Harga BBM
26 Merek Motor Dilarang Pakai Pertalite dan Mobil yang Dibolehkan
Larangan ini nantinya akan tercantum dalam Revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga
TRIBUN-TIMUR.COM - Kementerian ESDM berencana melarang kendaraan tertentu mengisi BBM bersubsidi jenis Pertalite.
Larangan ini nantinya akan tercantum dalam Revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.
Plt Dirjen Migas Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, Rabu (29/5/2024), menyatakan bahwa kendaraan pribadi akan menjadi jenis kendaraan yang tidak diizinkan untuk mengisi Pertalite.
Kendati belum ada rincian lebih lanjut terkait kapasitas mesin kendaraan yang akan dilarang, namun Dadan menegaskan bahwa jenis kendaraan yang tidak diperbolehkan mengisi Pertalite sudah ditetapkan.
Sebelumnya, Kementerian ESDM sudah mengatur konsumen yang berhak membeli Pertalite masih sama seperti draft yang ada sebelumnya.
Dalam draft aturan tersebut, rencananya kendaraan yang masih boleh membeli Pertalite yakni mobil dengan kriteria mesin di bawah 1.400 cc dan juga motor di bawah 250 cc.
Baca juga: Harga BBM Pertamina Dex, Dexlite, Pertamax, Pertalite 1 Juni 2024 di Seluruh Indonesia
Jika melihat aturan di atas, berikut ini merek sepeda motor tak bisa pakai Pertalite:
Motor
- Yamaha XMAX
- Yamaha TMAX
- Yamaha MT25
- Yamaha R25
- Yamaha MT09
- Yamaha MT07
- Honda Forza
- Honda CB650R
- Honda X-ADV
- Honda CBR250R
- Honda CB500X
- Honda CRF250 Rally
- Honda CRF1100L Africa Twin
- Honda CBR600RR
- Honda CBR1000RR
- Suzuki Gixxer250
- Suzuki Hayabusa
- Kawasaki Ninja ZX-25R
- Kawasaki Ninja H2
- Kawasaki KLX250
- Kawasaki KX450
- Kawasaki Ninja 250SL
- Kawasaki Ninja 250
- Kawasaki Vulcan
- Kawasaki Versys 250
- Kawasaki Versys 1000
Sementara, mobil yang masih bisa pakai Pertalite, yakni:
Toyota
Agya 1.197 cc
Calya 1.197 cc
Raize 998 cc dan 1.198 cc
Avanza 1.329 cc
Daihatsu
Ayla 998 cc dan 1.197 cc
Sigra 998 cc dan 1.197 cc
Sirion 1.329 cc
Rocky 998 cc dan 1.198 cc
Xenia 1.329 cc
Suzuki
Ignis 1.197 cc
S-Presso 998 cc
Honda
Brio 1.199 cc
Kia
Picanto 1.248 cc
Seltos bensin 1.353 cc
Rio 1.348 cc
Wuling
Formo S 1.206 cc
Nissan
Kicks e-Power 1.198 cc Magnite 999 cc
Mercedes-Benz
A-Class 1.332 cc
CLA 1.332 cc
GLA 200 1.332 cc
GLB 1.332 cc
DFSK
Super Cab diesel 1.300 cc
Peugeot
2008 1.199 cc
Volkswagen
Tiguan 1.398 cc
Polo 1.197 cc
T-Cross 999 cc
Tata
Ace EX2 702 cc
Renault
Kiger 999 cc
Kwid 999 cc
Triber 999 cc
Audi
Q3 1.395 cc.(*)
Harga BBM di Sulsel Turun Mulai Hari Ini 18 Juni 2025, Cek Rinciannya |
![]() |
---|
Harga BBM Non Subsidi di Bulukumba Turun, Berlaku Mulai 1 Juni 2025 |
![]() |
---|
Naik! Daftar Harga BBM Pertalite, Pertamax, Dexlite, Solar Terbaru di Indonesia per 1 Februari 2025 |
![]() |
---|
Pembelian BBM Bersubsidi Segera Dibatasi, Harga BBM Pertalite, Pertamax, Dexlite Per 1 Agustus |
![]() |
---|
Harga BBM Naik 17 Agustus 2024? Respon Presiden Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.