Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Wajo 2024

PKS Merapat ke PAN, PPP Ajak Golkar Gabung Koalisi Besar Tantang Duo Amran di Pilkada Wajo Sulsel

PPP ajak Golkar gabung koalisi besar usung Andi Rosman di Pilkada Wajo 2024.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Hasriyani Latif
Kolase Tribun Timur
Calon Kepala Daerah Andi Rosman (kiri) dan Ketua DPP II Golkar Wajo dr Baso Rahmanuddin. PPP yang mengusung Andi Rosman di Pilkada Wajo 2024 mengajak Golkar gabung koalisi. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Setelah PKS merapat ke PAN, giliran PPP ajak Golkar gabung koalisi besar pada Pilkada Wajo 2024.

Terkuak setelah Sekretaris DPC PPP Wajo, Asriadin Mase bertemu dengan Politisi Partai Golkar Wajo, Andi Gusti Makkarodda di salah satu Cafe di Kota Sengkang, Sulawesi Selatan, Rabu (22/5/2024) malam.

Menurutnya, koalisi besar yang dimaksud untuk melancarkan misi politik menghadapi Pilkada serentak enam bulan mendatang.

"Kami ingin Golkar bergabung dalam koalisi besar dengan bersama-sama mengusung Andi Rosman di Pilkada dan tentunya head to head lawan Pammase (Duo Amran)," ujar pria yang akrab disapa Pak Sek itu.

Diketahui, Asriadin telah menjemput penyerahan rekomendasi PPP untuk bakal calon Bupati, Andi Rosman di kantor DPP PPP, Jakarta pada Sabtu (18/5/2024) lalu.

Baca juga: Fix Duo Amran, PAN Segera Deklarasi Pammase Jilid 2 di Pilkada Wajo Sulsel

Sementara, Andi Gusti Makkarodda mengemukakan pertemuan itu merupakan ajakan.

"Pak Sek ajak saya ngopi, tidak boleh ditolak karena outputnya masa depan daerah," ungkapnya.

Namun, pihaknya mengaku masih menjalin komunikasi dengan berbagai kalangan untuk diusung sebagai pendamping Ketua DPP II Golkar Wajo, dr Baso Rahmanuddin (DBR) di Pilkada.

"Kami masih membangun komunikasi dengan berbagai pihak untuk mencari calon wakil DBR," tuturnya.

Apalagi, kata dia konstalasi politik di Pilkada Wajo semakin mengerucut setelah PAN dan PKS dipastikan berkoalisi. 

Lain halnya jika Golkar menerima pinangan PKB tentu tiga pasangan calon (paslon) akan bertarung.

"Kalau Golkar berkoalisi dengan PKB maka dipastikan pilkada ada tiga paslon," sebutnya.

Baca juga: Memanas, Golkar Mau Paketkan DBR dengan Sitti Maryam Lawan Duo Amran di Pilkada Wajo Sulsel

Sebaliknya, sambung Andi Gusti jika menerima ajakan PPP, maka peluang head to head terbuka lebar. 

"Tentu kami akan menunggu DBR untuk melakukan konsolidasi internal dengan baik dan serasional mungkin untuk menentukan pilihan, berpisah atau bersama," sambungnya.

"Kami berharap keputusan segera diambil dalam waktu dekat dengat situasi yang tepat," tandasnya.

Siapa Andi Rosman?

Andi Rosman kini muncul sebagai penantang terkuat petahana di Pilkada Wajo, duo Amran.

Andi Rosman dikenal sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul.

Pertemuan Sekretaris DPC PPP Wajo Asriadin Mase dengan Politisi Partai Golkar Wajo Andi Gusti Makkarodda di salah satu Cafe di Kota Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (22/5/2024) malam.
Pertemuan Sekretaris DPC PPP Wajo Asriadin Mase dengan Politisi Partai Golkar Wajo Andi Gusti Makkarodda di salah satu Cafe di Kota Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (22/5/2024) malam. (TRIBUN-TIMUR.COM/JABAL QUBAIS)

Meski belasan tahun tinggal di Maros, Andi Rosman tak pernah melupakan tanah kelahirannya.

Cara bicaranya juga masih seperti orang Wajo.

"Paling cocok Andi Rosman pimpin Wajo. Selalu terbuka kepada siapa saja," ujar warga lain,  Awal.

Andi Rosman merupakan Jebolan Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) Jatinangor angkatan ke-3.

PKS-PAN Usung Duo Amran

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dipastikan mendukung pasangan Amran Mahmud-Amran di Pilkada Wajo 2024.

"Iya, info dari DPP seperti itu," ujar Ketua DPW PKS Sulsel Amri Arsyid, Rabu (22/5/2024).

Selanjutnya, kata Amri Rasyid pemegang surat rekomendasi dalam hal ini Amran Mahmud-Amran diharapkan dapat menjaga dan menindaklanjuti guna memantapkan langkahnya maju sebagai calon bupati dan wakil bupati usungan PKS.

"Iya otomatis langkah selanjutnya diserahkan kepada pemegang surat rekomendasi untuk menjaga dan memindaklanjuti dengan partai lain guna mencukupkan kursi dan memperolah SK sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati," bebernya.

Diketahui, duo Amran telah mendapat rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Dimana perolehan kursi PAN Wajo di Pemilihan Legislatif (Pileg) sebanyak enam kursi, dan PKS berhasil mengunci dua kursi.

Baca juga: Ungkapan Kecewa Andi Fadilah Unru Gagal Maju Pilkada Wajo Sulsel Jalur Independen

Bergabungnya PKS sebagai partai pengusung memastikan langkah pasangan petahana bertarung di Pilkada Wajo 27 november mendatang.

Sebelumnya, PAN Wajo tengah menyusun dan mempersiapkan deklarasi Pilkada 2024.

Ketua DPD PAN Wajo, Amran Mahmud disebut telah mengantongi surat rekomendasi dari DPP untuk kembali maju sebagai calon bupati Wajo.

"Keputusan PAN mulai dari DPD, DPW dan DPP tetap mengusung Amran Mahmud maju di Pilkada Wajo dengan pasangan yang sama yakni Amran," ujar Sekretaris PAN Wajo, Elfrianto kepada Tribun-Timur.com, Selasa (21/5/2024).

Bahkan, koalisi partai sudah cukup untuk mengusung duo Amran di Pilkada Wajo 2024.

Dalam waktu dekat, sambung Elfrianto, pasangan Amran Mahmud-Amran akan melakukan deklarasi Pammase Jilid 2 bersama partai koalisi.

“Karena deklarasi adalah bagian dari strategi. Jadi paling tidak awal bulan Juni sudah deklarasi,” tandasnya.

Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Wajo Amran Mahmud - Amran SE di Pilkada Wajo 2024. PAN Wajo segera deklarasi Pammase Jilid 2.
Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Wajo Amran Mahmud - Amran SE di Pilkada Wajo 2024. PAN Wajo segera deklarasi Pammase Jilid 2. (DOK TRIBUN TIMUR)

Sebagai informasi, DPD PAN Wajo berhasil merebut enam kursi pada Pileg 2024.

Artinya, butuh dua kursi dalam mengusung calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Wajo November mendatang.

Tahapan Pilkada 2024

Persiapan

-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024

-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024

-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024

-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum

-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024

-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024

-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024

Penyelenggaraan

-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024

-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024

-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024

-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024

-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024

-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024

-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024

-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved