Longsor di Kampala Sinjai
Material Longsor di Desa Kampala Sinjai Sulsel Belum Dievakuasi, Ini Jalan Alternatif Bisa Dilalui
Jalur itu tak bisa dilewati sama sekali akibat tebing setinggi 20 meter longsor dan menutupi keseluruhan badan jalan di Desa Kampala.
Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI TIMUR - Material longsor timpa jalan Kabupaten di Desa Kampala, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, belum dievakuasi.
Jalan tersebut menghubungkan Desa Kampala dengan Desa Bongki Lengkese.
Jalan itu juga akses menuju Kecamatan Sinjai Tengah dari arah Kecamatan Sinjai Timur.
Meterial longsor berupa tanah dan bebatuan serta pohon yang ukurannya cukup besar.
Jalur itu tak bisa dilewati sama sekali akibat tebing setinggi 20 meter longsor dan menutupi keseluruhan badan jalan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tebing 20 Meter Longsor di Kampala Sinjai Sulsel, Akses Jalan Terputus
Warga harus memutar jika ingin ke Kecamatan Sinjai Tengah dari Kecamatan Sinjai Timur, ataupun sebaliknya.
Longsor terjadi pukul 05.00 Wita disebabkan cuaca ekstrem yakni hujan dengan intensitas tinggi.
Longsor itu sepanjang 17 meter, lebar 4 meter dengan ketebalan 2 meter hingga 3 meter.
Analis Kebencanaan BPBD Sinjai, Andi Octave mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan PUPR Sinjai untuk mengevakuasi longsor ini.
Baca juga: KPU Sulsel Salurkan Bantuan Rp22,2 Juta untuk Korban Bencana Banjir-Longsor Luwu
Material longsor itu tidak bisa dievakuasi secara manual.
“Harus diturunkan alat berat karena banyak batu yang ukurannya cukup besar,” ujarnya.
Andi Octave imbau warga yang berada pada wilayah rawan longsor agar tetap waspada dan berhati-hati.
“Khususnya para pengguna jalan yang melintasi wilayah saat curah hujan tinggi,” katanya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.