Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PON 2024

Tim Putra Putri Sepak Bola Sulsel Dilepas ke PON Aceh-Sumut, Target Kawinkan Medali Emas

Atlet dan pelatih cabang olahraga (Cabor) sepak bola Sulawesi Selatan (Sulsel) dilepas menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI ANWAR
Foto bersama atlet dan pelatih sepak bola putra dan putri Sulsel di Hotel Aryaduta, Jl Somba Opu, Kelurahan Losari, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Selasa (27/8/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Atlet dan pelatih cabang olahraga (Cabor) sepak bola Sulawesi Selatan (Sulsel) dilepas menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Sulsel menurunkan tim sepak bola putra dan putri di pesta olahraga terbesar di Indonesia ini.

Targetnya mengawinkan medali emas.

Pelepasan atlet dan pelatih dilakukan oleh Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulsel, Muhammad Surya di Hotel Aryaduta, Jl Somba Opu, Kelurahan Losari, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Selasa (27/8/2024) malam.

Hadir seluruh pemain, atlet dan ofisial tim.

Serta Sekum Asprov Sulsel, Ahmadi Djafri.

Mereka akan bertolak ke Aceh-Sumut pada Jumat (30/8/2024).

Baca juga: Skuad Mentereng Voli Jawa Barat di PON 2024, Alya Annastasya Cs Bakal TC di Jepang

"Dengan memanjatkan doa puji syukur kepada Allah, saya atas nama pribadi, Ketua Asprov dan masyarakat Sulsel melepas kita untuk pergi ke PON. Semoga membawa hasil yang baik," kata Muhammad Surya.

Muhammad Surya berharap, medali emas sepak bola bisa dibawa pulang ke Sulsel.

Ia yakin dengan melihat persiapan dilakukan selama ini.

"Harapan medali emas karena kalau dilihat persiapan selama ini. Kami optimis tim sepak bola Sulsel bisa raih (medali emas)," tegasnya.

Sepak bola putra dan putri Sulsel selama ini memang belum pernah meraih medali emas.

Pencapaian tertinggi untuk tim putra adalah medali perak PON XIX Jawa Barat 2016. 

Sedangkan tim putri baru pertama kali tampil di event olahraga terbesar nasional tersebut.

Muhammad Surya mengaku, tim putra dan putri sepak bola Sulsel bisa berbicara banyak. 

Bahkan, ia menyebut tim kali ini lebih bagus dari tim sebelumnya.

"Saya ikut betul perkembangannya (tim putra dan putri). Mereka fighter," sebut pria akrab disapa Cuya ini.

Tim putra Sulsel tergabung di Grup A PON Aceh-Sumut bersama, tuan rumah Aceh, Jawa Barat dan Banten.

Lalu tim putri tergabung di Grup B bersama juara PON lalu, Papua dan DKI Jakarta.

Cuya optimis tim putra maupun putri mampu mengatasi para lawannya.

"Tidak ada masalah (lawan dihadapi). Yakin seyakin yakinnya (bisa menang)," ucapnya.

Cuya menjanjikan akan berikan bonus kepada atlet kalau bisa prestasi. Namun, ia enggan menyebut nominalnya.

"InsyaAllah, namanya prestasi masa tidak ada. Kita lihat nanti," katanya.

Komentar Pelatih

Pelatih Tim Sepak Bola Putra Sulsel, Denny Tarkas mengatakan, target emas diraih akan menjadi motivasi pemain berikan yang terbaik.

"Ini jadi motivasi tim sepak bola putra raih hasil itu (medali emas)," ujarnya.

Tim putra akan mengawali laga di Grup A melawan Jawa Barat. 

Pertandingan digelar di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Aceh, Rabu (4/9/2024).

Saat ini, ungkap Denny Tarkas, pihaknya sedang kumpulkan data kekuatan para lawannya. Sebab, belum pernah bertemu sama sekali.

"Kami mencari data-data untuk tahu kekuatan mereka," tuturnya.

Semetara Pelatih Tim Sepak Bola Putri Sulsel, Usman Halid mengimbau atletnya untuk jaga kesehatan.

Mereka akan bertanding perdana lawan DKI Jakarta di Stadion Mini Disporasu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (7/9/2024).

"Tinggal jaga fisik dan gizi. Kalau mental sudah cukup bagus," katanya.

Ia pun tak gentar dengan lawan dihadapi. Sejarah ini dicetak tim putri di PON pertamanya.

"Tim ini solid. Siap berikan yang terbaik," tandas Usman Halid.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved