Strategi Khofifah - Emil Dardak di Pilgub Jatim Bocor, Ketua Tim Pemenangan Jadi Kunci

TRIBUN-TIMUR.COM - Pertarungan tiga pasangan calon gubernur - wakil gubernur Jawa Timur (Jatim) 2024 bakal sengit.

Masing-masing calon pun sudah menyiapkan strategi untuk mengalahkan rivalnya.

Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak sudah menyusun strategi untuk mengalahkan pasangan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).

Terbaru pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak  menyiapkan Tim Pemenangan yang cukup kuat.

Seperti diketahui, Ketua Tim Pemenangan Bapaslon Gubernur dan Wagub Jatim Khofifah-Emil adalah Boedi Prijo Soeprijanto.

Boedi Prijo Soeprijanto menegaskan, Khofifah-Emil telah menggodok nama-nama yang disiapkan untuk masuk dalam timses atau tim pemenangan di Pilgub Jatim 2024. 

Bahkan Boedi menegaskan, diantara nama-nama tersebut adalah para tokoh yang memiliki kekuatan dan juga memiliki pengaruh besar di Jawa Timur.

Yang diyakini akan meningkatkan peluang Khofifah-Emil untuk menang signifikan di Pilgub Jatim pada 27 November 2024 mendatang.

“Sudah, sudah siap untuk kita luncurkan. Tanggalnya nanti, Insya Allah 23 September 2024 atau setelah penetapan calon, kita akan umumkan,” tegas Boedi, Senin (16/9/2024).

Dalam penyusunan struktur tim pemenangan, pihaknya menegaskan telah melibatkan banyak pihak.

Termasuk partai pengusung, para relawan dan juga para kiai dan juga ibu nyai yang ada di Jawa Timur. 

Hal ini karena mereka semua bersemangat untuk memenangkan Khofifah-Emil sehingga kembali memimpin Jatim untuk periode kedua.

Dan yang lebih penting adalah menyolidkan semua jaringan yang ada agar satu langkah untuk memenangkan Khofifah-Emil. 

“Untuk nama-namanya tentunya para tokoh yang kuat, dan berpengaruh. Ada tokoh masyarakat, ada mantan gubernur kemudian kiai dan nyai, dan juga para tokoh Gen Z. Insya Allah semua elemen masuk sehingga ikut bersama merumuskan strategi strategi pemenangan bersama,” tegas mantan Kepala Bapenda Jatim ini.

Perwakilan Gen Z sengaja dimasukkan untuk menjadi representasi dan juga penyalur aspirasi generasi muda untuk pembangunan Jatim ke depan di bawah kepemimpinan Khofifah-Emil.