Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Erwin Gutawa Pamit dari PSM Makassar, Andy Harjito Bertahan

Setelah si kembar, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri memutuskan pergi, kini giliran bek Erwin Gutawa mengumumkan pamit dari PSM Makassar.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
Tribun Timur/Lili
Erwin Gutawa (kanan) pamit dari PSM Makassar, Andy Harjito bertahan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu per satu pemain meninggalkan PSM Makassar

Setelah si kembar, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri memutuskan pergi, kini giliran bek Erwin Gutawa mengumumkan pamit dari PSM Makassar.

Erwin memutuskan undur diri setelah tiga tahun berkostum kapal pinisi di dada. 

Ia mencatatkan 72 pertandingan di semua ajang kompetisi. 

Pria kelahiran Bone ini menjadi sosok benteng kokoh sektor pertahanan PSM Makassar. 

Baca juga: Sosok Cornelius Stewart Pemain Asing Baru Disebut Gabung PSM Makassar, Top Skorer Liga Bangladesh

Ia memiliki gaya bermain lugas, tanpa kompromi. 

Dia selalu ngotot dalam perebutan bola, tak takut dalam berduel. 

Tak ayal, suporter PSM Makassar menjulukinya Sergio Ramos Indonesia.

Selama tiga tahun di PSM Makassar, perjalanan Erwin tidaklah mudah. 

Ia harus bersaing dengan stopper asing dan lokal.

Pasang surut pun dirasakan bersama klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Dari nyaris degradasi di musim 2021-2022 hingga juara Liga 1 musim 2022-2023.

Erwin menyatakan pamit dari PSM Makassar melalui instagram pribadinya @erwin05gutawa pada Senin (3/6/2024) malam.

Ia mengunggah foto bersama Founder Bosowa Corporindo Aksa Mahmud dan CEO Bosowa Corporindo Subhan Aksa, Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares dan jajaran manajemen serta staf pelatih ketika mengangkat trofi Liga 1 2022-2023.

Baca juga: Daftar 9 Pemain Persib Kontraknya Berakhir Tahun Ini, PSM Makassar Berpeluang Datangkan Ciro Alves

Dalam unggahan tersebut, pemain berusia 31 tahun itu menuliskan ucapan terima kasih atas kesempatan diberikan memperkuat PSM Makassar

"Tabe fuang Aksa, @sadikinaksa @appi_mika @bernardotavares80 dan semua staff pelatih, manajemen dan official, saya izin pamit," tulisnya.

"Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk membela tim kebanggaan kita semua PSM Makassar,” tambahnya.

Erwin juga mendoakan PSM Makassar bisa lebih baik lagi ke depannya.  

"Saya doakan semoga kedepannya PSM lebih berprestasi lagi, aamiin," tulisnya.

Saat dikonfirmasi, Erwin mengatakan, kontraknya bersama PSM Makassar berakhir 31 Mei lalu. 

Namun, ia dan manajemen PSM Makassar tak ada pembicaraan untuk perpanjangan kontrak. 

“Kontrak sudah selesai akhir bulan Mei kemarin. Terus saya dan manajemen belum ada kata lanjut,” ungkapnya saat dihubungi Senin (3/6/2024). 

Yakob Sayuri, Erwin Gutawa dan Yance Sayuri pamit tinggalkan PSM Makassar.
Yakob Sayuri, Erwin Gutawa dan Yance Sayuri pamit tinggalkan PSM Makassar. (ligaindonesiabaru.com)

Erwin mengaku saat ini sudah ada tawaran dari beberapa klub. 

Tapi, ia belum memutuskan ke mana akan berlabuh ke depannya. 

“Ada beberapalah yang serius, tapi belum deal,” sebut mantan Martapura FC ini. 

Berbeda dengan Erwin, Andy Harjito dipastikan tetap memperkuat PSM Makassar musim 2024-2025. 

Pemain kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini memang terikat kontrak hingga 2025. 

Ia direkrut dari Borneo FC dengan status pinjaman di musim 2023. 

Hal ini disampaikan oleh Media Officer Borneo FC, Brillian Sanjaya saat dihubungi melalui WhatsApp, Selasa (4/6/2024). 

“Kontrak peminjaman sama PSM Makassar dua musim,” sebutnya. 

Harjito di awal gabung bersama Laskar Pinisi tampil cukup bagus. 

Ia berhasil mencetak gol di pertandingan keduanya.

Hanya saja, pemain nomor punggung 18 itu tak tampil konsisten.

Baca juga: Dua eks PSM Makassar Berpeluang Latih Arema FC Musim Depan, Ada hanya 4 Bulan Pimpin Juku Eja

Di paruh musim kedua terpinggirkan di posisi penyerang.  

Kalah bersaing dengan dua striker asing, Adilson Silva dan Victor Mansaray. 

Alhasil Harjito hanya membukukan 12 pertandingan dengan Pasukan Ramang musim lalu. 

Legenda PSM Makassar, Anwar Liko mengatakan, Andy Harjito harus memaksimalkan kesempatan di PSM Makassar. Ia harus terus berkembang. 

Kelebihan dimiliki harus terus dieksplor, sementara kekurangan yang perlu ditutupi. 

Apalagi, Harjito bisa bermain di dua posisi, sebagai penyerang tengah dan winger. 

“Harjito harus mengembangkan potensi dimiliki untuk bisa menjadi pilihan pelatih. Apalagi, sang pelatih Bernardo Tavares sangat detail dan mampu memoles pemain muda,” tuturnya.

Yakob dan Yance Resmi Tinggalkan PSM

Manajemen PSM Makassar buka suara terkait dua pemain pilarnya Yakob Sayuri dan Yance, tak memperpanjang kontrak.

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri dipastikan tak berkostum PSM Makassar musim 2024-2025.

Dua pemain kelahiran Serui, Kepulauan Yapen Papua itu mengakhiri kebersamaan dengan PSM Makassar setelah empat dan tiga tahun.

Yakob Sayuri bergabung dengan PSM Makassar di musim 2020.

Hanya saja kala itu kompetisi Liga 1 berhenti karena Covid-19.

Total pemain nomor punggung 22 itu membukukan 105 laga dengan 25 gol.

Sedangkan Yance Sayuri menyusul sang kakak setahun kemudian, di musim 2021-2022. 

Pemilik nomor punggung 23 itu mencatatkan 94 laga dengan torehan tujuh gol.

Bersama Laskar Pinisi, Yakob dan Yance berhasil meraih gelar juara Liga 1 2022-2023. 

Selain itu mengantar klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) menembus final Zona ASEAN AFC Cup 2022-2023.

Yakob Sayuri mengatakan, tidak lagi berseragam PSM Makassar di Liga 1 musim depan.

Untuk klub mana yang akan jadi destinasi barunya, Yakob mengaku akan diumumkan dalam 1-2 Minggu ke depan.

Belakangan ini, Yakob Sayuri dan kembarannya, Yance Sayuri dikaitkan dengan klub promosi, Malut United dan PSBS Biak.

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri resmi berpisah dengan PSM Makassar musim depan.
Yakob Sayuri dan Yance Sayuri resmi berpisah dengan PSM Makassar musim depan. (Tribun-Timur.com)

"Kalau musim depan kita lihat seperti apa, yang pasti saya keluar dari PSM," ucap Yakob Sayuri saat ditemui awak media termasuk BolaSport.com seusai latihan timnas Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (31/5/2024).

Sementara Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim mengatakan pemain pergi sudah hal biasa dalam sepak bola. 

Ia mengaku, pihaknya telah berusaha mempertahankan pemain yang berkontribusi untuk tim.

Namun, di lain sisi terkadang sang pemain memiliki untuk pergi. 

Pihaknya pun harus menghormati keputusan pemain.

"Terkadang ada pemain yang mau kita pertahankan, tapi pemain yang bersangkutan memilih untuk hengkang. Kita harus tetap hargai apapun keputusan mereka," katanya saat dihubungi melalui WhatsApp, Senin (3/6/2024).

Dalam sebuah kesempatan, Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa menyampaikan PSM Makassar tak ingin bergantung kepada pemain tertentu.

Jangan sama nama pemain lebih besar dari klub. 

Ia pun tak memungkiri pasti ada cacian dan makian ketika melepas pemain pilar.  

Namun, terpenting baginya adalah keberlanjutan klub. 

“Kalau memang manajemen dicaci maki tidak apa-apa. Yang saya pikirkan kelanjutan PSM Makassar,” ucapnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved