Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PON 2024

Atlet Keluhkan TC dan Try Out Belum Digelar, KONI Sulsel Tetap Target 5 Besar PON

Sulsel akan mengirim 429 atlet dari 43 cabang olahraga demi masuk lima besar PON Aceh-Sumut.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI
Ketua Umum KONI Sulsel Yasir Machmud, Kadispora Sulsel Suherman dan pengurus KONI Sulsel bersama atlet renang artistik Sulsel di Kolam Renang Tirta Lontara, Jl Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Jumat (19/7/2024). 

Pada PON lalu, pihaknya try out ke Surabaya dan Jawa Tengah.

Meski demikian, ia berharap try out bisa dilaksanakan sebulan sebelum berangkat ke PON pada September mendatang.

Sebab pesaingnya saat ini sudah jauh lebih siap hadapi PON.

Ada yang berlatih ke luar negeri, ada pula memanggil pelatih dari luar. 

Baca juga: Pj Gubernur Zudan Setuju Tambah Dana Rp14 Miliar untuk PON

Hal itu mereka lakukan demi mengalahkan Sulsel di Cabor sepak takraw.

"Persiapan kurang greget. Mudah-mudahan ada perubahan terjadi," tutur dosen Universitas Negeri Makassar ini.

Petanque Butuh TC

Cabang olahraga (Cabor) Petanque Sulawesi Selatan (Sulsel) keluhkan belum adanya pemusatan latihan atau training camp (TC) jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024.

Padahal event olahraga nasional tersebut akan digelar sebulan lebih lagi.

Cabor Petanque menurunkan empat atlet di empat nomor di PON Aceh-Sumut.

Yaitu nomor shooting man, shooting women, double mix dan double man.

Pelatih Petanque Sulsel, Juhanis mengatakan, sejak usai Pra PON tahun lalu para atlet terus latihan dari pagi sampai malam.

Ia menyebut, sekarang atlet butuh TC. Menurutnya, TC minimal dilaksanakan sekali tiga bulan.

"Itu yang kami harapkan sebenarnya (TC)," ungkapnya saat ditemui di Lapangan Petanque, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar (FIK UNM), Keluruhan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Rabu (17/7/2024).

Juhanis pun membandingkan persiapan atlet Cabor Petanque dari provinsi lainnya yang sudah menggelar TC.

Bahkan, atlet Cabor Petanque Sulawesi Tengah (Sulteng) sudah TC dua bulan. Sedangkan Sulsel sampai sekarang belum ada.

Hal tersebut pun membuat atlet terganggu.

"Mereka mempertanyakan kenapa belum TC. Saya sebagai pelatih hanya mengatakan kebijakan di KONI Sulsel. KONI terkendala pembiayaan," tuturnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved