Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Paskibra

Sosok Maulia Permata Putri Pembawa Baki HUT RI di IKN, Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Paskibra

Siswi asal Sumatera Barat Maulia Permata Putri terpilih membawa baki HUT ke-79 RI di IKN Kalimantan Timur.

Editor: Sudirman
Ist
Maulia Permata Putri. Siswi asal Sumatera Barat terpilih membawa baki HUT ke-79 RI di Ibu Kota Negara (IKN). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Maulia Permata Putri pembawa baki Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI.

Puncak HUT ke-79 RI akan dipusatkan di Ibu Kota Negara (IKN) Kalimantan Timur.

Salah satu Paskibra yang akan menjadi pusat perhatian ialah Maulia Permata Putri.

Maulia Permata Putri berasal dari Sumatera Barat.

Ia merupakan siswi SMA Negeri 1 Solok.

Baca juga: Ingat Ayumi Sasaki Paskibra Keturunan Jepang Viral 2022? Kabar Terbarunya Usai Gagal Masuk Akpol

Perjuangan Maulia Permata Putri menjadi anggota Paskibra tidaklah mudah.

Apalagi kedua orang tuanya sempat tak mengizinkan putrinya ikut ekstrakurikuler.

Alasannya, orang tua Putri tak ingin anaknya mengabaikan akademis dan fokus ke kegiatan paskibra.

 Namun, Maulia Putri tetap bersikukuh ingin ikut mengikuti ekstrakurikuler Paskibra sekolahnya sejak kelas 10.

Hal ini disampaikan Nurmis Ibu Maulia Permata Putri.

"Awalnya sempat kami larang karena takut kegiatan akademis Maulia di sekolah terganggu," ujar Nurmis, Kamis (8/8/2014).

"Kami khawatir, karena sejak ikuti kegiatan ekstrakurikuler Paskibra, Maulia setiap hari Sabtu pulangnya terlalu sore ke rumah. Tidak jarang habis Magrib baru pulang," ujar Nurmis.

Ia setiap hari bolak-balik dari rumahnya di Nagari Parambahan, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok.

"Apalagi jarak rumah ke sekolah juga jauh sekitar 17 KM lebih. Sering kali ayahnya mengiringi Maulia habis subuh ke sekolahnya," terang Nurmis.

Nurmis menyampaikan, saat anaknya terpilih menjadi Paskibraka nasional, dirinya merasa bangga karena pencapaian Maulia.

"Walaupun sempat khawatir dan melarang, rasanya saat ini hal itu sudah tidak ada lagi karena Maulia telah membuktikan kerja keras dan kegigihannya," terang Nurmis.

Nurmis mengungkapkan bahwa Maulia adalah anak bungsu dari empat bersaudara.

"Maulia ini anak paling kecil dan hanya dia anak perempuan satu-satunya di keluarga kami," ujar Nurmis.

Nurmis menyebut, Maulia merupakan sosok anak yang penurut dan patuh terhadap orang tua.

"Maulia orangnya tidak banyak neko-neko, ketika ada hal yang kami sampaikan, dia mendengarkan dan langsung melaksanakannya," ujar Nurmis.

Nurmis menyampaikan bahwa, Maulia merupakan alumni SMP Negeri 2 Bukit Sundi, Kabupaten Solok.

"Namun, ketika hendak masuk SMA dirinya ingin melanjutkan sekolah di SMA Negeri 1 Kota Solok," jelas Nurmis.

Sementara Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, mengaku bangga pencapaian Maulia.

"Alhamdulillah, ananda kita Maulia Permata Putri saat ini tengah berlatih dalam tim pengibar bendera untuk upacara kemerdekaan di IKN. Tentu ini suatu kebanggaan bagi kita masyarakat Sumbar," ujar Mahyeldi di Padang, Minggu (4/8/2024).

Mahyeldi juga mengingatkan, upaya memfasilitasi kegiatan positif generasi muda bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah melalui lembaga pendidikan.

Sosok Maulia Permata Putri

Maulia merupakan siswi asal SMA Negeri 1 Solok.

 Ia adalah anak dari seorang guru SD di Parambahan.

kedua orang tua Maulia bekerja sebagai Aparatur Sipil Negera (ASN) di lingkungan pemerintah Kabupaten Solok.

Ayah Maulia adalah PNS di inspektorat Kabupaten Solok dan Ibu Maulina adalah guru salah satu SD Negeri di Kabupaten Solok.

Baca juga: Sosok Hana Saraswati Curhatannya Viral Menyesal Pernah Jadi Paskibra, Aku Dipaksa Makan Banyak

Maulia adalah putri asli Kabupaten Solok, tepatnya berasal dari Nagari Parambahan, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok. 

Maulia ternyata sudah memiliki minat untuk masuk esktrakulikuler Paskibra sejak masuk SMA.

Maulia dikabarkan mulai ikut pemusatan latihan Paskibraka sejak pertengahan bulan Juli 2024 lalu.

Namanya masuk dalam 76 siswa-siswi terpilih dari seluruh Indonesia yang menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

Gaji Paskibraka dari Level Kabupaten hingga Nasional

Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) akan mendapatkan gaji berbeda-beda.

Besaran gaji didapatkan anggota Paskibra tergantung di mana ia bertugas.

Paskibra yang bertugas di Ibu Kota Negara (IKN) akan mendapatkan gaji tertinggi.

Jumlah anggota Paskibra nasional mencapai 76 orang.

Selain menjadi pengalaman langka, menjadi Paskibra Nasional ternyata juga memiliki peluang cukup besar.

Anggota Paskibra 2023 mendapat sertifikat sebagai bagian dari Paskibra untuk memperingati HUT ke-78 RI.

Sertifikat ini bermanfaat untuk keperluan pendaftaran ke jenjang pendidikan berikutnya, melamar pekerjaan, dan bentuk dedikasi dan kedisiplinan.

Anggota Paskibraka 2023 juga memiliki peluang untuk mendapat Beasiswa pendidikan.

Sertifikat ini dapat digunakan sebagai bukti prestasi untuk mendaftar Beasiswa.

Sekedar diketahui, paskibra Sulsel diwakili pelajar asal Parepare dan Toraja ke IKN.

Lantas berapa besaran gaji Paskibraka 2024?

Berdasarkan tahun 2023, berikut daftar gaji Paskibraka beserta keuntungan yang didapat:

Daftar Gaji Paskibraka 2023

1. Gaji Paskibraka Nasional 2023: Rp 3.000.000 - Rp 10.000.000

2. Gaji Paskibraka Provinsi 2023: Rp 1.500.000

3. Gaji Paskibraka Kabupaten 2023: Rp 500.000 - Rp 1.500.000.

Berikut daftar nama Paskibraka Tingkat Pusat 2024 dari 38 provinsi:

1. Aceh

Muhammad Yusran Ar-Razzaq (putra)

Dzawata Maghfura Zukhri (putri)

2. Sumatera Utara

Ibnu Aswan (putra)

Violetha Agryka Siantur (putri)

3. Sumatera Barat

Raidzaky Ridadaldrie (putra)

Maulia Permata Putri (putri)

4. Riau

M Radoslaw Larre Prawiro (putra)

Kamilatun Nisa (putri)

5. Jambi

Alfadillah Zaid Fahrurozizki (putra)

Rahma Az Zahra (putri)

6. Sumatera Selatan

Al Fatih Akrom Azzufar ZHB (putra)

Tahara Cahaya RA (putri)

7. Bengkulu

Novallian Syaputra (putra)

Amanda Aprillia (putri)

Baca juga: Balikpapan Dinilai Paling Siap Terapkan Integrasi Transportasi Kawasan Aglomerasi IKN

8. Lampung

Alvin Febian Siagian (putra)

Mutia Al Vanie (putri)

9. Kepulauan Bangka Belitung

Loris Akbar Djailanie (putra)

Catherine (putri)

10. Kepulauan Riau

Abdullah Al Haddad (putra)

Hasya Danirmala Putri Athadira (putri)

11. DKI Jakarta

Abdul Zaky Hutera (putra)

Sabrina Roihanah Syukriyyah Thallah (putri)

12. Jawa Barat

Johanes Adhyaksa Pesik Langie (putra)

Sofia Sahla (putri)

13. Jawa Tengah

Akmal Faiz Ali Khadafi (putra)

Glenys Lalita Aksani (putri)

14. DI Yogyakarta

Zulfikri Khoirurijal (putra)

Keynina Evelyn Candra (putri)

15. Jawa Timur

Muhammad Raihan (putra)

Rahdisty Syawalia Yogi (putri)

Baca juga: Arak-arakan Duplikat Bendera Pusaka dari Balikpapan ke IKN, Ini Penjelasan Akmal Malik

16. Banten

Naufal Gibran Ahmadinezad Kuswara (putra)

Kirana Ashawidya Baskara (putri)

17. Bali

AA Ngr Panji Dharma Putra (putra)

Ni Komang Tri Setia (putri)

18. Nusa Tenggara Barat

Muhammad Raihan Ammar Firdaus (putra)

Amna Kayla (putri)

19. Nusa Tenggara Timur

Frumentius Arison Ngongo (putra)

Jessica Kristin Henuk (putri)

20. Kalimantan Barat

Muhammad Mizan Gauzan Defaktatratama Yusup (putra)

Zahratushyta Dwi Artika (putri)

21. Kalimantan Tengah

Riyad Al Hamdani (putra)

Alysia Noreen Ramadhani (putri)

22. Kalimantan Selatan

GT M Riyal Yudistira (putra

Della Selfavia Azahra (putri)

23. Kalimantan Timur

Sunnu Wahyudi (putra)

Livenia Evelyn Kurniawan (putri)

24. Kalimantan Utara

Muhammad Dhava Bima Adithya (putra)

Carmellina Charmaine (putri)

25. Sulawesi Utara

Jonathan Gilbert Tanjawa (putra)

Ni Made Sri Puspa Wati (putri)

26. Sulawesi Tengah

Michael Mikha Laempah (putra)

Zahra Aisyah Aplizya (putri)

27. Sulawesi Selatan

Try Adyaksa S (putra)

Agatha Sapan Kallolangi (putri)

28. Sulawesi Tenggara

Aldiyansyah Rahmat (putra)

Lutfiyah Naurasyifa Utoyo (putri)

29. Gorontalo

Nadhif Islami F Yasin (putra)

Siti Janeeta Abdul Wahab (putri)

30. Sulawesi Barat

Aditya Bagaskara (putra)

Mutiara Wasilah (putri)

31. Maluku

Muhammad Fahry Alfarizky Lestaluhu (putra)

Asih Arum Lestari (putri)

32. Maluku Utara

Fifandra Ardiansyah Daud (putra)

Aprillya Putri Dwi Mahendra (putri)

33. Papua

Kevin Imanuel Rumbino (putra)

Kristina Elisabeth Duwiri (putri)

34. Papua Barat

Melkisedek Sasarari (putra)

Indri Marwa Delvita Ahek (putri)

35. Papua Barat Daya

Joe Bayden Imanuel Kallem (putra)

Rachel Rieva Bodori (putri)

36. Papua Pegunungan

Andre RO Kabagaimu (putra)

Yoan F Mudumi (putri)

37. Papua Tengah

Joe Bayden Imanuel Kallem (putra)

Bergitha Rabania Dimara (putri)

38. Papua Selatan

Canavaro Nataniel Wayega (putra)

Monika Bebi Gewo (Putri)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved