Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga Cabai Meroket

Harga Cabai Meroket, Bawang Merah dan Tomat Turun di Bone Sulsel

Harga sejumlah bahan pokok di Kabupaten Bone banyak yang turun, kecuali cabai rawit makin pedas.

|
Penulis: Wahdaniar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/WAHDANIAR
Suasana Pasar Palakka, Bulu Tempe, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Minggu (21/7/2024). 

TRIBUNBONE.COM, BONE - Harga sejumlah bahan pokok di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) turun.

Pantauan Tribun-Timur.com di Pasar Sentral Palakka Bone, Minggu (21/7/2024), bawang merah turun dari Rp38 ribu jadi Rp28 ribu per kilogram (kg).

Tomat turun dari Rp8.000 jadi Rp7.000 per kilogram.

Kentang stabil Rp20 ribu per kilogram.

Sementara harga cabai makin pedas.

Pekan lalu cabai rawit dibanderol Rp25 ribu per kg, kini meroket Rp 35 ribu per kg.

Harga cabai keriting juga masih mahal, Rp30 ribu per kilo. 

Pedagang Pasar Sentral Palakka, Ana (28) mengatakan mengunkap penyebab harga cabai meroket.

"Harga banyak yang turun hari ini, tapi untuk cabai melonjak drastis. Karena info yang dari petaninya banyak yang gagal panen," ujar Ana ditemui di Pasar Palakka, Bulu Tempe, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Bone.

Hal yang sama juga ditemukan di Pasar Tradisional Bajoe.

"Kalau bawang merah itu, turun di harga Rp25 per kilo yang dimana sebelumnya itu Rp32 per kilo. Kalau yang lainnya stabil dan turunnya sampai 2 ribu," ujar pedagang Senna. 

"Sementara untuk cabai rawit itu mengalami kenaikan di harga sebelumnya Rp25 per kilo menjadi Rp35 per kilo," lanjutnya.

Namun ia mengungkapkan kenaikan harga tersebut tidak membuat minat pembeli berkurang. 

"Masih banyak ji yang beli. Mungkin karena orang Bone suka makan yang pedis," tandasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved