Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pimpinan dan Santri Rumah Tahfiz H Ranreng Intan Temui Bupati Maros, Curhat Soal Kondisi Ponpes

H Ranreng Intan sendiri adalah Pondok Tahfiz dan Bahasa yang berdiri di Komplek Perumahan Solindo Tamarampu Kelurahan Bontoa, Keacamatan Mandai.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Pengelola dan puluhan santri angkatan pertama Ponpes H Ranreng Intan disambut baik Chaidir Syam di rumah jabatan Bupati Maros, Rabu (17/7/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebagai pondok pesantren terbaru di Kabupaten Maros, pengurus dan santri H Ranreng Intan sedang berupaya untuk eksis seperti ponpes lainnya.

Satu cara yang dilakukan Ponpes H Ranreng Intan adalah silaturahmi dengan Bupati Maros, Chaidir Syam.

Pengelola dan puluhan santri angkatan pertama H Ranreng Intan disambut baik Chaidir Syam di rumah jabatan Bupati Maros, Rabu (17/7/2024).

H Ranreng Intan sendiri adalah Pondok Tahfiz dan Bahasa yang berdiri di Komplek Perumahan Solindo Tamarampu Kelurahan Bontoa, Keacamatan Mandai.

Pimpinan Ponpes H Ranreng Intan, Ustaz H Nasruddin memimpin kunjungan tersebut.

H Nasruddin mengatakan, kunjungan para santri itu untuk menjalin silaturahmi dengan Chaidir Syam.

"Sekaligus untuk mendapatkan masukan-masukan dari Pak Bupati Maros terkait pentingnya pembelajaran dalam menuntut ilmu selama menjadi santri Tahfiz," kata Haji Nas.

Haji Nas pun curhat soal kondisi Ponpes H Ranreng Intan.

"Terbatasnya fasilitas ruang belajar dan pondok menjadi kendala, sehingga calon santri banyak yang tidak dapat diterima untuk belajar," ujarnya.

Dia memohon bantuan Pemkab dan dermawan untuk tersedianya fasilitas pondok pesantren.

Sementara Chaidir Syam memotivasi santri untuk lebih giat dan semangat belajar.

"Selama menuntut ilmu, hendaknya para santri selalu bersungguh-sungguh. Jangan lupa selalu mengutamakan akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari," kata Chaidir.

Chaidir Syam berharap, kehadiran Ponpes H Ranreng Intan dapat menambah minat anak untuk perdalam ilmu agama Islam.

Ponpes H Ranreng Intan mendukung program 'Maros Kabupaten Religius'.

"Motivasi ini ditujukan kepada masyarakat dan kita semua. Ayo kita dukung Maros menjadi kabupaten religi, baldatun toyyibatun wa rabbun gafur," ujarnya.

Sebanyak 30 santri santriwati Pondok Tahfiz dan Bahasa H Ranreng Intan itu sendiri berasal dari beberapa kecamatan.

Mereka dari kalangan yatim dan kurang mampu. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved