Banjir Luwu
Ternyata Ini Biang Kerok Banjir Kerap Rendam Larompong Luwu Sulsel, 200 KK Terdampak
Air dari Sungai Larompong kembali meluap ke permukiman warga setelah diguyur hujan berjam-jam, Selasa (16/7/2024).
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Banjir merendam sejumlah titik di Kelurahan Larompong, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Air dari Sungai Larompong kembali meluap ke permukiman warga setelah diguyur hujan berjam-jam, Selasa (16/7/2024).
Camat Larompong, Syahruddin Gaffar mencatat setidaknya ada tiga titik lokasi banjir di Kelurahan Larompong.
"Ada tiga titik khusus di Kelurahan Larompong, Dusun Cappie, Dusun, Dusun Mentang, dan Dusun Biru," akunya.
Banjir kali ini disebabkan curah hujan yang tinggi sejak semalam.
Baca juga: BREAKING NEWS: Lagi, Banjir Rendam Pemukiman Dusun Cappie Luwu Sulsel
"Ya penyebab untuk saat ini curah hujan yang cukup tinggi. Dari tadi malam sekitar pukul 02.00 Wita hujan. Ditambah dengan bertemunya air pasang laut," bebernya.
Ada sekitar 200 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir.
"Kalau dihitung mungkin ada sekitar 200 KK. Termasuk di Dusun Cappie itu juga selalu menjadi langganan banjir," jelasnya.
Selain di Kelurahan Larompong, banjir juga merendam Jalan Poros Makassar-Palopo.
"Sempat juga tadi jalan terendam banjir. Di Keppe, Desa Rantebelu. Sempat kesulitan mobil untuk lewat, tapi sekarang perlahan mulai surut," tuturnya.
Menurut Syahruddin, salah satu biang kerok meluapnya air hingga ke badan jalan lantaran menumpuknya potongan kayu di jembatan Keppe.
Kayu inilah yang menghalangi laju air dan ditengarai menjadi penyebab.
"Di Jembatan Keppe, itu baru sudah kita bersihkan. Karena sampah selalu menumpuk. Konstruksi kolom jembatannya yang bermasalah. Bentuknya seperti gorong-gorong. Jadi terhalang benda yang lewat," tutupnya.
Dari pantauan Tribunluwu.com, air banjir pertama kali meluap ke rumah warga sekitar pukul 08.00 Wita.
Banjir berwarna keruh kecoklatan bercampur endapan material lumpur.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muh Sauki Maulana
5 Bendung Rusak di Luwu, Ribuan Hektare Sawah Terancam Gagal Tanam |
![]() |
---|
Banjir Rendam 55 Rumah Warga di Walenrang Timur Luwu |
![]() |
---|
Banjir Tutup Jalan Poros Makassar–Palopo di Larompong Selama 2 Jam |
![]() |
---|
5 Kali Cappie Luwu Terendam di Mei 2025, Jalan Rusak dan Sungai Makin Dangkal |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Banjir Rendam Larompong dan Larompong Selatan Luwu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.