Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Video

Rekam Jejak Mentereng I Nyoman Cantiasa, Mantan Anak Buah Prabowo Subianto di Kopassus

I Nyoman Cantiasa terlibat langsung pembebasan sandera aksi teror OPM di Mapenduma pada 1996. Itu saat menjadi anak buah Prabowo Subianto.

Tribun-timur.com
Wakil Kepala Badan Intelijen Negara Letnan Jenderal TNI I Nyoman Cantiasa. Nyoman adalah mantan anak buah Prabowo Subianto di Kopassus. 

Bahkan, I Nyoman Cantiasa merupakan orang yang terlibat langsung dalam 2 dari 3 operasi besar TNI.

Yakni; pembebasan sandera aksi teror OPM di Mapenduma pada tahun 1996, saat menjadi anak buah Prabowo Subianto.

Selanjutnya, aksi teror perompak Somalia di pembajakan Kapal MV Sinar Kudus tahun 2011 saat menjadi Dansat 81/Gultor Kopassus.

Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma

Saat dia masih berpangkat Letnan Satu Infanteri dan sebagai Wakil Komandan Sub Tim Detasemen 81 (Penanggulangan Teror) atau Sat-81/Gultor Kopassus.

Dikutip dari Wikipedia, I Nyoman dan para prajurit Kopassus sama sekali tidak menyangka akan mendapat tugas membebaskan sandera di Papua yang dulu bernama Irian Jaya.

Tak cuma itu, I Nyoman Cantiasa semakin yakin jika tugas ini takkan mudah.

Sebab, ada 26 orang menjadi sandera kelompok OPM.

Yang lebih mengkhawatirkan, dalam daftar sandera ada enam orang Warga Negara Asing (WNA).

Dua diantaranya dari Belanda dan empat lainnya berasal dari Inggris.

Sisanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang berprofesi sebagai dosen, pendeta, dan petugas kehutanan.

Setelah mendengar kabar bahwa ada puluhan sandera ditawan kelompok OPM, Brigjen TNI Prabowo Subianto memerintahkan pasukannya untuk bergerak.

Kelompok OPM yang berada di bawah pimpinan Kelly Kwalik memberikan sejumlah tuntutan.

Tuntutan Kelly saat itu adalah mempublikasikan keberadaan OPM yang eksis di Papua dan meminta Komite Palang Merah Internasional (ICRC) sebagai fasilitator dan negosiator.

Kelly Kwalik menolak campur tangan pihak lain, apalagi TNI yang saat itu masih bernama ABRI.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved