Tak Direken Nasdem Putri Dakka 'Membelot' ke PDIP, Farid Kasim Dapat Lawan Kuat di Pilkada Palopo

TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua Nasdem Luwu Utara Putri Dakka berniat maju di Pilkada Palopo 2024 sebagai Calon Wali Kota.

Sayangnya, meski berstatus kader Nasdem namun Putri Dakka tak mendapat restu mengendarai Partai besutan Surya Paloh itu.

Partai Nasdem lebih memilih mengusung Farid Kasim Judas di Pilkada Palopo 2024.

Diketahui Farid Kasim merupakan putra dari mantan Wali Kota Palopo Judas Amir yang juga Ketua DPD Nasdem Palopo.

Melalui keputusan DPP Nasdem Farid Kasim mendapat rekomendasi.

Lantas bagaimana nasib Putri Dakka di Pilkada Palopo 2024?

Dikabarkan Putri Dakka tengah bernamuver mendekat sejumlah partai termasuk PDIP.

Ketua DPC PDIP Palopo, Afril Jamil mengaku saat ini ada sembilan figur calon orang nomor satu yang berusaha mendapat rekomendasi partainya.

"Ada Rahmat Masri Bandaso (eks wawalkot Palopo), Ahmad Syarifuddin (eks wawalkot Palopo), Farid Kasim Judas (anak eks walkot Palopo Judas Amir), Putri Dakka (ketua NasDem Lutra), Trisal Tahir (politikus Gerindra), serta dr Nazaruddin (Eks kadinkes Palopo)," jelasnya, Rabu (5/6/2024).

Baca juga: Putri Dakka, Nasaruddin dan Hamsah Jalante Berebut Rekomendasi Demokrat Maju Pilkada Palopo 2024

Sejumlah nama yang mengembalikan formulir sama-sama berpeluang mendapatkan rekomendasi.

"Ada Pak Farid Judas, Pak Rahmat Masri Bandaso, Bu Putri Dakka, Pak Trisal Tahir. Sisanya agak lupa juga. Termasuk ada satu kader yang kemarin jadi caleg provinsi," bebernya.

Calon wali Kota Palopo nantinya memiliki pekerjaan rumah besar yang harus dicarikan solusinya.

"Kita mau pemimpin yang memiliki visi. Karena di Palopo saat ini ada banyak masalah. Misalnya masalah banjir dan penyelesaian inrastruktur mangkrak," tandasnya.

Dirinya menambahkan, sebagai kader partai, wajib memenangkan figur yang telah menjadi DPP PDIP.

"Oh tentu, kita tegak lurus pada pilihan DPP. Ketika sudah ada surat rekomendasi dikeluarkan, kita mau calon kita menang," akunya.

"Kita tunggu saja proses fit and proper test yang akan dilakukan nanti kepada sembilan figur yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran ke PDIP," tambahnya.

Jumlah perolehan kursi PDIP Palopo di parlemen juga menjadi pertimbangan dalam menentukan koalisi dan calon usungan.

"Pasti itu pertimbangan juga, karena syarat minimal mengusung itu lima kursi di DPRD Palopo, PDIP kali ini tiga kursi. Kemudian yang menjadi pertimbangan juga adalah survei internal nanti," tutupnya.

Modal Kuat Putri Dakka Maju Pilkada Palopo

Putri Dakka siap maju dalam pemilihan Wali Kota Palopo 2024.

Sebelumnya, Putri Dakka bertarung dalam Pileg DPR RI 2024 daerah pemilihan (Dapil) Sulsel III.

Pada Pileg DPR RI Putri Dakka berhasil mengantongi 13.707 suara atau tertinggi kedua di Kota Palopo.

Inilah yang menjadi modal kuat Putri Dakka tarung Pilkada Palopo.

Sayang, total suara yang diperolehnya belum bisa membawanya ke senayan.

Sosok Putri Dakka, owner skincare atau kosmetik calon kuat Wali Kota Palopo. (Tribun-Timur.com)
Itu karena masih kalah dari jumlah suara Caleg NasDem lainnya yakni Rusdi Masse Mappasessu dan Eva Stevany Rataba.

Gagal di Pileg, ia akan kembali berjuang dalam pemilihan Wali Kota Palopo.

"Melihat semangat dan dukungan keluarga serta relawan Putri Dakka, saya menyatakan siap untuk maju pada Pilwalkot Palopo, " kata Putri Dakka, saat dikonfirmasi Selasa (16/4/2024).

Meski menjabat sebagai Ketua NasDem Lutra, Putri Dakka lebih memilih untuk berjuang pada Pilwalkot Palopo.

"Kalau untuk di Lutra saya serahkan ke kader saya yang ada disana (Lutra), dan saya telah menyatakan sikap bahwa saya siap maju Pilwalkot Palopo, " tambahnya.

Putri Dakka juga mengungkap program kemanusiaan menjadi program utamanya jika terpilih nantinya.

"Program utama saya adalah program kemanusiaan, saya tidak ingin melihat rumah tidak layak huni di Kota Palopo," jelasnya.

Tak hanya itu, ia mengaku tak ingin membiarkan masyarakat Palopo nantinya ada yang kelaparan.

Ia juga mengungkap, banjir Palopo merupakan permasalahan yang akan diselesaikan jika ia terpilih menjadi Wali Kota Palopo.

Calon Penantang Farid Kasim Bermunculan

Sejumlah figur mulai bermunculan jadi calon penantang Farim Kasim Judas, putra mahkota mantan Wali Kota Palopo Judas Amir.

Salah satu calon penantang yakni kader Gerindra berlatar pengusaha Trisal Tahir.

Trisal mengungkapkan siap maju calon Wali Kota Palopo di pilkada serentak 2024.

Di Pemilu 2024 ini, Trisal Tahir jadi salah satu tim pemenangan Andi Unru Baso, caleg terpilih DPR RI Gerindra dari Dapil Sulsel III.

Ia mengatakan, keinginan maju di Pilkada Palopo mengikuti arahan partai Gerindra yang menginstruksikan kader internal untuk diusung.

Meski begitu, dirinya masih melakukan survei bagaimana respons masyarakat terhadap dirinya. Jika hasilnya sesuai target, maka dia akan mantap bertarung di Pilwalkot Palopo nanti.

"Rencananya (maju) cuma saat ini kita melihat kontalasi politik seperti apa wait and see kalau penerimaan masyarakat bagus, saya akan maju. Semua masih dinamis tergantung hasil survei seperti apa," kata Triasal kepada wartawan di Makassar Sabtu (4/5/2024).

Namun kata Tahir semua masih dinamis, jika ada yang layak maju di luar kader Gerindra dan elektabilitasnya bagus maka dia akan mundur.

"Saya realistis, apabila elektabilitas tidak bagus harus memberikan ke orang lain untuk menang," bebernya.

Tahir mengaku, sudah menjadi kader Gerindra sejak 5 tahun lalu dan siap membangun potensi yang ada di Kota Palopo.

"Kalau bagus kenapa tidak dicoba, Palopo tanah kelahiran saya, mendedikasikan sesuatu untuk tanah kelahiran," ungkapnya.

Jika diberi kesempatan memimpin Kota Palopo, Tahir mengaku akan memperkuat sektor maritim yang sesuai dengan bidangnya.

Sebab selama ini dia melihat pergerakan sumber daya di bagian Palopo dan sekitarnya lambat sampai ke tujuan.

"Palopo sentral kota madya yang ditopang kota penyangga lutim Lutra Luwu pergerakan logistik itu sangat memungkinkan, kedepannya ada rezeki otomatis sektor maritim di mana hasil bumi kan besar semua transit di Makassar, transportasi logisitik itu sangat lama," pungkasnya.

Golkar Ogah Nuraeni Dipasangkan Farid Kasim

Nasdem Sulsel bajak Ketua Harian DPD II Golkar Palopo Nurhaeni dipaketkan dengan Farid Kasim Judas (FKJ) di Pilwalkot Palopo 2024.

Nasdem Sulsel memberikan rekomendasi FKJ berpasangan dengan Nurhaeni untuk maju Pilkada Palopo 2024.

Hal ini menuai respon oleh DPD I Golkar Sulsel.

Sekretaris Golkar Sulsel Andi Marzuki mengatakan paket tersebut tidak mendapat restu dari DPP Golkar.

Pasalnya Golkar Sulsel punya rekomendasi sendiri.

Kemudian paket FKJ dan Nurhaeni, kata Andi Marzuki itu belum final.

“Semuanya belum final di Golkar, jadi apa yang dilakukan teman-teman itu belum ada restu dari DPP maupun DPD I,” katanya kepada tribun timur, Selasa (4/5/2024).

Saat ini DPP Golkar masih melaksanakan survei kepantasan bakal calon yang akan maju Pilkada 2024.

Penentuan siapa yang akan diusung akan ditentukan oleh DPP.

Menurutnya munculnya nama Nurhaeni di rekomendasi usulan Nasdem bersifat pribadi.

“Kalau dipasangkan dengan partai lain seperti itu kelihatannya masih pribadi. Yang menentukan seperti itu DPP,” jelas Sekretaris DPD I Golkar Sulsel itu.

Andi Marzuki menegaskan bahwa Nurhaeni memang masuk dalam bursa survei DPP Golkar.

Dia punya potensi untuk diusung di Pilwalkot Palopo.

Ada dua nama yang masuk survei untuk maju di Pilwalkot Palopo.

Yaitu Ketua DPD II Golkar Palopo Rahmat Masri Bandaso dan Ketua Harian DPD II Golkar Palopo Nurhaeni.

Survei Golkar sudah masuk tahapan ketiga.

Hasilnya akan dirilis kemudian untuk menentukan kader mana yang akan diusung.

“DPP sekarang itu masih melaksanakan survei yang diberikan surat tugas, yang pasti belum final. Finalnya nanti rekomendasi dari DPP, apakah dia berpasangan dengan bupati yang ini atau dengan siapa tergantung hasil surveinya,” tandas Andi Marzuki.

Sebelumnya Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Willy Aditya menyerahkan rekomendasi untuk 16 daerah di Sulsel.

Rekomendasi diserahkan di NasDem Tower Jakarta Sabtu (1/6/2024).

Dalam 16 daerah tersebut, Pilgub Sulsel dan Pilwali Makassar belum termasuk.

Masih ada 8 daerah yang belum ditambah Pilgub Sulsel.

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem memberikan surat rekomendasi bakal calon kepala daerah untuk 16 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, Sabtu (1/6/2024).

Rekomendasi Partai NasDem diserahkan langsung Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Willy Aditya kepada para bakal calon, di NasDem Tower Jakarta.

Penyerahan disaksikan Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) DPP Rusdi Masse (RMS) sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Sulsel.

“Kami memberikan rekomendasi kepada mereka yang sudah dilakukan kajian dan pendalaman, bagi yang belum ya kita menunggu. Keputusan politik yang diberikan Partai NasDem adalah sebuah keputusan politik yang rasional bagaimana probability kemenangan menjadi preferensi dalam pengambilan keputusan,” kata Willy Aditya seusai penyerahan.

Surat rekomendasi ditandatangani Ketua Bappilu DPP Nasdem, Prananda Surya Paloh dan Sekretaris Bappilu DPP Nasdem, Willy Aditya.

Dalam daftar bakal calon untuk 16 daerah di Sulsel, terdapat sejumlah kader NasDem yang diusung sebagai calon untuk pemilihan bupati dan pemilihan wali kota.(*)