Mahasiswa Politeknik Tridaya Virtu Morosi Belajar Ekonomi dan Hilirisasi dari Komisaris BCA

TRIBUN-TIMUR.COM - Ekonomi dan hilirisasi merupakan topik yang sedang ramai dan hangat untuk dibahas. Belajar mengenai informasi tersebut juga tidak cukup hanya di ruang kelas. Seperti halnya yang dilakukan oleh Mahasiswa Politeknik Tridaya Virtu Morosi (PTVM), di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, yang berguru langsung dengan Komisaris Independen BCA, Cyrillus Harinowo.

Kuliah umum yang dilaksanakan di aula auditorium PTVM pada Selasa (13/5) ini disampaikan langsung oleh Cyrillus Harinowo dengan tema “Ekonomi Indonesia dan Hilirisasi Nikel”. Tema yang diusung diharapkan dapat menjelaskan peran Sumber Daya Manusia (SDM) bidang teknik dalam kegiatan hilirisasi, baik itu dari sisi tantangan maupun peluangnya, di masa kini dan masa yang akan datang.

Selain mengundang langsung seorang pelaku bisnis global, kegiatan kuliah umum ini bertujuan untuk memberikan gambaran prospek karir dan tantangan SDM di bidang teknik khususnya metalurgi serta sebagai realisasi kerjasama antara PTVM dengan mitra-mitra strategis.

Dalam kesempatan ini, Cyrillus Harinowo hadir untuk berbagi cerita dan pembelajaran terkait dengan pengalamannya di bidang moneter, ekonomi makro dan internasional, perbankan serta energi terbarukan selama hampir kurang lebih dua puluh lima (25) tahun.

Salah satu dosen Prodi Teknik Sipil PTVM Ezra Basere menjelaskan bahwa pemaparan yang disampaikan oleh Pak Cyrillus sangat bermanfaat dan relevan dengan kondisi dan perkembangan industri saat ini.

“Pemaparan dari Pak Cyrillus sangat baik untuk mahasiswa maupun dosen, karena tentang pembangunan ekonomi dan hilirisasi. Ini sangat berdampak bagi kami. Sangat bermanfaat untuk bekal mahasiswa,” ungkapnya.

Ezra Basere juga menambahkan bahwa dengan adanya kuliah umum ini, dirinya berharap PTVM dapat lebih berjaya karena ide-ide yang disampaikan oleh Pak Cyrillus dapat membangkitkan semangat para mahasiswa. “Mudah-mudahan PTVM ini dapat berjaya dan lebih baik lagi kedepannya, serta dapat sering mendatangkan narasumber langsung ke kampus kami,” katanya lagi.

Politeknik Tridaya Virtu Morosi ini diselenggarakan oleh Yayasan Andrew Zhu And Tony Zhou. Nantinya, lulusan-lulusan PTVM yang sesuai dengan kualifikasi dapat berpeluang bekerja di VDNI, OSS, dan bahkan GNI.

Politeknik yang mengawali tahun ajaran perdana pada 2023/2024 ini memiliki tiga jurusan D3, yaitu Teknologi Listrik Industri Logam, Teknologi Metalurgi Industri Logam, dan Teknologi Sipil. Dengan materi pengajaran berupa Teori, Praktik, Magang Industri dan Factory Teaching, diharapkan lulusan PTVM dapat menjadi lulusan yang mampu bersaing secara global dan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

Sementara itu, salah satu mahasiswa Teknik Sipil PTVM Susi Setyaningsi, menyampaikan kesan dan pesannya saat mengikuti pembelajaran yang disampaikan langsung oleh Cyrillus Harinowo. Dirinya juga merasa bangga menjadi bagian dari PTVM, karena tidak melulu soal teori, tetapi dapat belajar langsung dari pakar.

“Kami senang karena dapat belajar langsung dari ahli ekonomi seperti Pak Cyrillus, bisa menambah pemahaman tentang hilirisasi yang ada di wilayah kita, dan contoh-contohnya yang sudah dibuat. Beliau juga menjelaskan serta memberikan semangat kepada kami para generasi-generasi muda untuk terus berjuang dan mencapai cita-cita kami. Pengalaman dari Pak Cyrillus menginspirasi kami untuk menjadi orang-orang yang berdaya saing dan unggul,” ungkapnya.