Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Atasi Krisis Air Bersih di Bontoa, Pemda Maros Bangun Booster Anggaran Capai Rp4 Miliar

Nantinya air yang ditampung di booster tersebut akan dialirkan ke kecamatan Bontoa menggunakan sambungan pipa.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Booster air bersih yang dibangun untuk menanggulangi krisis air bersih di Bontoa Maros 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Pemerintah Kabupaten Maros melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi krisis air bersih di Kecamatan Bontoa.

Salah satunya membangun booster air bersih.

Booster air bersih ini dibangun di Kecamatan Lau yang berterangga dengan Kecamatan Bontoa.

Nantinya air yang ditampung di booster tersebut akan dialirkan ke kecamatan Bontoa menggunakan sambungan pipa.

Bupati Maros, Chaidir Syam mengatakan pembangunan booster sudah dilakukan sejak dua tahun lalu.

“Targetnya bulan Agustus atau September kita akan lakukan uji fungsi,” katanya, Rabu (10/7/2024).

Chaidir menyebut saat ini sisa pekerjaan pemagaran yang belum dirampungkan.

Anggaran yang digelontorkan sekitar Rp4  miliar.

“Tahap pertama itu Rp2,5 miliar, tahap kedua Rp750 juta,” ujarnya.

Kemudian pembebasan lahan sekitar Rp800 juta.

Ia berharap dengan dibangunnya booster ini bisa menjangkau seluruh kebutuhan air warga di Bontoa.

“Semoga nantinya bisa sampai ke desa terluar,  Desa Pajukukang atau Desa Bonto Bahari,” imbhunya.

Bahkan ketika belum masuk kemarau pun, warga Bontoa sudah krisis air bersih. 

Di Dusun Panaikang, Desa Pajukukang, misalnya, warga harus mengandalkan sumur tadah hujan.

Salah satu warga, Hasna mengatakan, kekeringan sudah mulai dirasakan selama tiga bulan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved