Khazanah Islam
Tata Cara Mandi Junub/ Mandi Wajib yang Benar Menurut Ustadz Abdul Somad
Berikut tata cara mandi junub atau mandi wajib atau mandi bersih yang benar menurut Ustadz Abdul Somad (UAS).
“Saya berniat mandi untuk menghilangkan jenabat”
*Mandi Wajib karena Haid atau Nifas
Sedangkan bagi bagi perempuan yang haid atau nifas ia berniat mandi untuk menghilangkan haid atau nifasnya. Kalimatnya:
نَوَيْتُ اْلغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَيْضِ atau لِرَفْعِ النِّفَاسِ
Nawaitul ghusla li raf’il haidli” atau “li raf’in nifâsi.
“Saya berniat mandi untuk menghilangkan haidl” atau “untuk menghilangkan nifas”.
*Niat lainnya bagi orang yang Junub, Haid atau Nifas
Atau baik orang yang junub, haid maupun nifas bisa berniat dengan kalimat-kalimat sebagai berikut:
نَوَيْتُ اْلغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ الْأَكْبَرِ
Nawaitul ghusla li raf’il hadatsil akbari.
“Saya berniat mandi untuk menghilangkan hadats besar”.
2. Ratakan Air ke Seluruh Tubuh
Kedua, meratakan air ke bagian luar seluruh anggota badan.
Bila ada sedikit saja bagian tubuh yang belum terkena air maka mandi yang dilakukan belum dianggap sah dan orang tersebut dianggap masih dalam keadaan berhadats sehingga dilarang melakukan pekerjaan-pekerjaan yang tidak boleh dilakukan oleh orang yang berhadats besar seperti shalat, thawaf, membaca, menyentuh dan membawa Al-Qur’an dan lain sebagainya.
Maka dari itu dalam melakukan mandi besar perlu kehati-hatian agar jangan sampai ada bagian dari tubuh yang tertinggal belum terkena air.
| Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat/ Salat 5 Waktu |
|
|---|
| Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha 2 Rakaat, Lengkap Surah Ad-Dhuha beserta Artinya |
|
|---|
| Tata Cara Sholat Tahajud |
|
|---|
| Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Bahasa Arab/Latin beserta Artinya, Lengkap Manfaatnya |
|
|---|
| Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Tahajud 2 Rakaat di Sepertiga Malam, Lengkap Dzikir |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.