Pesan Danny Pomanto ke Pjs Wali Kota Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar Danny Pomanto efektif cuti mulai besok, Rabu (25/9/2024).

Danny Pomanto melaksanakan cuti sebagai kewajiban yang harus ditunaikan karena ikut dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024.

Danny Pomanto maju sebagai calon gubernur Sulawesi Selatan.

Ia berpasangan dengan Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad. 

Cuti kampanye poltik Danny Pomanto sesuai dengan regulasi berlangsung hingga dua bulan. 

Masa cutinya akan berakhir pada 23 November mendatang. 

Setelah cuti Danny akan kembali memimpin Kota Makassar, yakni pada masa tenang tahapan Pilkada.

Baca juga: Arwin Azis Bakal Gantikan Danny Pomanto Pimpin Kota Makassar, Bertugas 2 Bulan

"Dua bulan (cuti) InsyaAllah minggu tenang saya balik," ucap Danny Pomanto. 

Untuk itu, selama dua bulan ke depan, Danny menitipkan Kota Makassar kepada Penjabat Sementara ( Pjs) yang akan menggantikannya. 

Yang paling penting kata Danny, Pjs harus memastikan pilkada di Makassar berjalan dengan jujur dan adil. 

Netralitas ASN perlu dijaga dengan baik agar tidak ikut berpolitik praktis. 

"Saya pikir karena saya sudah cuti, kita percayakan kepada Pjs, saya pastikan Pjs ditugasi untuk menjaga pemilu yang jurdil," ujarnya. 

Sebelumnya diberitakan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Makassar Andi Arwin Azis akan menggantikan Danny Pomanto memimpin Makassar. 

Andi Arwin Azis menjadi salah satu nama yang diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri untuk menjabat Pjs. 

Itu diketahui dari potongan surat beredar di mana ada empat nama yang kuat akan dikukuhkan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh.