Sudirman Ketemu Airlangga
Nasib 4 Kader Golkar Pemegang Surat Tugas Setelah Andi Sudirman-Fatma Temui Airlangga
Nasib kader Golkar pemegang surat tugas bakal calon Gubernur Sulsel setelah pertemuan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi ke Airlangga Hartarto
TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA -- Nasib kader Golkar pemegang surat tugas bakal calon Gubernur Sulsel setelah pertemuan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi ke Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Teka teki dukungan Golkar di Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan sepertinya mulai menunjukkan titik terang.
Andi Sudirman Sulaiman bersama pasangannya Fatmawati Rusdi datang menemui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta Rabu (7/8/2024).
Keduanya datang memakai busana kuning.
Jika Airlangga memutuskan mengusung Andi Sudirman-Fatma, maka para kader penerima surat tugas terancam gagal masuk arena.
Sebelumnya Airlangga Hartarto sempat menerbitkan 5 surat tugas bakal calon Gubernur Sulsel untuk kader.
Dari lima kader, satu di antaranya menyatakan tidak maju Pilgub Sulsel.
Kader tersebut yakni AM Nurdin Halid.
Baca juga: Video Kaesang Pangarep Siap Lawan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024
Empat kader lainnya yakni Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe, mantan Ketua DPD I sekaligus mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, dan Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.
9 Bulan 4 Kader Golkar Pegang Surat Tugas Bakal Calon Gubernur Sulsel
Sembilan bulan kader Golkar memegang surat tugas perintah penugasan bakal calon Gubernur Sulsel.
Surat tugas tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ketua Umum DPP Golar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar Jalan Anggrek Jakarta Barat Selasa (21/11/2023).
Penyerahan dilakukan secara serentak untuk seluruh kader Golkar se-Indonesia.
Untuk Pilgub Sulsel, ada lima kader yang diberi surat tugas.
Isi surat tugas memerintahkan kepada para kader membantu pemenangan pemilu legislatif dan memenangkan usungan Golkar di Pilpres 2024.
Hingga Kamis (25/7/2024) hari ini, delapan bulan sudah berlalu.
Itu artinya para kader sudah delapan bulan memegang surat tugas bakal calon Gubernur Sulsel.
Lima kader yang diberi surat tugas antara lain AM Nurdin Halid, Taufan Pawe, Ilham Arief Sirajuddin, Adnan Purichta Ichsan, dan Indah Putri Indriani.
Dari lima kader tersebut, Nurdin Halid satu-satunya telah menyatakan diri tidak maju Pilgub Sulsel.
SIkap tersebut diumumkan Nurdin Halid kepada puluhan wartawan dalam buka puasa bersama di kediaman pribadinya Jalan Mapala Kota Makassar Selasa (2/4/2024).
“Saya memberi kesempatan kepada anak muda-muda. Mereka, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, dan Mantan Wali Kota Makassar dua periode Ilham Arief Sirajuddin," kata Nurdin Halid saat itu.
“Kalau saya mau pasti saya dapat Golkar karena survei saya masih diatas, tapi kita berikan kesempatan pemimpin muda,” jelasnya.
Kini pendaftaran calon Gubernur Sulsel menyisakan satu bulan lagi, tepatnya 27 sampai 29 Agustus 2024.
Namun hingga kini DPP Golkar belum mengumumkan arah dukungan di Pilgub Sulsel.
Sejauh ini, DPP Golkar baru menerbitkan 10 SK rekomendasi dukungan calon Gubernur di provinsi lain.
Sulsel tidak termasuk dalam daftar 10 provinsi tersebut.
Airlangga Minta Taufan Pawe Menangkan Sudirman-Fatma
Terungkap isi obrolan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dengan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi.
Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi adalah pasangan bakal calon Gubernur Sulsel dan bakal calon Wakil Gubernur Sulsel.
Hal itu diungkap Wakil Sekretaris DPD I Golkar Sulsel bidang komunikasi publik Zulham Arief.
Zulham turut hadir menyaksikan dan mendengarkan obrolan Airlangga dengan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi.
"Alhamdulillah tadi pak Ketua Umum sudah memberikan arahannya kepada Pak Andalan dan Bu Hati. Insyaa Allah telah juga dititipkan pesan kepada Bapak Taufan Pawe untuk mengawal perjuangan ini," kata Zulham Arief saat dihubungi Tribun Timur.
Seusai pertemuan, Zulham melihat ada kertas dan map yang dibawa pulang ajudan.
Namun Zulham tidak menyebut secara detail kertas apa yang dibawa ajudan tersebut.
"Sudah ada dipegang sama ajudannya," kata Zulham Arief.
Sebelumnya diberitakan mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menemui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta Rabu (7/8/2024) malam-malam.
Pertemuan berlangsung di rumah dinas Menteri Koordinator Perekonomian, kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Andi Sudirman datang memakai batik kuning.
Turut hadir Wakil Ketua Umum bidang pemenangan Pemilu Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Sudirman Sulaiman telah tiba dikediaman Airlangga Hartarto.
Dalam foto yang diterima Tribun-Timur, Airlangga dan Andi Sudirman tampak berdiskusi di ruang tamu.
"Pilgub Sulsel malam ini diserahkan oleh DPP Golkar," kata Wakil Sekretaris bidang komunikasi publik Zulham Arief.
Deretan Tokoh Dampingi Andi Sudirman-Fatmawati Temui Airlangga
Deretan tokoh mendampingi mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menemui Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta Rabu (7/8/2024) malam.
Turut hadir politisi Nasdem sekaligus bakal pasangan Andi Sudirman Sulaiman, Fatmawati Rusdi.
Ada pula Sekretaris DPW Nasdem Sulsel sekaligus Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif.
Sudirman, Fatmawati Rusdi, dan Syahar sama-sama memakai busana kuning.
Airlangga Hartarto bertindak sebagai tuan rumah.
Pertemuan berlangsung di rumah dinas Menteri Koordinator Perekonomian, kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Menko Perekonomian itu didampingi Wakil Ketua Umum bidang pemenangan pemilu Ahmad Doli Kurnia Tandjung.
Adapula elite DPP sekaligus putra Bugis Andi Rizal Mallarangeng, Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe didampingi Wakil Sekretaris DPD I bidang komunikasi publik Zulham Arief, calon Wali Kota Pare Erna Rasyid Taufan Pawe.
Golkar adalah pemenang kedua pemilu 2024 di Sulsel.
Beringin rindang meraih 14 kursi DPRD Sulsel.
Peta Kekuatan Parpol Jelang Pilgub Sulsel 2024
Peta kekuatan partai politik berubah jelang Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2024 (Pilgub Sulsel).
Partai Nasdem tampil jadi pemenang mengalahkan Golkar.
Nasdem jadi parpol penguasa DPRD Sulsel periode 2024-2029.
Di bawah komando Rusdi Masse, Nasdem meraih 17 kursi DPRD Sulsel.
Wilayah Ajatappareng yakni Sidrap, Pinrang, Enrekang jadi lumbung kursi Nasdem.
Nasdem bisa mengusung sendiri pasangan calon Gubernur calon wakil Gubernur Sulsel tanpa perlu berkoalisi dengan partai lain.
Golkar jadi pemenang kedua dengan perolehan 14 kursi.
Meski kalah dari Nasdem, Taufan Pawe berhasil menambah kursi Golkar dari 13 menjadi 14 kursi.
Golkar jawara di Dapil VI, Dapil X (Tana Toraja-Toraja Utara), dan Luwu Raya.
Gerindra tampil jadi pemenang ketiga di Sulsel dengan perolehan 13 kursi.
Andi Iwan Darmawan Aras berhasil menambah kursi Gerindra dari 11 kursi menjadi 13 kursi.
Wilayah Bosowa (Bone, Soppeng, Wajo) jadi dapil kemenangan Gerindra.
Partai Parsatuan Pembangunan (PPP) jadi pemenang keempat.
Partai berlambang Kakbah itu meraih 8 kursi DPRD Sulsel.
Imam Fauzan berhasil menambah kursi PPP dari 6 kursi menjadi 8 kursi.
Kelima ditempati Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
PKB mempertahankan perolehan 8 kursi sama seperti Pemilu 2019 lalu.
PKB berhak mendudukkan kadernya jadi Wakil Ketua IV DPRD Sulsel periode 2024-2029.
Posisi keenam dan ketujuh ditempati Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Keduanya masing-masing meraih 7 kursi.
Kedelapan ditempati PDI Perjuangan.
PDI Perjuangan meraih 6 kursi, turun dua kursi dibanding Pemilu 2019 lalu.
PAN meredup di Pemilu 2024.
Partai berlambang matahari terbit itu hanya meraih 4 kursi DPRD Sulsel, turun tiga kursi dibandingkan Pemilu 2019 lalu
Terakhir ditempati Hanura yang meraih satu kursi.
Perolehan kursi DPRD Sulsel Periode 2019-2024
1. Nasdem 17 kursi
2. Golkar 14 kursi
3. Gerindra 13 kursi
4. PPP 8 kursi
5. PKB 8 kursi
6. Demokrat 7 kursi
7. PKS 7 kursi
8. PDI Perjuangan 6 kursi
9. PAN 4 kursi
10. Hanura 1 kursi
Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:
27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;
24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;
5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;
31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;
24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;
27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;
27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;
22 September 2024: Penetapan pasangan calon;
25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;
27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Debat akan ada di tahapan 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
9 Bulan Kader Golkar Pegang Surat Tugas Bacalon Gubernur Sulsel Kini Airlangga Sambut Sudirman-Fatma |
![]() |
---|
Terungkap Hasil Pertemuan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi dengan Airlangga |
![]() |
---|
Deretan Tokoh Dampingi Andi Sudirman-Fatmawati Temui Airlangga |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Malam-malam Andi Sudirman Sulaiman Ketemu Airlangga di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.