Paket Andi Sudirman-Fatma Layu Sebelum Berkembang pasca Ilham Azikin Dampingi ke Kaesang Pangarep

TRIBUN-TIMUR.COM- Mantan Bupati Bantaeng, Ilham Azikin mendampingi calon gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menemui Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep. 

Ketua DPW Partai Nasdem, Rusdi Masse nampak hadir langsung. 

Kaesang adalah putra dari presiden Joko Widodo. 

Tak ada kursi Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

Dari pertemuan ini kembali beredar isu paket Andi Sudirman Sulaiman-Ilham Azikin. 

Sebenarnya paket alternatif ini sudah beredar dua bulan sebelum pengumuman pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. 

Dalam pertemuan tersebut, Andi Sudirman mengakui dirinya menyempatkan waktu bersilaturahmi.

Baca juga: Danny Pomanto Lebih Kaya dari Andi Sudirman dan Adnan Purichta Ichsan, Fatmawati Rusdi -Indah Putri?

Baca juga: Sistem Paket Pilgub-Pilwali, Skenario Cagub ASS-Fatma, AIA-Adnan, Danny-Indah

Keduanya berdiskusi berbagai isu terkait Sulsel dan Indonesia pada umumnya. 

"(Saya) bersilaturahmi dengan Ketua Umum PSl Kaesang Pangarep di Kantor DPP PSI di Jakarta. Banyak hal yang kami perbincangkan, termasuk mengenai Sulsel dan Indonesia pada umumnya," katanya.

Ternyata, Ilham Azikin juga mendaftar di PSI. 

“Pak Ilham mendaftar juga di PSI,” kata sumber tribun. 

Sampai saat ini, Partai Nasdem belum mengubah paket pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. 

Keputusan itu ditetapkan DPW NasDem Sulsel dalam Rapat Pleno di Kantor DPW NasDem Sulsel, Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar, Minggu (26/5/2024).

Rusdi Masse Mappasessu (RMS) meminta persetujuan kader dan seluruh kader kompak menyetujui usulan ini dan siap memenangkannya.

"Calon gubernur Andi Sudirman Sulaiman, wakil gubernur Fatmawati Rusdi. Setuju? Yang tidak angkat tangan?" tanya RSM dijawab sorakan setuju oleh kader.

Baca juga: Prabowo Tunjuk Andi Iwan Aras di Pilgub Sulsel, Danny, IAS Terancam Gigit Jari? Nasib ASS Beda

Baca juga: Kekayaan Calon Wakil Gubernur Sulsel 2024: Indah Putri Indriani vs Fatmawati Rusdi Masse

Cakada Nasdem Daftar ke PSI 

Sebanyak 18 pasangan balon kepala daerah dari Partai Nasdem 'menyerbu' markas sementara partai berlambang gambar tangan memegang bunga mawar itu yang mengambil tempat di Masamba Room, lantai 2 Hotel Aryaduta Makassar, Kamis (13/6/2024).

Kedatangan 18 pasangan balon kepala daerah (Wali Kota-Wakil Wali Kota dan Bupati-Wakil Bupati) se-Sulsel yang akan bertarung di ajang Pilkada Serentak 2024 ini disambut meriah oleh Ketua DPW PSI Sulsel H. Muhammad Surya bersama jajaran pengurusnya. 

Mereka yang menyambut adalah Ir. Arwan Tjahjadi (Wakil Ketua), Maqbul Halim (Sekretaris), Sjukri Sopamena (Ketua Bappilu), Makmur Ajie Panangian (Ketua OKK), dan Andi Maharadina (Wakil Sekretaris).

Bupati Pinrang Periode 2019-2024 sekaligus Ketua Partai Nasdem Pinrang, Andi Irwan Hamid ketika memberikan sambutan mengungkapkan, kedatangan mereka secara serentak ini selain dalam rangka silaturahmi dengan jajaran pengurus DPW PSI Sulsel. 

Elite partai Nasdem menyerahkan berkas pendaftaran permohonan dukungan dari partai yang dipimpin Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden RI Jokowi ini.

Menurutnya, seluruh pasangan balon kepala daerah yang bertandang ke DPW PSI Sulsel ini merupakan figur-figur usungan Partai Nasdem untuk maju meraih kemenangan di Pilkada Serentak 2024 pada bulan November mendatang.

Karenanya pertemuan malam ini dapat dikatakan sebagai ajang silaturahmi antara pengurus serta kader PSI dengan Partai Nasdem.

"Partai Nasdem melihat potensi kedepan yang dimiliki PSI sebagai partainya kaum milenial. Seperti diketahui bahwa jumlah pemilih sekarang ini, lebih besar pemilih milenial,” katanya. 

"Karenanya sudah seharusnya kita menyesuaikan diri dengan kalangan milenial. Mudah-mudahan kerjasama ini terus berlanjut dan kami mendapatkan dukungan dari PSI," ujar Andi Irwan seraya memuji Ketua DPW PSI Sulsel H. Muhammad Surya yang diakui sebagai sahabat lamanya dan juga gurunya di berbagai bidang.

Berikut Jadwal Tahapan Pilkada 2024:

27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;

24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;

5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;

31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;

24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;

27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;

27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;

22 September 2024: Penetapan pasangan calon;

25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;

27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;

27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.(*)