Berita Viral
Bayar Rp45 Juta Demi Jadi Pegawai PDAM Makassar
Baru-baru ini, PDAM Kota Makassar mendapat banyak laporan terkait oknum menawarkan pekerjaan sebagai pegawai PDAM.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penipuan terkait penerimaan pegawai Perumda Air Minum (PDAM) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali terjadi.
Baru-baru ini, PDAM Kota Makassar mendapat banyak laporan terkait oknum menawarkan pekerjaan sebagai pegawai PDAM.
Hal tersebut bermula saat PDAM Makassar mengumumkan pemecatan pegawai lewat sosial medianya.
Pegawai tersebut dinyatakan bukan lagi karyawan PDAM Makassar.
PDAM mempertegas bahwa perusahaan tidak bertanggung jawab atas segala kegiatan bersangkutan dan risiko yang ditimbulkan.
Pasca viralnya postingan tersebut, perlahan terungkap bahwa yang bersangkutan telah merugikan banyak orang dengan modus tawaran pekerjaan sebagai pegawai.
Kepala Bagian (Kabag) Humas PDAM Makassar, Idris Tahir mengatakan, beberapa korban datang ke kantor PDAM melaporkan dirinya sebagai korban pelaku atas nama Rusdi.
Bahkan korban telah mendapatkan surat keterangan (SK) pengangkatan pegawai fiktif yang diberikan oleh pelaku, dalam SK tersebut para korban diimbau untuk datang ke Kantor PDAM Makassar untuk mendapatkan posisi penempatan.
"Ada lembaran SK fiktif yang diberikan ke korban, SK itu SK pengangkatan yang dibuat entah siapa, mengatakan bahwa harus menghadap ke bagian umum untuk dapat penempatan," ungkap Idris di Aula Kantor PDAM Makassar Jl Ratulangi, Selasa (9/7/2024).
Sembilan orang korban datang melaporkan kejadian tersebut ke PDAM Makassar.
Baca juga: BREAKING NEWS: 6 Hari Air Bersih Tak Mengalir, Warga Geruduk PDAM Parepare
Bahkan mereka telah menyetor uang kepada pelaku sekira Rp 40 hingga Rp45 juta per orang.
Modusnya kata Idris, pelaku mengatasnamakan sebagai suruhan Direktur Utama PDAM Makassar, Beni Iskandar untuk merekrut karyawan lewat jalur pintas.
Pelaku dengan sengaja membuat akun whatsapp atas nama Beni Iskandar lengkap dengan foto profilnya lalu melakukan percakapan untuk meyakinkan korban.
"Dia gunakan akun atas nama pak Dirut, jadi seakan-akan berkomunikasi, beberapa percakapan discreenshot korban tentang janji manis masuk ke PDAM," bebernya.
"Jangan sampai ada pihak tidak tanggung jawab seakan pelaku ini adalah kaki tangan Dirut untuk cari pegawai. Pak Dirut merasa ini sudah tidak cocok, orang asumsinya yang bersangkutan jadi suruhan masuk ke PDAM dengan cara membayar," sambungnya.
Viral Bocah 12 Tahun di Makassar Curi Motor di Siang Bolong, Polisi: Pelaku-Korban Berdamai |
![]() |
---|
Polisi Terima Dua Laporan Dugaan Penganiayaan Pembina Pesantren di Palopo |
![]() |
---|
Viral Pengendara Motor di Maros Jadi korban Benang Layangan di Jalbar, Leher Terluka |
![]() |
---|
Viral Dua Pria Adu Jotos di Jalan Poros Malino Gowa, Berakhir Damai |
![]() |
---|
Viral, Dua Kelompok Warga Bentrok di Jalan Kandea Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.