Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Empat Laga Tanpa Kemenangan, Suporter PSM Makassar Nilai Taktik Bernardo Tavares Sudah Terbaca

Tiga dari empat laga tersebut, PSM Makassar bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
PSM Makassar
Pemain PSM Makassar, Victor Luiz duel dengan pemain Persija, Ramon Bueno di Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (29/9/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar meraih hasil kurang bagus di Liga 1 2024/2025 di September.

Empat laga dijalani tanpa kemenangan.

Tiga kali seri dan sekali kalah.

Hasilnya hanya tiga poin dari 12 poin maksimal bisa diraih. 

Padahal tiga dari empat laga tersebut, PSM Makassar bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Baca juga: Victor Dethan Minta PSM Makassar Berbenah Lagi

Tak hanya itu, Pasukan Ramang hanya sekali menjebol gawang lawan.

Akibat performa minor tersebut, PSM Makassar harus berada di peringkat lima klasemen dengan 12 poin.

Selisih lima poin dari Persebaya Surabaya sebagai pemuncak klasemen.

Koordinator Komunitas VIP Selatan (KVS), Erwinsyah menyoroti taktik Bernardo Tavares.

Ia menilai taktik pelatih berpaspor Portugal itu sudah terbaca.

Lantaran PSM Makassar hanya bermain defence, press, long ball dan counter attack. 

Itu pun long ball dilakukan tak akurat, sehingga lawan mudah menghentikan.

"Minim taktilah. Lawan bisa membaca permainan PSM Makassar," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (1/10/2024).

Pria akrab disapa Ewing ini tak melihat lagi permainan tiki-taka PSM Makassar ketika juara Liga 1 2022/2023.

Kala itu ia menilai permainan Yuran Fernandes cs sangat enak ditonton.

"Build up jelas, dari tengah ke sayap, sayap ke tengah lalu ke depan. Enak sekali. Sekarang, pressing baru long ball," ujarnya.

Ia menambahkan, kreator serangan PSM Makassar kurang maksimal. 

Ketika Latyr Fall sudah ditutup pergerakannya, tak ada pemain lain bisa memback up.

Begitu pun dengan striker.

Banyak peluang dimiliki, tapi kurang maksimal diselesaikan jadi gol.

Ewing pun meminta, jeda kompetisi di Oktober bisa dimanfaatkan Bernardo Tavares benahi timnya.

"Memotivasi timnya, memikirkan taktik lagi," pintanya.

Pemain Muda Bermain dengan Visi

Ewing meminta pemain muda memanfaatkan kesempatan bermain diberikan pelatih. 

Sebab, ia melihat beberapa pemain muda tidak berkembang. Bermain asal grasak-grusuk.

Ia menyarankan, Ramang Muda bermain dengan hati dan menggunakan insting.

"Lama main di PSM Makassar, tapi tidak berkembang-berkembang. Kurang berkembangnya dari visi-misi bermain," ucapnya.

Tetap Percaya Bernardo Tavares

Sejumlah pelatih telah diberhentikan dari jabatannya atas performa minor timnya.

Nama yang telah didepak yaitu Juan Esnaider (PSBS Biak), Hendri Susilo (Semen Padang), Widodo C Putro (Madura United) dan Milomir Seslija (Persis Solo).

Terbaru, kursi pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena juga di ujung tanduk.

Lantaran hasil tanpa kemenangan dari empat laga di bulan September.

Hasil pertandingan sama sebenarnya diperoleh Bernardo Tavares bersama PSM Makassar.

Namun, posisi Bernardo Tavares masih aman.

Erwinsyag mengaku masih percaya kepada Bernardo Tavares.

Pasalnya, pelatih berusia 44 tahun itu bagus dalam pembentukan karakter pemain muda.

Ditambah lagi kondisi keuangan dan manajemen tim.

Dia menyebut, desakan keluar bagi pelatih bukanlan sebuah solusi untuk saat ini.

Khawatirnya, ketika kursi pelatih berganti, justru performa tim semakin menurun.

"Kita percaya Bernardo Tavares. Jangan sampai diganti juga, justru performa tim semakin turun. Jadi bukan solusi," sebutnya. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved