Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jalan Rusak

79 Tahun Indonesia Merdeka, Jalan Penghubung Bulupoddo-Sinjai Barat Sulsel Tak Tersentuh Aspal

Jalan penghubung Bulupoddo-Sinjai Barat merupakan akses masyarakat menuju Ibu Kota Kabupaten Sinjai. Hanya motor yang bisa lewat karena berkerikil.

Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH AINUN TAQWA
Potret warga saat melintas di Jl Penghubung Sinjai Barat-Bulupoddo, Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Akses jalan ini tak pernah diaspal selama Indonesia merdeka. 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Kondisi jalan penghubung antara Kecamatan Bulupoddo-Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan memprihatinkan.

Tepatnya di Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat.

Jalan berstatus kabupaten tersebut rusak parah.

Bahkan jalan itu tak pernah tersentuh aspal atau hotmix selama Indonesia merdeka.

Panjang jalan penghubung sekitar 1 kilometer dengan luas 3 meter.

Baca juga: Potret 79 Tahun Indonesia Merdeka, Warga Kole Luwu Masih Ditandu ke Puskesmas Gegara Jalan Rusak

“Sudah 79 tahun Indonesia merdeka jalan ini masih belum pernah tersentuh aspal,” kata warga setempat, Arham, Minggu (1/9/2024).

Kendaraan roda empat tidak bisa mengakses jalur ini.

“Hanya motor yang bisa lewat, itupun kalau berboncengan harus turun dulu,” ujarnya.

Arrang mengatakan jalan ini merupakan akses masyarakat Sinjai menuju Ibu Kota Kabupaten Sinjai.

“Dan kita ketahui bahwa jalan tersebut kan merupakan akses masyarakat, baik orang yang menempuh pendidikan di Kota maupun keperluan masyarakat lainnya,” katanya.

Selama ini warga terpaksa melakukan swadaya ala kadarnya untuk biaya perbaikan akses jalan.

Terutama untuk mengecor bagian yang rusak parah dan berlubang.

“Gotong royong kami lakukan setiap tahun, bahkan harus sewa sendiri alat berat,” katanya.

Menurut Arrang tidak sedikit warga yang mengalami kecelakaan saat melintasi jalan tersebut.

“Bagaimana pengendara gak jatuh, jalanya sudah berkerikil, lubang dimana-mana dan belum lagi medan jalannya menanjak,” ujarnya.

Dia berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai untuk memperbaiki jalan ini.

“Yah tolong lah diperbaiki karena ada harapan lain, kecuali jalannya diaspal,” katanya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved