Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

11 Pemain Muda PSM Makassar Jadi Andalan Musim Depan

Saat ini, ada 11 pemain muda telah diikat kontrak panjang PSM Makassar dan akan jadi andalan musim depan.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
PSM Makassar
Pemain muda PSM Makassar, Mufli Hidayat usai membobol gawang Arema FC pada pekan 33 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (25/4/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar memberi sinyal akan mengandalkan pemain muda untuk menghadapi kompetisi musim 2024-2025. 

Hal ini menjadi berkah bagi pemain muda untuk unjuk gigi.

Saat ini, ada 11 pemain muda telah diikat kontrak panjang. 

Para pemain muda ini pun dari berbagai posisi.

Yakni, kiper ada M Ardiansyah.

Baca juga: PSS Sleman Gigit Jari, PSM Makassar Dirumorkan CLBK Pemain yang Antar Juku Eja Juara Piala Indonesia

Trio pertahanan, Sulthan Zaky, Daffa Salman, dan Edgard Amping.

Kemudian di posisi gelandang bertahan ada duet Ananda Raehan dan Adil Nur Bangsawan

Sebagai kreator serangan ada M Rafli Asrul.

Rafli sebelumnya dipinjamkan ke klub Liga 2, Bekasi FC.

Sayap penyerangan diisi oleh Dzaky Asraf dan Victor Dethan. 

Ujung tombak serangan diperkuat Ricky Pratama dan Mufli Hidayat.

Kontrak mereka baru akan berakhir pada musim 2026.

Tentu Ramang Muda ini bisa tampil menjanjikan bagi tim. 

Baca juga: Victor Dethan Dibidik Malut dan Persija, Manajemen PSM Makassar: Wajib Tebus

Apalagi, beberapa pemain muda telah mendapatkan kesempatan bermain, baik di Liga 1 maupun di kancah internasional, AFC Cup 

Bahkan di musim 2023-2024, jadi bagian PSM Makassar meraih gelar juara Liga 1 dan menembus final Zona ASEAN AFC Cup.

Dengan kesempatan bermain akan membuat skill olah bola, pengalaman dan mental bermain mereka semakin matang. 

Bukan tak mungkin bisa menjadi generasi emas bagi klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel).

Di tangan para pemain muda ini diharapkan PSM Makassar bisa bersaing lagi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia dan kancah internasional.

Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa dan Pelatih Kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares telah sepakat membangun skuad dengan pemain muda.

Langkah ini juga sebagai keberlanjutan tim di masa mendatang dan keberlanjutan keuangan.

"Jadi kita ingin melihat pemain muda lagi. Saya percaya tim pelatih bisa memilih pemain muda," katanya saat ditemui di Minisoccer Sekolah Alam Bosowa, Makassar, Senin (6/5/2024).

Ditanya soal berapa persen pemain muda dalam skuad PSM Makassar, Sadikin Aksa mengaku mempercayakan kepada Bernardo Tavares.

Baca juga: 12 Ramang Muda Lolos Seleksi Akademi PSM U-18 Chapter Bulukumba, Ini Nama-namanya

Namun pastinya, pengusaha berusia 46 tahun itu telah meminta kepada Bernardo Tavares untuk mengorbitkan pemain muda. Lantaran dua musim lalu pemain diorbitkan berhasil dan menjadi tumpu tim.

"Saya yakin, tapi saya minta tolong diorbitkan lagi pemain muda, karena apa dilakukan dua tahun lalu berhasil," tutur mantan Ketua IMI ini.

Untuk mendukung pelatih mengorbitkan pemain muda, pemain PSM U-20 akan ditarik ke Makassar

Selama ini pembinaan PSM U-20 dilakukan di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Tak hanya itu, PSM Makassar membuka trial kepada para pemain muda. Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengajak para pemain muda yang memiliki ambisi bermain di Liga 1 untuk ikut seleksi.

Sebab, menurut juru taktik 44 tahun itu, PSM Makassar adalah tim yang berani memberikan kepercayaan kepada pemain muda.

"Pemain yang punya ambisi besar, punya kemampuan untuk berlaga di Liga 1, datang trial pra musim kita nanti," tegasnya.

Daftar 11 Pemain Muda PSM Makassar

1. M Ardiansyah

2. Sulthan Zaky

3. Daffa Salman

4. Edgard Amping

5. Ananda Raehan

6. Adil Nur Bangsawan

7. M Rafli Asrul

8. Dzaky Asraf

9. Victor Dethan

10. Ricky Pratama

11. Mufli Hidayat.

4 Pilar PSM Makassar Jadi Buruan Panas di Liga 1

Empat pilar PSM Makassar menjadi buruan panas klub Liga 1 untuk mengarungi musim 2024-2025. 

Empat pemain PSM Makassar tersebut adalah Yakob Sayuri, Yance Sayuri, Safruddin Tahar dan Kenzo Nambu. 

Empat pemain ini menunjukkan permainan konsisten  saat memakai jersey kapal pinisi di dada.  

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri menjadi andalan PSM Makassar di sayap penyerangan. 

Kecepatan dimiliki pemain asal Serui, Kepulauan Yapen, Papua menjadi senjata dalam mengobrak-abrik pertahanan lawan.

Baca juga: Persija Jakarta Bidik Pemain Muda PSM Makassar Gantikan Rico Simanjuntak, Juku Eja Siap Lepas?

Total musim ini, Yakob dan Yance membukukan enam gol dan empat assist. 

Rinciannya, Yakob empat gol dan dua assist. Sedangkan Yance mengemas dua gol dan dua assist. 

Keduanya menjadi target banyak klub Liga 1.

Dua klub promosi Malut United dan PSBS Biak santer ingin menggunakan tenaga dua penggawa Timnas Indonesia itu. 

Persebaya Surabaya turut meramaikan perburuan untuk mendapatkan tanda tangan Yakob dan Yance. 

Kontrak keduanya bersama PSM Makassar akan berakhir musim ini. 

Rumor terbaru, Malut United menjadi tim teratas untuk merekrut pemilik nomor punggung 22 dan 23 itu. 

Lalu Safruddin Tahar juga menjadi incaran Malut United. 

Kontrak pemilik nomor punggung 27 ini juga berakhir musim ini. 

Safruddin menjadi pilar jantung pertahanan. 

Ia membuat lini pertahanan Laskar Pinisi sangat kokoh bersama Yuran Fernandes dan Daffa Salman.

Peluang Safruddin meninggalkan PSM Makassar cukup besar, mengingat pemain berusia 30 tahun itu kelahiran Ternate, Maluku Utara. 

Sebagai putra daerah tentunya mudah baginya untuk bergabung ke Malut United. 

Sementara Kenzo Nambu diincar empat klub Liga 1. 

Hal ini wajar saja karena pemain kelahiran Tokyo, Jepang itu menjadi  pemain kunci PSM Makassar musim ini.

Permainan impresif ditunjukkan sepanjang musim. Secara statistik Kanzo menjadi top scorer PSM Makassar dengan 14 golnya.  

Pemain nomor punggung 39 itu menjadi versatile. Kenzo cerdik dalam penempatan posisi. 

Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim mengaku tak heran jika Yakob, Yance, Safruddin dan Kenzo diincar banyak tim. 

Pasalnya, mereka memberikan kontribusi nyata bagi PSM Makassar dua musim terakhir.

Apalagi, mereka juga sudah terbukti bisa mengangkat performa tim hingga meraih juara di musim 2022-2023.

"Tidak heran (diincar klub lain) karena kontribusi mereka kepada tim," katanya saat dihubungi melalui WhatsApp, Sabtu (18/5/2024).

Meski demikian, menurut Sulaiman, pemain pergi sudah hal biasa dalam sepak bola. 

Pihaknya tentu berusaha mempertahankan pemain yang  berkontribusi untuk tim.

Namun, di lain sisi terkadang sang pemain memiliki untuk pergi. 

Pihaknya pun harus menghormati keputusan pemain.

Yakob Sayuri dan Yance Sayuri. Duo Sayuri dirumorkan sepakat gabung ke Malut United musim 2024 / 2025.
Yakob Sayuri dan Yance Sayuri. Duo Sayuri dirumorkan sepakat gabung ke Malut United musim 2024 / 2025. (Ist)

"Terkadang ada pemain yang mau kita pertahankan, tapi pemain yang bersangkutan memilih untuk hengkang. Kita harus tetap hargai apapun keputusan mereka," tutur pria akrab disapa Sule ini.

Dalam sebuah kesempatan, Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa menyampaikan, PSM Makassar tak ingin bergantung kepada pemain tertentu. 

Jangan sama nama pemain lebih besar dari klub. 

Ia pun tak memungkiri pasti ada cacian dan makian ketika melepas pemain pilar.  

Namun, terpenting baginya adalah keberlanjutan klub. 

“Kalau memang manajemen dicaci maki tidak apa-apa. Yang saya pikirkan kelanjutan PSM Makassar,” ucapnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved