Inikah 5 Penyebab Atox Daeng Sila Selingkuh dengan Mamli? Padahal Fenny Frans Lebih Cantik

TRIBUN-TIMUR.COM - Pengusaha skincare dari Makassar Sulsel, Fenny Frans sedang viral lantaran membongkar dugaan perselingkuhan suaminya, Atox Daeng Sila dengan ART-nya bernama Mamli.

Di media sosial, wajah Mamli dan Fenny Frans pun kemudian disanding-sandingkan.

Cerita dugaan perselingkuhan Atox Daeng Sila dan Mamli disebar Fenny Frans di Facebook, Instagram, hingga TikTok.

Dalam posting-annya, Fenny Frans terlihat melabrak Mamli dan menyebut perempuan itu telah mencuri uangnya Rp 700 juta.

“Dia adalah Mamli pembantuku yang berselingkuh dengan suamiku di istanaku, di kamarku, di setiap sudut rumahku, pada saat saya pun ada di rumah. Di saat Mamli mencuri uangku 700 juta di situlah semua perbuatan mereka terungkap,” tulis Fenny Frans di akun Instagramnya @fennyfransff.

Lalu, kenapa sih perselingkuhan bisa terjadi padahal Fenny Frans dikenal cantik dan kaya raya.

Kurang apa lagi sih?

Berikut ulasannya sebagaimana pernah diberitakan Kompas.com.

Baca juga: Profil Fenny Frans Sultan Makassar Bongkar Perselingkuhan Suami dengan ART, Dekat dengan Pesohor

1. Kekuasaan

Bukan berarti pria yang bergaji pas-pasan tak akan selingkuh, namun biasanya pria yang punya cukup uang untuk mengongkosi aktivitas perselingkuhannya lebih berpotensi untuk tidak setia.

Tak hanya soal uang, pria yang selingkuh biasanya adalah mereka yang punya kuasa.

Karena arogansi mereka, perselingkuhan dianggap sebagai sarana untuk menunjukkan kekuasaannya.

Baca juga: Istri Pejabat Ikut Arisan Emak-emak Rp 2,5 Miliar Bareng Fenny Frans

2. Berganti status

Perubahan status yang drastis, misalnya dari level manajemen menengah ke posisi senior eksekutif bisa membuat seseorang merasa gamang.

Ia akan terpisah dari rekan-rekannya, menghadapi tantangan kerja yang mungkin tidak dipahami oleh Anda, pasangannya.

Pada titik ini boleh jadi ia akan mencari teman bicara yang bisa diajak bicara dengan santai untuk mengungkapkan isi hatinya.

Kebutuhan akan teman bicara ini semakin tinggi bila komunikasi dengan si istri tidak berjalan dengan baik, bisa terjadi karena latar belakang pendidikan atau sosial yang berbeda.

3. Kurang perhatian

Anak-anak yang beranjak besar dan menuntut perhatian lebih, harus membagi waktu antara karier dan mengurus keluarga, sudah cukup membuat seorang istri kehabisan waktu dan mengabaikan kebutuhan suami untuk berbagi.

Ada pula suami yang mencari perempuan lain karena istrinya terlalu dominan.

Tapi tetap saja ini bukan alasan bagi seseorang untuk melanggar janji setianya.

Namun, situasi ini bisa mendorong suami untuk mencari orang lain yang bisa memberinya perhatian.

Hal ini juga mungkin dirasakan Hrithik Roshan, di mana sang istri tengah sibuk mengurus kedua anaknya yang beranjak remaja.

4. Tak disengaja

Pujian dari rekan kerja, intensitas pertemuan yang terlalu sering, pesan dari si mantan, dan bentuk perhatian kecil lainnya lama-lama bisa membuat hati melambung juga.

Kesamaan hobi dan minat, adanya chemistry yang sama, ditambah intensitas pertemuan yang tinggi bisa jadi pemicu berbahaya.

Sebab, seseorang yang memiliki pekerjaan sama di tempat yang sama akan lebih sering bertemu dan lama-lama bisa jadi cinta karena sudah biasa bersama.

5. Fisik

Sebenarnya hanya sedikit pria yang memakai alasan selingkuh karena ketertarikan fisik.

Meski memiliki istri cantik tapi bila di rumah selalu memakai baju apa adanya, tidak menjaga kebersihan, wajah selalu ditutup alat kosmetik (memakai masker, rambut dirol), sementara wajah cantik justru diperlihatkan saat berada di luar rumah, tentu lama-lama pria bisa bosan dan mencari pemandangan yang lebih menarik di luar rumah.

Penelitian bahwa pria lebih mencintai istrinya ketika selingkuh

Masalah perselingkuhan tak habis-habisnya menjadi masalah yang dibahas dalam kehidupan berumah tangga.

Para peneliti terus berusaha untuk menemukan fakta-fakta unik seputar perselingkuhan.

Banyak yang berpendapat bahwa perselingkuhan bisa terjadi di manapun, saat seseorang tertarik dengan pria atau perempuan lain.

Nyatanya, masalah seputar perselingkuhan tidak sesederhana itu

Menurut studi dari Rutgers University, 56 persen pria yang berselingkuh mengaku sebenarnya bahagia dengan kehidupan perkawinannya.

Mereka sangat puas dengan apa yang mereka miliki, dan tidak sedang mencari jalan keluar.

Meski begitu, ternyata mereka masih terlibat dalam hubungan dengan perempuan lain, dan di saat yang sama masih berhubungan intim dengan sang istri.

Apa yang sebenarnya terjadi? 

1. Kebanyakan pria masih mencintai istrinya ketika berselingkuh

Banyak yang berpendapat bahwa perselingkuhan terjadi ketika seseorang sudah tidak lagi mencintai pasangan.

Namun, Hrithik Roshan masih terlihat sangat mencintai istrinya, bahkan ketika mereka sudah berpisah.

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi? Menurut psikolog klinis Andra Brosh, PhD, pria sebenarnya bukannya kehilangan cinta akan istrinya.

Mereka hanya sedang tidak puas dengan apa yang dimiliki saat ini. Meskipun emosi mereka terpenuhi dalam satu sisi, misalnya, sebagai pemberi nafkah, kemungkinan ia mulai kehilangan kemesraan dengan sang istri.

"Kita lebih sering berpikir mengenai perempuan yang mengeluh kekurangan kemesraan, tapi pria juga merasakannya," ujar Dr Brosh.

"Diam-diam mereka menderita, karena meyakini bahwa mereka tidak bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan dari pasangannya."

2. Pria lebih nyaman berselingkuh dengan perempuan yang dikenalnya

Perselingkuhan terjadi tak hanya untuk urusan seks, melainkan juga adanya ketertarikan secara emosi.

Oleh karena itu, peselingkuh tidak asal memilih perempuan yang dijumpainya di kelab malam.

"Banyak perempuan beranggapan bahwa semua perempuan yang selingkuh adalah pelacur. Itu tidak benar. Affair yang terjadi biasanya diawali dari pertemanan lebih dulu," ujar pakai keintiman Mary Jo Rapini.

Bahkan, lebih dari 60 persen perselingkuhan diawali di tempat kerja.

Untuk menghindari hal tersebut, buatlah agar suami merasa lebih dekat dengan Moms daripada partner bisnisnya.

Biasanya bagi pasangan yang sudah menikah belasan tahun akan mengabaikan kegiatan sepele seperti berpelukan, berciuman sebelum berangkat kerja, dan lain sebagainya.

Padahal, hal ini sangat dibutuhkan untuk keterikatan hubungan pasangan suami istri.

3. Pria jadi lebih bernafsu dengan sang istri ketika berselingkuh

"Ketika pria mulai berselingkuh, ia menjadi hiperaktif secara seksual," jelas Rapini. Pada saat itu, dorongan seks pria baru bangkit lagi, dan ia masih merasa paling nyaman secara seksual dengan sang istri.

Hal ini menjadi perhatian bagi para istri, patut curiga apabila tiba-tiba suami menjadi manis dan sangat romantis.

Rapini mengatakan, jika Moms menangkap perubahan mendadak pada dorongan seks suami, Anda harus lebih berhati-hati. Amati, kalau sesudah perubahan itu perilaku seksnya kembali dingin atau garing.

4. Pria berselingkuh untuk menyelamatkan rumah tangganya

Sebagian besar perempuan akan terkejut dengan fakta nomor 4 ini.

Namun, itulah yang terjadi menurut penelitian terapis keluarga dan pernikahan Susan Mandel, PhD.

"Pria mencintai pasangan mereka, tapi mereka tidak tahu bagaimana memperbaiki masalah dalam hubungan mereka. Jadi mereka beralih pada orang di luar pernikahan mereka untuk mengisi kekosongan dalam hubungan pernikahan tersebut," katanya.

Pria cenderung meyakini gagasan bahwa si WIL alias wanita lain ini akan memberikan kerinduan akan sesuatu yang sudah lama menghilang.

Kemudian pria berharap bisa hidup bahagia selamanya dengan istrisekaligus kekasih gelapnya, tanpa perlu menyelesaikan masalah yang sebenarnya.  

Itulah dia, sederet alasan pria berselingkuh dan fakta-fakta mengenai pernikahan.(*)