Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Adha 2024

Khutbah Jumat Minggu Pertama Dzulhijjah, Sambut Idul Adha

Berikut ini contoh khutbah Jumat minggu pertama Dzulhijjah, sambut Idul Adha. Minggu pertama Dzulhijjah jatuh pada 14 Juni 2024.

Tribun Jabar/Muhammad Syarif Abdussalam
Ilustrasi khutbah Jumat. Minggu pertama Dzulhijjah jatuh pada 14 Juni 2024. 

Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah Pertama sekali marilah kita bersyukur ke hadirat Allah yang telah memberikan berjuta-juta kenikmatan kepada kita sekalian.

Sehingga kita masih bisa melaksanakan Shalat Jumat di masjid yang mulia ini.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad yang telah membimbing kita menuju addinul Islam.

Semoga kita selalu mencintainya dan bershalawat kepadanya sehingga kita diakui sebagai umatnya yang mendapatkan syafaatnya di hari akhir nanti, amin.

Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah Selaku khotib kami mengajak kepada hadirin sekalian dan diri kami pribadi, marilah selalu berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah dengan terus berusaha menjalankan seluruh perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya.

Semoga Allah selalu memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita sehingga selalu dalam keimanan dan ketakwaan kepada-Nya. Amin.

Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah Beberapa hari lagi, kita akan kehadiran hari yang mulia, yaitu Hari Raya Idul Adha.

Bukan sekadar perayaan, Hari Raya Idul Adha juga menjadi momentum bagi setiap Muslim yang mampu untuk berbagi pada sesama melalui hewan kurban yang disembelih.

Selain berbagi, makna Idul Adha juga mengajarkan setiap umat Islam untuk bisa memberi pengorbanan secara ikhlas atas segala sesuatu yang dilakukan dan dicintai.

Begitu spesialnya Idul Adha, kita sebagai umat Islam sangat penting untuk memberikan apresiasi dan memuliakan Idul Adha.

Beberapa amalan yang baik dilaksanakan dalam rangka menyambut dan memuliakan Idul Adha:

Pertama, memperbanyak takbir, tahmid, dan tahlil Takbir, tahmid, dan tahlil merupakan kalimat thayyibah yang baik dikumandangkan dalam rangkat menyambut kehadiran hari raya, baik Idul Adha maupun Idul Fitri.

Kalimat tersebut dikumandangkan sebagai bentuk kegembiraan dan terima kasih kita kepada Allah atas kehadiran Hari Raya Idul Adha.

Tak hanya menjelang 10 Dzulhijjah saja, akan tetapi sunnah dikumandangkan hingga 13 Dzulhijjah.

Dari Umar, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved