Mantan Perwira Agussalim Rebut Restu Partai AHY, Kalahkan Ketua Partai hingga Anggota DPRD Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Langkah Kolonel (purn) Agussalim bertarung di Pilkada Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan kian menjanjikan.

Mantan perwira menengah TNI-AD itu mendapat restu Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY.

Agussalim sukses meyakinkan elit partai Demokrat dibanding 6 kandidat calon Bupati Luwu yang mengikuti fit and proper test di DPD Demokrat Sulsel.

Nama politisi kawakan seperti Ketua DPD Golkar Luwu Patahuddin, Anggota DPRD Sulsel dari fraksi Partai PAN Husmaruddin dan Jabbar Idris dari Partai PPP kalah saing dengan Agussalim.

Kini, Agussalim mendapat dua lampu hijau dari Perindo dan Demokrat dengan alokasi 4 kursi.

Sehingga dukungan parlemen yang perlu ia kumpulkan tinggal 3 kursi lagi.

Saat dikonfirmasi Tribunluwu.com, Agussalim mengaku, penyerahan surat tugas diserahkan langsung Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah Erbe.

"Alhamdulillah mendapat surat tugas dari Demokrat untuk maju di Pilkada Luwu. Dan diserahkan langsung Pak Ni'matullah dengan suasana penuh kekeluargaan," akunya, Senin (24/6/2024).

Kata Agussalim, dalam surat tugas itu, Sekjen Partai Demokrat mewakili AHY meminta agar dirinya segera menggenapi persyaratan 20 persen dukungan koalisi partai politik untuk bisa menjadi pasangan Cabup-Cawabup Luwu periode 2024-2029.

Baca juga: Alasan Kolonel Agussalim Pasang Logo Perindo, Ngaku Direstui Orang Kepercayaan Harry Tanoesoedibjo

"Kemudian juga meminta kami untuk mencari dan mengusulkan siapa calon wakil bupati yang akan dijadikan pasangan," jelasnya.

Menurut Agussalim, penentuan siapa kandidat Cawabup akan menemaninya kelak masih menunggu hasil survey timnya.

"Sementara kami masih menunggu hasil survey untuk menentukan siapa figur calon wakil bupati yang akan menemani di Pilkada nanti," tandasnya.

Manuver Agussalim tak berhenti sampai di situ, kata dia, dalam waktu dekat, 2 partai politik akan menyusul memberikan dukungan.

"Inshaallah ada 2 partai lagi. Sementara kami tidak sebut dulu. Nanti kalau sudah keluar surat tugas baru saya infokan," tutupnya.

Berikut 6 kandidat cabup berebut dukungan Partai Demokrat:

1. Husmaruddin

2. Kolonel Agussalim

3. Harbi Syam

4. Patahuddin

5. Buhari Kahar Mudzakkar

6. Jabbar Idris.

Ngaku Direstui Orang Kepercayaan Harry Tanoesoedibjo

Salah satu figur yang serius bertarung di Pilkada Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan ialah Kolonel Agussalim.

Baliho Kolonel Agussalim mulai mejeng di sepanjang jalan Kabupaten Luwu.

Ia mengenakan kemeja putih dengan balutan kopiah hitam di kepala.

Dalam balihonya itu, Kolonel Agussalim memasang logo Partai Perindo.

Partai besutan pemilik MNC group, Harry Tanoesoedibjo diklaim sudah memberikan lampu hijau kepada mantan perwira menengah TNI AD itu.

Saat dikonfirmasi Tribunluwu.com, Kolonel Agussalim mengaku sebelumnya sudah berkoordinasi dengan orang kepercayaan Harry Tanoesoedibjo.

"Itu hasil koordinasi saya dengan Sekjen Partai Perindo dan Bapak Ronny Tanusaputra," akunya, Senin (20/5/2024).

"Maaf, saya tidak berani pasang kalau tidak ada petunjuk dari DPP Perindo," tambahnya.

Kata Kolonel Agussalim, selain fokus mendapat restu partai pengusung, pihaknya sudah melakukan survei bakal calon wakil bupati yang layak menemaninya kelak.

"Kita sudah turunkan survey, baik survey untuk diri saya sebagau bakal calon bupati. Begitu juga kita sudah berikan lembaga survey nama-nama bakal calon wakil," bebernya.

Terpisah, Ketua DPD Perindo, Andi Adama mengaku, hingga saat ini sudah ada 7 figur calon bupati mengambil formulir cakada.

"Tapi baru ada 4 figur yang mengembalikan. Ada Pak Basmin, Pak Harbi Syam, Pak Patahuddin dan Pak Kolonel Agus," bebernya.

Kendati demikian, pihaknya kini masih sibuk melakukan proses penjaringan figur potensial yang akan diusung.

"Artinya kita mau yang kita usung nanti betul-betul bisa kita antar ke KPU. Menjadi prioritas yang sudah jelas (partai). Sehingga betul-betul dukungan kami bisa digunakan," ujar Andi Adama.

Andi Adama juga menepis isu adanya dukungan DPD Perindo Luwu terhadap salah satu calon bupati.

Dirinya mengaku netral, sampai penjaringan kandidat calon bupati selesai.

"Sementara penjaringan dan belum ada rekomendasi yang keluar dari partai. Jadi kalau ada kandidat yang berani mengatasnamakan Perindo, itu salah karena sementara penjaringan masih berlangsung," katanya.

Namun, kata dia, semua calon bupati telah mendaftar merupakan putra terbaik Tana Luwu.

"Semua putra terbaik Luwu. Tapi kita punya mekanisme yang tentu harus dijalankan sebelum mengusung nama calon ke DPW Perindo Sulsel," tutupnya.

Berikut Jadwal Tahapan Pilkada 2024:

27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;

24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;

5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;

31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;

24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;

27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;

27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;

22 September 2024: Penetapan pasangan calon;

25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;

27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;

27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.(*) 

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana