Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Soppeng

Ide Program Listrik Masuk Sawah Suwardi - Selle Terwujud di Marioriawa, Petani Bakal Untung Besar

Namun berbeda dengan rancangan Sukses yang akan menanggung semua pembiayaan program itu.

|
Editor: Sudirman
zoom-inlihat foto Ide Program Listrik Masuk Sawah Suwardi - Selle Terwujud di Marioriawa, Petani Bakal Untung Besar
Ist
Program listrik masuk sawah dirancang Sukses terwujud di Marioriawa.

TRIBUN-TIMUR.COM - Janji program listrik masuk sawah pasangan Suwardi Haseng - Selle KS Dalle (Sukses) sudah terwujud di Desa Panincong, Kecamatan Marioriawa, Soppeng.

Program listrik masuk sawah diuji coba langsung pendukung Sukses, Rustan.

"Saya sudah memulainya. Alhamdulillah selama ini hasilnya sangat baik dan amat berguna bagi kami terutama di lahan tadah hujan," kata Rustan, Senin, (28/10/2024).

Namun berbeda dengan rancangan Sukses yang akan menanggung semua pembiayaan program itu.

Rustan memulai program itu dengan biaya sendiri.

"Kira-kira habis Rp30 juta. Tidak terlalu besar dibanding dampaknya. Tapi kalau Sukses nanti Bupati kan petani tak perlu lagi pikirkan dana itu, semua ditanggung pemerintah," tambahnya. 

Rumah Ruslan memang berada di pinggir sawah di poros Sidrap - Soppeng.

Hal itu memudahkan dirinya untuk menarik kabel dan membangun tiang listrik menuju ke lahan sawahnya yang berjarak sekira 300 meter dari rumahnya itu.

Meteran listrik berada di kolong rumahnya sementara bor  sumur dalam dengan pompa celup berada di lahan persawahan.

"Saya pasang 2.000 Watt dan kalau sawahnya butuh air tinggal pasang saklar dan air mengalir mengairi sawah," jelasnya. 

Untuk satu sumur pompa dengan kedalaman sekira 60 meter, Ruslan mengaku punya kapasitas untuk mengairi sawah hingga 2 hektare.

"Di sini sawahnya tadah hujan, tetapi tak pernah kekurangan air," ujarnya, riang.

Ruslan sangat bersyukur dengan ide Sukses untuk memassalkan listrik masuk sawah.

Program ini katanya menjadi solusi paling jitu dalam mengatasi problem pengairan di Soppeng. 

Anggota tim teknis SUKSES, mengaku optimis dengan program itu.

"Ini terobosan. Awalnya kita pikir bisa gunakan tenaga surya, ternyata kemampuan kapasitas listrik tenaga surya terbatas untuk mengoperasikan pompa celup dengan sumur dalam. Jadi, listrik adalah solusi terbaik," ujar Imran, salah satu anggota tim teknis. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved