1,2 Juta Imunisasi Polio Disediakan Dinkes Sulsel, Sasar Anak 0-7 Tahun

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pekan Imunisasi Nasional (PIN) semakin dekat.

Jelang PIN, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Selatan (Sulsel) mempersiapkan imunisasi Inactivated Polio Vaccine (IPV).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Yusri mengaku, sudah menyiapkan 1,2 juta imunisasi polio untuk anak-anak di Sulsel.

"Target kita di Sulsel 1,2 juta anak lebihlah untuk vaksin anak di 24 Kabupaten kota," kata Yusri dalam Sosialisasi Penyebaran Informasi IPV2 di Hotel Dalton Makassar pada Jumat (19/7/2024).

Imunisasi polio ini menyasar anak-anak berusia 0-7 tahun.

Melalui Imunisasi, Dinkes berupaya agar anak-anak di Sulsel terjaga virus penyakit polio.

Cara ini ditempuh menjaga tumbuh kembang anak-anak.

Sulsel sendiri capaian imunisasi selama ini mencapai 92 persen.

"Sejak 2014, Sulsel itu sudah bebas polio," lanjutnya.

Capaian ini tak lepas dari upaya imunisasi polio yang terus digencarkan.

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar menyebut imunisasi polio sangat penting.

"Virus polio ini sangat berbahaya. Kita lihat banyak yang cacat, meninggal, terganggu kecerdasannya dengan vaksin yang diberikan melindungi anak kita," kata Ishaq.

Untuk itu, Ishaq ingin masyarakat bisa menyukseskan pekan imunisasi nasional pekan depan.

"Kami berharap kita mensukseskan Pekan Imunisasi Nasional kedua tanggal 23 Juli. Seluruh indonesia kita bergerak bersama mengajak masyarakat bawa anaknya ke posyandu, pos pelayanan sehingga bisa melayani imunisasi polio," sambungnya.

Dalam data dihimpun Tribun-Timur.com, sasaran imunisasi polio tertinggi di Kota Makassar.

Total target imunisasi untuk anak usia 0-7 tahun mencapai 184.267 anak

Berikutnya di Kabupaten Gowa ada 105.712 anak.

Lalu ada Kabupaten Bone di angka 98 ribu anak.

Peringkat keempat ada Kabupaten Maros dengan 57 ribu anak.

Melengkapi 5 besar ada Kabupaten Pinrang 55 ribu anak.

Imunisasi polio ini akan digerakkan mulai dari posyandu serta puskesmas.

Masyarakat pun bisa mengakses langsung untuk anak usia dibawah 8 tahun.

Untuk putaran pertama, imunisasi berlangsung pada 23-29 Juli mendatang.

Lalu masa sweeping dosis pada 30 Juli sampai 3 Agustus.

Tahap kedua pada  6-12 Agustus diikuti masa sweeping dosis pada 13-17 Agustus.

Saat ini diketahui, ada 6 provinsi dalam kategori Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio.

Keenam provinsi ini ada di Aceh, Papua dan pulau Jawa.

"Kita di Sulsel masuk kewaspadaan bukan KLB. Sulsel itu bebas polio sejak 2014," tutupnya.

Catatan ini coba dilanjutkan melalui gerakan imunisasi polio untuk menjaga tumbuh kembang anak. (*)