Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

STIE Makassar Maju

STIE Makassar Maju Kukuhkan 88 Wisudawan, Krisdiana Anggraeni Lulusan Terbaik

Sebanyak 93 wisudawan dikukuhkan dalam Wisuda Angkatan VI Tahun 2024 STIE Makassar Maju di Dalton Hotel Makassar, Rabu (30/10/2024).

|
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/FAQIH IMTIYAAZ
Wisuda Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Makassar Maju di Dalton Hotel Makassar, Rabu (30/10/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Makassar Maju mencetak lulusan berkualitas.

Sebanyak 88 wisudawan dikukuhkan dalam Wisuda Angkatan VI Tahun 2024 di Dalton Hotel Makassar, Rabu (30/10/2024).

Dihadapan orangtua, para wisudawan akhirnya menerima ijazah hasil menimba ilmu dibangku perguruan tinggi.

Ketua STIE Makassar Maju, Sultan begitu bangga kembali mampu menghasilkan lulusan.

Dalam menghadapi kehidupan di masyarakat dan dunia kerja, Sultan memberikan bekal penting.

Tiga diantaranya yakni Adaptasi, Integritas dan Rendah Hati.

Ketiganya menjadi kunci yang haru diterapkan lulusan STIE Makassar Maju di dunia kerja maupun kehidupan bermasyarakat.

Nantinya, para lulusan akan bertemu dengan masyarakat yang berasal dari ragam bidang ilmu dan profesi.

Maka dari itu adaptasi menjadi kunci untuk mampu belajar, bersaing hingga mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

"Kunci bisa adaptasi dalah kemampuan untuk belajar. Hasil belajar tersebut menjadi modal melakukan penyesuaian," jelas Sultan.

Baca juga: 35 Mahasiswa STIE Indonesia Makassar Sukses Ikuti Pelatihan dan Uji Kompetensi Bersertifikat BNSP

Kemudian integritas menjadi kunci berikutnya. Hal ini berkaitan dengan prinsip, nilai dan sikap dalam diri setiap lulusan.

Memiliki integritas dalam diri membantu dalam perkembangan dunia kerja menjadi pribadi yang dapat diandalkan.

"(Dengan integritas) Kita bisa menjadi pribadi yang dipercaya," jelasnya.

Berikutnya yakni sikap rendah hati. Dalam kehidupan bermasyarakat, rendah hati mampu membawa ketenangan dan kedamaian.

Selama ini, para lulusan sudah ikut dalam berbagai program merdeka belajar.

Mulai dari Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) hingga magang pada dunia industri.

STIE Makassar Maju banyak mengirim mahasiswanya magang pada dunia usaha dan dunia industri.

Mulai dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga perusahaan swasta.

Pendekatan ini dinilai menjadi penting untuk memberikan pengalaman mahasiswa sekaligus belajar langsung di lapangan.

Sementara itu, Ketua Yayasan STIE Makassar Maju, Yusran Paris menekankan pentingnya persaingan nasional hingga internasional.

"Orientasi sekarang anak-anak tidak hanya bisa mendapat kerja di tingkat local. Tapi melalui MBKM Internasional, kita kerjasama dengan Australia, Malaysia, Taiwan dalam rangka supaya anak-anak kita bisa bersaing internasional," jelas Yusran Paris.

Dalam persaingan global, Yusran Paris menekankan pentingnya penguasaan Bahasa Inggris.

Yusran Paris menyebut lulusan STIE Makassar Maju perlu menguasai minimal satu bahasa asing.

Sehingga pengetahuan dan keahlian yang dipelajari selama dibangku kuliah dapat ditunjang dengan penguasaan komunikasi.

Jika dua hal itu telah dimiliki tiap lulusan, baginya peluang besar bisa bersaing di dunia internasional.

"Maka kedepan STIE Makassar Maju lebih adaptif dalam perubahan terutama dalam memunculkan tenaga berkopetensi. Makanya anak-anak diharapkan bisa berbahasa asing satulah," jelasnya.

Dalam wisuda kali ini, wisudawan terbaik diraih Krisdiana Anggraeni.

Dirinya merupakan lulusan Akuntansi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,97.

Krisdiana lahir di akassar 3 Juni 2002 dari pasangan Abdul Rauf dan Amriani.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IX Andi Lukman mengapresiasi peran STIE Makassar Maju dalam meningkatkan pendidikan masyarakat.

"STIE Makassar Maju sudah punya ikon. Salah satunya, perguruan tinggi berbasis entrepreneurship. Mahasiswa  banyak harus dibawa keluar di dunia industry," jelas Andi Lukman.

Dalam Merdeka Belajar, salah satu tujuannya menghasilkan entrepreneur.

Program ini pun yang sudah diimplementasikan STIE Makassar Maju.

"Lulusan sudah disiapkan. Jadi saya yakin sekali bahwa lulusan ini masa tunggunya pendek. Karena jiwa perusahaan sudah ada. Harapan kita memang Ketika wisuda selesai, lulusan tidak lama mendapatkan pekerjaan," lanjutnya.

Lulusan STIE Makassar Maju pun diharapkan mampu terus bersaing di dunia kerja dan dunia usaha.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved