Pilgub Jateng 2024
Bukan Hendrar Prihadi dan Sudaryono, Muncul Sosok Lain Berpotensi Jadi Gubernur Jateng, Eks Wagub
Selain Hendrar Prihadi dan Sudaryono, muncul sosok lain yang dianggap potensial jadi Gubernur Jawa Tengah pengganti Ganjar Pranowo.
Dilansir laman sudaryono.id, saat masih menempuh pendidikan, Sudaryono sempat mendapat beasiswa di SMA Taruna Nusantara sebagai salah satu perwakilan dari Provinsi Jawa Tengah.
Lantas setelah lulus, dirinya mendapatkan beasiswa di Akademi Pertahanan Nasional, Jepang.
Di sana, ia memperoleh disiplin militer, pengetahuan dan pengalaman tentang budaya Jepang, kualitas kepemimpinan, serta memperluas pandangan dunianya secara global.
Sekembalinya ke Indonesia, Sudaryono bergabung dengan Prabowo Subianto sebagai asisten pribadi dan CEO di Nusantara Energy.
Sudaryono juga mendapatkan kepercayaan untuk menjadi Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Gerindra.
Riwayat pengalaman Sudaryono di organisasi, politik, dan bisnis:
- Ketua Umum DPP APPSI-Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (2021-saat ini);
- Wakil Sekertaris Jenderal Partai Gerindra (2020-2025);
- Ketua Dewan Pembina DPP PAPERA-Pedagang Pejuang Indonesia Raya merupakan sayap partai Gerindra (2021-2025);
- Direktur Eksekutif Koperasi Garudayaksa Nusantara (2020 hingga saat ini);
- CEO Digdaya Media Nusantara (Garuda TV) (2018-saat ini);
- Chairman PT. Sahabat Sejati Sejahtera Farma (2020-saat ini);
- Direktur PT. Nusantara Telematics System (2019-saat ini);
- Chairman PT. Boga Halal Nusantara (2015-saat ini).
3. Taj Yasin Maimoen
Taj Yasin merupakan putra dari seorang tokoh ulama nasionalis, yaitu KH Maimoen Zubair (Mbah Moen).
Pria kelahiran 2 Juli 1983 di Rembang, Jateng ini juga dikenal masyarakat sebagai Wakil Gubernur Jateng mendampingi Ganjar Pranowo periode 2018-2023.
Pria yang juga karib disapa Gus Yasin ini juga menjadi panglima Santri Gayeng Nusantara (SGN), dikutip dari jamaahyasin.com.
Sebelum menjadi Wakil Gubernur Jawa Tengah, ia merupakan Anggota DPRD Jawa Tengah periode 2014–2018 dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), menurut catatan Wikipedia.
Ia maju pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Tengah 2018 sebagai wakil gubernur dari petahana Ganjar Pranowo dan didukung oleh PDI Perjuangan, PPP, Demokrat, NasDem, Golkar, Hanura, Perindo, dan PSI.
Jauh sebelum menjadi pasangan Ganjar Pranowo, ia sebenarnya pernah diajukan sebagai calon wakil gubernur oleh pesaing Ganjar Pranowo, Sudirman Said.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 8 Calon Kuat Gubernur Jateng Hasil Survei Elektabilitas Terbaru, Hendi Siap Terima Rekom Megawati?
Rencana Ahmad Luthfi Setelah Ubah Jateng dari Kandang Banteng jadi Sarang Garuda, Tolak Euforia |
![]() |
---|
Rincian Perolehan Suara Andika Perkasa vs Ahmad Luthfi di Kabupaten/Kota Jawa Tengah |
![]() |
---|
Andika - Hendrar Sudah Kalah, PDIP Ngotot Jateng Masih Kandang Banteng, Kemarin Sebut Kandang Bansos |
![]() |
---|
Link Real Count atau Hitung Cepat KPU di Jawa Tengah, Ahmad Luthfi atau Andika Perkasa Unggul? |
![]() |
---|
Ahmad Luthfi dan Andika Perkasa Bersaing Ketat di Jawa Tengah, Saling Mengungguli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.