Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Mode Senyap Bhayangkara Kumpulkan Pemain Berstatus Polisi: Ferrari Deal, Bintang Persib?

Pemain berstatus polisi disebut-sebut akan mengikuti Muhammad Ferrari bergabung ke Bhayangkara FC.

|
Editor: Sudirman
Ist
Potret Bhayangkara FC di pekan ke-32 Liga 1 2023. Beberapa pemain dari Persib Bandung berpotensi menyusul pilar Persija Jakarta yang disinyalir telah latihan di Bhayangkara FC.  

TRIBUN-TIMUR.COM - Bhayangkara FC sukses mendatangkan Muhammad Ferrari bursa transfer Liga 1 musim 2024 / 2025.

Muhammad Ferrari merupakan pemain Persija Jakarta musim lalu.

Selain sebagai pemain bola, Muhammad Ferrari berstatus anggota Polri.

Eks pemain Timnas ini kepergok latihan di The Guardians.

Melirik dari unggahan Instagram story @transfernews_ft pada Selasa, 18 Juni 2024 lalu dapat diketahui sosok yang disinyalir adalah Muhammad Ferarri di Persija Jakarta yang dikabarkan telah berlatih dengan Bhayangkara FC.

"Kalo diliat-liat dari font nomor di celananya mirip Bhayangkara foot. Dan kayanya Ferarri sudah ikut latihan bareng Bhayangkara Presisi Indonesia," tulis akun seputar gosip transfer sepak bola Indonesia tersebut terkait hengkangnya Muhammad Ferarri dari Persija Jakarta.

Sejatinya, Muhammad Ferarri masih terikat kontrak di Persija Jakarta hingga 30 Juni 2025 mendatang.

Bhayangkara FC melakukan skema penebusan pemain berusia 20 tahun tersebut di musim 2024/2025 ini.

Hadirnya Muhammad Ferarri di sesi latihan Bhayangkara FC tentu berpotensi disusul oleh pemain-pemain Liga 1 Indonesia lainnya yang menyandang status perwira Polri.

Setidaknya ada beberapa penggawa yang berstatus perwira Polri selain Muhammad Ferarri yakni Kakang Rudianto di Persib Bandung.

Kakang Rudianto masih menyisakan kontrak di Persib Bandung hingga 2025 kelak.

Jika melihat pernyataan Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji, tak menutup kemungkinan The Guardians bakal merekrut pemain-pemain baru untuk membawa kembali naik kasta di Liga 1 kelak.

"Semua pemain yang berstatus polisi baik di Bhayangkara FC maupun bermain di klub luar wajib bertanggung jawab menaikkan kembali tim ini ke Liga 1," tutur Sumardji.

"Sudah saatnya loyalitas pemain itu ke institusinya di nomer satukan. Semua pemain yang berstatus polisi harus punya kesadaran untuk berkorban ke Bhayangkara sebagai ibu kandungnya," lanjut COO Bhayangkara FC tersebut.

"Tentu semua ini sesuai dengan aturan transfer kalau masih terikat kontrak," pungkasnya terkait mekanisme transfer yang hendak dilakukan oleh Bhayangkara FC kelak.

Selain Kakang Rudianto, penyerang muda Borneo FC yakni Rabbani Tasnim serta striker Arema FC Ginanjar Wahyu juga berstatus sebagai perwira Polri.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved