Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Tavares 'Tak Puas' PSM Makassar Menang 2-1 Lawan PSBS Biak, Soroti Akurasi Tembakan Anak Asuh

PSM Makassar menang 2-1 dari PSBS Biak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (16/8/2024).

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
PSM Makassar
Penyerang PSM Makassar, Adilson Silva berusaha lewati bek PSBS Biak, Donni Monim pada pekan kedua Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (16/8/2024). Bernardo Tavares mengaku perlu benahi akurasi tembakan timnya. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares belum puas dengan performa anak asuhnya saat melawan PSBS Biak pada pekan kedua Liga 1 2024/2025.

Padahal PSM Makassar menang 2-1 dari PSBS Biak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (16/8/2024).

Juru taktik asal Portugal itu menyoroti akurasi tembakan para penggawa PSM Makassar.

Pasalnya dalam laga tersebut, sebanyak 13 tembakan dilepaskan.

Namun, hanya tiga tembakan mengarah ke gawang.

Baca juga: Borneo FC Salip PSM Makassar Puncak Klasemen Liga 1, Pesut Etam Tuntaskan Balas Dendam Lawan Arema

"Kita shoot 13, tapi tak punya akurasi. Kita harus tingkatkan," ungkap Bernardo Tavares usai laga PSBS Biak vs PSM Makassar, Jumat (16/8/2024).

Ke depan PSM Makassar akan bermain di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.

Tim Juku Eja kedatangan wakil Thailand, BG Pathum United di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (21/8/2024).

Tentu persoalan akurasi tembakan harus diselesaikan secepatnya oleh Bernardo Tavares.

Sementara Pengamat Sepak Bola, Syamsuddin Umar mengatakan tembakan merupakan salah satu opsi dalam mencetak gol.

Kesempatan tembakan pun dinilainya sangat situasional.

Masih ada cara lain bisa dimanfaatkan dalam membobol gawang lawan.

"Di depan garis 16 itu bisa di shooting, tapi tidak semua juga. Bahkan, bisa dimainkan dulu," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com melalui telepon, Sabtu (17/8/2024).

Syamsuddin Umar menyampaikan, upaya bisa dilakukan untuk cetak gol adalah dengan unggul pemain di jantung pertahanan lawan.

Jika pemain lawan tiga, maka pemain PSM Makassar harus empat.  

Paling tidak  bisa tiga lawan tiga.

"Kita selalu berpikir harus overload. Ketika memainkan bola digaris 16, itu jangan lawan tiga kita satu. Harus tiga lawan tiga, kalau perlu empat lawan tiga. Inilah harus dimanfaatkan betul," paparnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved