Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar

Kini Pepet Appi-Aliyah, Tim Seto-Kiki Siapkan Kejutan Jelang Pencoblosan

Di beberapa lembaga survei menunjukkan elektabilitas pasangan Andi Seto Gadhista Asapa - Rezki Mulfiati Lutfi mengalami tren kenaikan.

Penulis: Hasriyani Latif | Editor: Hasriyani Latif
YouTube Tribun Timur
Juru Bicara Tim Sehati, Moses Mustagfir Sabri dalam Podcast Ngopi Tribun Timur, Senin (4/11/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASAR - Hajatan politik Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar tinggal menghitung hari.

Di beberapa lembaga survei menunjukkan elektabilitas pasangan Andi Seto Gadhista Asapa - Rezki Mulfiati Lutfi mengalami tren kenaikan.

Terbaru, elektabilitas Seto-Kiki kini pepet pasangan Munafri Arifuddin (Appi) - Aliyah Mustika Ilham.

Tim paslon dengan akronim Sehati itu pun bersyukur dengan tren kenaikan itu.

Bahkan tim Seto-Kiki sudah menyiapkan kejutan jelang pencoblosan 27 November 2024.

Diketahui, The Indonesian Social Research and Training Institute (Insert Institute) mengeluarkan survei terbaru Pilwali Makassar 2024.

Hasilnya, pasangan nomor urut 1 Munafri Arifuddin - Aliyah Mustika Ilham (MULIA) unggul dengan dukungan 39,2 persen. 

Disusul pasangan nomor urut 2 Andi Seto Gadhista Asapa - Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati) dengan persentase dukungan 30,5 persen persen.  

Pasangan Indira Jusuf Ismail - Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INImi) berada di posisi ke tiga dengan 17,7 persen.  

Baca juga: Survei Beda Tipis dengan MULIA, Andi Seto-Rezki Fokus Galang Dukungan Undecided dan Swing Voters

Sementara pasangan Muhammad Amri Arsyid - Abdul Rahman Bando (AMAN) mendapat dukungan 4 persen. 

Sisanya tidak tahu sebanyak 8,6 persen.

Menanggapi hasil survei ini, Juru Bicara Tim Sehati, Moses Mustagfir Sabri menekankan bahwa hasil survei dari lembaga survei merupakan produk ilmiah. 

Ini didasarkan pada profesionalisme dan metodologi ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan oleh masing-masing lembaga. 

"Jadi, saya memandangnya sebagai hasil yang valid dan ilmiah," kata Moses dalam Podcast Ngopi Tribun Timur, Senin (4/11/2024).

Ia membandingkan pada hasil survei SMRC dari Juni, saat belum ada pasangan tunggal, ada empat calon yang disurvei. 

Hasilnya menunjukkan bahwa pasangan Appi meraih 35 persen, sementara Indira 26-28 persen, dan yang lain berada di angka yang lebih rendah. 

Kemudian, hasil survei dari Indikator di Oktober menunjukkan tren kenaikan elektabilitas Andi Seto, terutama setelah berpasangan. 

Di survei ini, Andi Seto berada di angka 18 persen, Appi 39 persen, dan Indira turun menjadi 16 persen. 

Pada November, Insert Institute merilis survei terbaru yang menunjukkan pasangan Andi Seto dan Reki di peringkat kedua dengan 30 persen.

Ia menyebut, tren kenaikan ini menunjukkan bahwa kinerja tim partai pengusung dan kandidat dalam mendukung pasangan Sehati mendapatkan respons positif dari masyarakat. 

"Kami melihat ini sebagai hasil kerja keras bersama yang membuahkan hasil nyata dalam bentuk kenaikan elektabilitas di berbagai survei," tuturnya.

Moses juga menyebut ada Lembaga survei nasional lain yang mendampingi sejak awal, bahkan sejak Andi Seto masih calon tunggal.

Hasil survei lembaga ini juga menunjukkan hasil yang tidak terlalu berbeda, hanya beda tipis saja dengan hasil Insert. 

"Namun, kami belum merilis hasil dari lembaga nasional ini karena memang belum waktunya untuk dipublikasikan," ujarnya.

Untuk menjaga tren ositif ini, ia mengakui Tim Sehati sangat aktif dan bersemangat, bahkan bisa dikatakan anti rebahan. 

Tim ini bekerja keras turun langsung ke masyarakat setiap hari untuk membangun kepercayaan dan meyakinkan mereka bahwa pasangan Sehati adalah figur yang muda, berpengalaman, dan tepat untuk melanjutkan pembangunan yang mensejahterakan. 

Selain itu, dukungan dari relawan dan simpul-simpul masyarakat yang massif juga memberi kontribusi signifikan terhadap peningkatan elektabilitas ini.

Ia juga mengungkap upaya menjaga elektabilitas Seto-Kiki.

Moses menganalogikan dengan gaya balap Valentino Rossi, yang sering kali memulai dari posisi belakang namun akhirnya berhasil mendekati posisi terdepan di lap-lap terakhir. 

"Kami berada di posisi serupa dan akan memaksimalkan potensi yang ada dalam tiga minggu terakhir ini. Kita sudah mendekati lap terakhir dan kami yakin bisa memberikan kejutan di akhir balapan ini," jelasnya. 

Tim juga akan konsisten menjalankan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat, melakukan program pemeriksaan kesehatan gratis, serta menjalankan agenda-agenda lain yang sudah direncanakan. 

Kami juga tetap mendengarkan rekomendasi dari lembaga survei serta menyesuaikan dengan strategi tim kami. 

Selain itu, Andi Seto juga sering ikut kegiatan olahraga bersama masyarakat, seperti bermain futsal dengan komunitas pencinta bola. 

"Ini bukan hanya untuk menjaga kesehatan tetapi juga membangun kedekatan dengan masyarakat," katanya.

Ia pun mengajak semua pasangan calon untuk menyampaikan program dengan cara yang positif, tanpa menjatuhkan. 

"Kami juga terus berkomunikasi dengan masyarakat secara langsung untuk memastikan mereka memahami program kami secara lebih mendalam," tambahnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved