TNI Ancam Ketua Bappilu Gerindra
Motif Oknum TNI Datangi Rumah Kader Gerindra Sulsel buat Bela Ponakan yang Diteror Geng Motor
Oknum TNI tersebut membuat Rahmansyah, istri dan anaknya ketakutan lantaran aparat negara itu mengancamnya.
Andi Rasdi mewakili keluarga menyatakan, keluarganya berniat baik mendatangi rumah Harmansyah untuk menanyakan terkait peristiwa 1 September.
Kata dia, keponakan mereka yakni Andi Amar Maruf Sulaiman, dikepung geng motor.
"Justru sebaliknya, anak Pak Andi Amran Sulaiman lah (Andi Amar ) yang dikepung Harmansyah bersama sekitar 100 anggota geng motornya. Dan dilempari petasan," kata Andi Rasdi.
"Malah katanya Harmansyah bilang dia dibeking oknum polisi. Ini sudah kita laporkan juga ke kepolisan,” jelasnya.
Andi Rasdi bersama keluarga Andi Amar sudah menelusuri jejak Harmansyah termasuk warung kopi tempat nongkrong mantan calon Anggota DPD RI 2024 itu, namun tak pernah bertemu.
Kata Andi Rasdi, tidak mungkin ada penculikan di siang bolong, dan juga pengancaman.
"Bagaimana bisa diancam sementara Harmansyah-nya tidak ada," kata Andi Rasdi.
“Keluarga datang itu untuk menanyakan baik-baik kepada Harmansyah soal pengepungan terhadap Andi Amar dan pelemparan petasan,” jelasnya.
Andi Rasdi menambahkan kasus pengepungan Andi Amar oleh geng motor sudah dilaporkan di Polrestabes Makassar.(*)
Kabar Terbaru Prajurit TNI Diduga Teror Rumah Elit Gerindra Sulsel, KSAD: Kita Tetap Tegas |
![]() |
---|
Perkembangan Terbaru Teror Oknum TNI ke Elit Gerindra, Korban Juga Laporkan Mantan Kades ke Polisi |
![]() |
---|
Datangi Markas Polisi Militer, Ketua Bappilu Gerindra Harmansyah: Di Atas Langit Masih Ada Langit |
![]() |
---|
'Bapak Panglima, Bapak KSAD, Bapak Pangdam: Mohon Bantuan! Nyawa Saya, Anak dan Suami Terancam' |
![]() |
---|
VIDEO: Kronologi Oknum TNI Todongkan Senjata Api di Antang Makassar Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.