Erik ten Hag Masih Terobsesi Boyong Frenkie de Jong, Barcelona Buka Pintu Lebar Untuk Man United

TRIBUN-TIMUR.COM - Menurut laporan, Manchester United telah mengajukan tawaran kembali kepada FC Barcelona untuk merekrut Frenkie de Jong.

Pada bursa transfer musim panas 2022 lalu Man United menjadikan Frenkie de Jong sebagai buruan utama menyusul kedatangan Erik ten Hag sebagai pelatih kepala.

Man United saat itu telah berunding dengan Barcelona sepanjang bursa transfer.

Bahkan Barcelona terbuka untuk melepas Frenkie de Jong demi meringankan beban keuangan mereka.

Tetapi gelandang itu menentang kepindahan itu karena ia ingin bertahan.

Man Utd akhirnya mengakui kekalahan dan merekrut pemain internasional Brasil Casemiro dari Real Madrid sebagai alternatif.

Tetapi mereka terus dikaitkan dengan De Jong di bursa transfer terakhir.

Pemilik baru Sir Jim Ratcliffe dan tim perekrutan United telah sibuk di bursa transfer, dengan klub menghabiskan sekitar £90 juta untuk merekrut Leny Yoro dan Joshua Zirkzee dari Lille dan Bologna.

Baca juga: Manchester United Kembali Berpeluang Boyong Frenkie de Jong Usai Presiden Barcelona Bikin Perjanjian

Man United saat ini tengah berunding dengan Bayern Munich untuk merekrut bek kanan Noussair Mazraoui dan bek tengah Matthijs de Ligt, tetapi mereka juga tengah mencari gelandang tengah baru.

Pencarian mereka terhadap gelandang baru dilaporkan telah menyebabkan mereka 'melanjutkan pembicaraan' dengan Barcelona saat mereka berupaya untuk merekrut target jangka panjang De Jong.

Menurut laporan di Spanyol, De Jong tetap menjadi 'obsesi' Ten Hag dan salah satu 'keinginan terbesarnya' adalah merekrut pemain Belanda itu musim panas ini.

Dalam upaya untuk menurunkan biaya kesepakatan, laporan tersebut mengklaim Man Utd telah 'menawarkan' Antony ke Barcelona dalam 'proposal' kesepakatan pertukaran karena Ten Hag 'tidak keberatan' membiarkan pemain sayap itu pergi karena penampilannya 'mengecewakan'.

Barcelona pun diklaim sudah memberikan 'tanggapan' atas tawaran tersebut.

Mengenai 'sikap' Barcelona, ​​laporan itu menjelaskan.

"Tawaran yang memungkinkan ini telah sampai di kantor tim Barcelona. Dan jawabannya sangat jelas. 'Tidak'."