan kebutuhan lainnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved