Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kisah Suku Wanita Amazon yang Hidup Tanpa Pria, Punya Cara Ekstrem Agar Bisa Hamil dan Punya Anak

Sebuah suku di pedalaman Amazon ini hanya memiliki anggota perempuan/wanita saja. Uniknya suku wanita Amazon bisa memiliki keturunan dan anak.

Editor: Sakinah Sudin
Sumber: National Geographic/ Charlie Hamilton James
Ilustrasi. Sebuah suku di pedalaman Amazon ini hanya memiliki anggota perempuan saja, uniknya suku ini bisa memiliki keturunan dan anak. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Ini kisah tentang suku wanita Amazon.

Sebuah suku di pedalaman Amazon ini hanya memiliki anggota perempuan/ wanita saja.

Uniknya suku wanita Amazon bisa memiliki keturunan dan anak.

Padahal menurut beberapa cerita yang berkembang, tak ada satupun anggota pria dalam kelompok suku tersebut.

Menurut Coco01.net seperti dikutip dari Tribunnews, hutan Amazon pada dasarnya adalah hutan tropis terbesar di dunia yang membentang ke beberapa negara.

Hutan ini menyimpan banyak misteri yang hingga kini sangat sedikit kita ketahui, satu di antaranya adalah kisah suku perempuan Amazon di dalamnya ini.

Mayoritas diisi oleh perempuan serta hidup di hutan liar yang buas, membuat suku ini sangat tangguh tanpa adanya pria.

Mereka melarang laki-laki termasuk bayi laki-laki berada di dalam koloninya.

Nyaris semua anggota suku ini disebutkan sebagai wanita yang perkasa dan pandai bertarung laiknya seorang prajurit.

Tetapi yang menjadi pertanyaan banyak orang adalah, bagaimana bisa suku ini terus memiliki keturunan sementara semua penduduknya adalah wanita.

Ketika seorang wanita sudah masuk usia menikah, mereka harus melakukan sesuatu agar memperoleh keturunan.

Caranya adalah, wanita-wanita itu akan diminta untuk mengintai suku lain yang ada kaum prianya.

Mereka akan mencari pria perkasa dan ketika saatnya tiba, lalu mereka menyerang kaum tersebut dan menculik pria yang sudah mereka incar.

Pria itu kemudian diculik dan dijadikan suami 'satu malam' hanya untuk membuat wanita-wanita suku tersebut hamil.

Ketika positif hamil, pria-pria yang diculik dikembalikan kepada suku mereka.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved